Entah siapa yang dahulu mulai mengidentikkan puasa dengan lemas, letih, lesu, sehingga sebaiknya kalau puasa tuh sebaiknya hemat-hemat aja tenaganya. Yaaa, sebenarnya enggak keliru, cuma ya enggak bener juga, karena anggapan semacam itu malah jadi excuse buat bermalas-malasan. Begitu pula, jika anak-anak puasa, kerap kali, kita orang tua meminta anak untuk tidak terlalu banyak beraktivitas fisik. Eh, ujung-ujungnya si anak malah rebahan atau asyik di depan gadget. Walah, makin puyeng ka kalau begitu? Nah, itulah sebabnya, meskipun anak-anak sedang berpuasa, sebagai orang tua sebaiknya kita tidak melarang anak melakukan aktivitas fisik.
BTW, sebenarnya, tujuan mendorong anak melakukan aktivitas fisik bukan semata supaya anak enggak rebahan atau asyik main gadget terus, melainkan ya buat kesehatan si anak. Sebagaimana kita ketahui bersama, anak-anak kan sedang dalam masa pertumbuhan ya? Nah, saya pernah membaca sebuah artikel, teman-teman bisa googling sendiri juga, kalau anak bergerak, maka akan membantu pertumbuhan tulang, otot, bahkan otaknya.
Bahkan, yang namanya bergerak buat anak tuh bisa berdampak buat imunitas anak, lho. Gerakan-gerakan yang dilakukan oleh si anak biasanya akan menstimulasi aktivitas di dalam saluran cerna. Dampaknya, saluran cerna anak sehat, BAB lancar, tidak sembelit, sehingga anak pun sehat.
Itulah sebabnya, walaupun sedang berpuasa, sebaiknya anak-anak jangan berhenti bergerak. Sebagai orang tua kita sebaiknya mendorong si kecil untuk tetap aktif bergerak. Nggak perlu juga melakukan gerakan heboh seperti lompat-lompat atau berlarian ke sana kemari, tetapi bagaimana supaya si anak aktif bergerak tanpa merasa lelah.
Menurut saya, berikut beberapa aktivitas fisik yang bisa dilakukan anak meskipun sedang berpuasa:
Jalan-jalan sore berkeliling di sekitar rumah
Kita bisa mengajak anak jalan-jalan sore berkeliling di sekitar rumah. Jalan kaki merupakan salah satu olahraga ringan. Sepanjang jalan kita bisa mengajak anak mengobrol tentang bagaimana kondisinya saat puasa, apa saja yang dia lakukan seharian ini, dll, agar anak tidak merasa capek ketika berjalan bersama kita.
Setelah puas mengelilingi komplek perumahan satu atau dua putaran, kita bisa memberikan hiburan kepada anak dengan mengajaknya melipir ke minimarket untuk membeli jajan favoritnya. Bisa juga sembari mengajak si kecil untuk jajan takjil untuk buka puasa yang biasanya sudah tersedia di jalanan sekitar perumahan.
Bermain sepeda atau sepatu roda
Kalau bagi anak berjalan kaki muter-muter komplek aja kurang seru, maka kita bisa mencoba mengajak anak bermain sepeda atau septu roda. Tidak perlu keliling komplek perumahan, bisa berkeliling sekitar rumah saja.
Kalau perlu panggil anak-anak tetangga, teman-teman si anak untuk melakukan aktivitas yang sama juga, agar seru dan rame. Biasanya kalau mainnya rame-rame anak enggak akan mudah merasa lelah beraktivitas fisik semacam itu.
Bermain permainan lempar tangkap bola
Ini juga merupakan kegiatan fisik yang gampang dilakukan, bahkan kita bisa mengajak anak bermain permainan lempar tangkap bola ini di halaman rumah saja. Permainan lempar tangkap bole ini bisa melatih konsentrasi anak, koordinasi tangannya, dan tentu saja sangat fun buat anak.
Mengajak anak membersihkan rumah
Bisa juga memakai cara melibatkan anak-anak melakukan pekerjaan domestic, seperti membersihkan rumah. Kita bisa meminta anak untuk menyapu, mengepel lantai, atau mengelap jendela. Lalu, supaya si kecil semangat mengerjakan pekerjaan rumah, kita juga bisa memberikan reward kecil, seperti kue atau jajanan kesukaannya yang bisa dinikmatinya ketika buka puasa.
Mengajak anak menyiapkan makanan berbuka
Tak ada salahnya lho mengajak anak masuk dapur supaya bisa membantu kita menyiapkan menu makanan berbuka. Kita bisa meminta anak untuk memetik sayuran, bisa juga meminta anak mengupas bawang-bawangan.
Kegiatan tersebut selain bermanfaat untuk tumbuh kembang anak, juga sekaligus memperkenalkan tentang pekerjaan domestic, khususnya dapur. Baik anak cewek, maupun cowok, bisa diajak berkegiatan menyiapkan makanan berbuka.
Nah, itulah beberapa rekomendasi aktivitas fisik yang bisa dilakukan oleh anak-anak meskipun tengah berpuasa. InsyaAllah enggak akan bikin anak merasa harus membatalkan puasa, sih.
Namun, untuk mengantispasinya, ya, PR orang tua adalah mengajak anak untuk makan sahur, terutama makan makanan bergizi, agar sepanjang melaksanakan ibadah puasa anak-anak tetap kuat.
Jadi, jangan biarkan anak-anak rebahan mulu selama puasa, ya. Yuk, ajak anak beraktivitas fisik yang fun!
April Hamsa
Comments