“Ngapain sih ngajarin anak belajar tentang keuangan? Kan anaknya masih kecil? Nanti aja deh, kalau anaknya udah gedean.” Wooohh, kalau ada yang bilang kayak gitu, maaf, saya enggak setuju deeehh. Menurut saya, walaupun usianya masih kecil, anak-anak tuh butuh dikenalkan pada seluk beluk uang. Lagipula, cara ngenalin uang ke anak bisa dimulai dari hal sederhana kok. Enggak perlu yang susah-susah. Apalagi, zaman now gitu, sudah banyak tuh inovasi atau material pembelajaran tentang keuangan yang gampang sekaligus fun. Salah satunya Anak Cerdas Online.
Yup, Anak Cerdas Online. Pernah denger enggak moms? Kalau belum pernah dengar, nanti saya jelasin deh. Namun, sebelumnya, saya mau mengajak moms untuk berdiskusi dulu nih, soal mengapa sih anak-anak perlu diajarin tentang (istilahnya) literasi keuangan sejak dini?
Mengapa anak perlu belajar tentang seluk beluk uang sejak dini?
Moms, pernah enggak sih ada pengalaman anaknya selalu menghabiskan uang saku? Tiap hari begitu, enggak ada keinginan buat menabung gitu? Trus, suatu waktu pas jalan ke mana gitu, tiba-tiba anak maksa minta dibeliin mainan? Padalah, baru aja beberapa waktu lalu, sudah pernah beli mainan serupa. Kalau enggak dibeliin, ngambek… duh…
Yaaa, kalau masih kecil mungkin mereka masih enak ya, masih ada kita, orang tuanya. Namun, coba bayangkan deh moms, seandainya kebiasaan semacam itu berlanjut sampai mereka dewasa. Dikit-dikit minta uang ke kita, wuaaahh enggak kebayang deh moms… Itulah sebabnya, walaupun anaknya masih kecil, saat dia sudah memahami bahwa uang itu merupakan alat tukar atau buat beli-beli sesuatu, maka sebaiknya segera ajarkan tentang keuangan ini.
Penting enggak sih mengajari anak literasi keuangan sejak dini?
Daaan, menurut saya, targetnya enggak muluk-muluk sih. Tujuan mengajarkan keuangan sejak dini adalah supaya anak bisa membuat keputusan tepat tentang penggunaan uang, antara lain:
- Cara mendapatkan uang
Anak diharapkan mengetahui bahwa yang namanya uang itu bukan metik gitu aja dari pohon atau jatuh cuma-cuma dari langit, melainkan didapatkan dari usaha orang tuanya dengan cara bekerja. Intinya, anak bisa paham, bahwa uang enggak didapat secara gratis. Ada uaha yang wajib dilakukan supaya dapat uang.
- Cara menabung uang
Setelah anak paham bagaiman cara mendapatkan uang, biasanya anak akan menyadari bahwa yang namanya uang itu berharga, sehingga akan merasa sayang kalau dibelanjakan semua sampai abis. Anak bisa belajar mengenai konsep menabung. Harapannya hal ini bisa terbawa sampai dewasa ya moms, sehingga anak enggak boros.
-
Cara membelanjakan uang
Bila anak sudah tahu kalau uang itu berharga, maka selain nyadar supaya enggak boros, rajin nabung, anak juga bisa membedakan mana barang yang perlu dibeli. Membeli karena sekadar ingin atau karena kebutuhan.
- Cara menyumbang/ mendonasikan uang
Tak hanya belajar tentang menabung dan berhemat, dengan mengenal keuangan, anak juga bisa sekaligus belajar berempati lho. Moms, juga bisa mengajari anak tentang rasa syukur dengan menunjukkan bahwa di luaran sana, banyak orang yang mungkin enggak seberuntung si kecil, karena mungkin enggak punya uang/ tabungan. Kita bisa mendorong anak kita untuk berbuat baik kepada sesama, dengan cara menyumbangkan uang yang dimilikinya.
Tentang Anak Cerdas Online
Trus, gimana cara yang tepat mengajari anak tentang literasi keuangan?
Seperti yang saya sebutkan di awal, zaman sekarang tuh sudah banyak material pembelajaran yang fun untuk mengajarkan tentang keuangan kepada anak. Sudah saya sebut juga tadi, salah satunya “Anak Cerdas Online”. Yeah, zaman sekarang gitu lho, bahkan seumuran krucil-krucil sudah kenal yang online-online alias penggunaan gadget/ teknologi. Yup, moms, Si Anak Cerdas Online ini memang suatu program pembelajaran tentang keuangan yang berbasis teknologi gitu.
Akses website Anak Cerdas Online untuk belajar tentang literasi keuangan.
Anak Cerdas Online ini diinisiasi oleh Bank HSBC Indonesia berkolaborasi dengan Prestasi Junior Indonesia (PJI), sebuah NGO yang selalu mendorong anak-anak muda untuk belajar kewirausahaan, literasi keuangan, dll. Program ini dibuat dengan tujuan supaya dapat memfasilitasi orang tua dalam memperkenalkan konsep dasar keuangan kepada anak dan membangun budaya pengelolaan uang yang bijak sejak usia dini.
Sesuai namanya, Anak Cerdas Online ini bisa diakses secara online, dengan membuka website www.anakcerdas.prestasijunior.org . Meski berbentuk website, jangan khawatir anak akan kecanduan ya moms, sebab pendekatan teknologi yang digunakan sangat interaktif, aman, dan menyenangkan.
Trus, website ini, hanya bisa diakses melalui melalui komputer (PC) atau laptop saja. Enggak bisa melalui smartphone ya moms. Sengaja disetting demikian supaya orang tua tahu kapan anaknya mengakses website ini, sehingga diharapkan dapat mendampingi anak selama anak belajar/ beraktivitas. Kalau bisa diakses di smartphone, khawatirnya malah anak tidak terawasi, trus malah keasyikan buka-buka yang lain. Gitu, moms.
Website Anak Cerdas Online.
FYI, di website ini terdapat 15 sesi pembelajaran pengelolaan uang yang terbagi dalam tiga segmen, yaitu:
- JA Ourselves: berkaitan dengan penggunaan uang secara pribadi.
- JA Our Community: bagaimana uang kita bisa kita pakai untuk orang-orang yang dekat dengan anak/ komunitas sekitar.
- JA Our City: bagaimana uang bisa dipakai untuk kepentingan kota (pura-puranya lokasi tinggal si anak).
Ketiga segmen tersebut dibuat sedemikian rupa supaya anak belajar tentang:
- Membuat pilihan pribadi yang tepat untuk memnuhi kebutuhan.
- Mengenal fungsi dan pergerakan uang dalam masyarakat.
- Menyadari pentingnya menabung serta berbagi kepada komunitas sekitar
- Memahami bahwa untuk mendapatkan uang, seseorang harus bekerja atau berbisnis/ berwirausaha.
- Mengidentifikasi beragam pekerjaan dan bisnis yang ada di komunitas.
- Memahami tentang peran pajak dan beberapa institusi keuangan untuk menggerakkan ekonomi dalam kota tempat tinggalnya.
Website ini hanya bisa diakses via PC/ laptop.
Cara mengakses Anak Cerdas Online ini juga cukup gampang. Berikut adalah langkah-langkahnya:
- Siapkan komputer atau laptop.
- Buka browser lalu akses situs www.anakcerdas.prestasijunior.org.
- Lakukan registrasi dengan mengklik menu Registrasi pada bagian kanan atas.
- Lengkapi data yang diperlukan, lalu klik Daftar.
- Selanjutnya, akan ada email konfirmasi ke alamat email yang kita daftarkan. Buka email dan klik Konfirmasi.
- Nanti kita akan diarahkan kembali ke website.
- Kemudian, masukkan username dan password, lalu Login.
- Sudah siap belajar? Silakan klik menu Pelajaran dan pilih segmen yang ingin dimainkan.
Apabila anak (didampingi orang tua) sudah berhasil menyelesaikan seluruh sesi, maka Anak Cerdas Online akan mengirimkan e-sertifikat ke email. Anak pasti seneng deh, dapat sertifikatnya.
Gampang kan moms?
Pengenalan Anak Cerdas Online di Funancial Day
BTW, FYI, moms, sebenarnya sebelum dikembangkan untuk bisa diakses secara online, sebenarnya sejak 2015-2018, Anak Cerdas ini sudah ada versi digitalnya yang luring/ offline gitu. HSBC dan PJI telah mendatangi sekitar 67 Sekolah Dasar (SD) di 15 kota di Indonesia dengan proses pembelajaran menggunakan tablet. Berkat program ini tingkat literasi keuangan anak (sekitar 15.000 anak) meningkat dari kisaran 40-50% menjadi sekitar 80%. Wow banget yaaa. Anak-anak jadi mengenal keuangan dengan lebih baik, dibandingkan sebelumnya.
Funancial Day di Ragunan bersama HSBC dan PJI.
Nah, semenjak tahun 2019 kemarin Anak Cerdas Online dibikin versi daring/ online-nya. Kemudian, di awal tahun ini, tepatnya tanggal 19 Januari 2020 kemarin, HSBC dan PJI menggelar kegiatan Funancial Day di Kebun Binatang Ragunan, Jakarta. Kegiatan ini melibatkan anak-anak usia SD dan orang tuanya.
HSBC dan PJI memberi kesempatan kepada peserta untuk mengenal dan mengakses Anak Cerdas Online ini. Selain menyediakan laptop, koneksi internet, panitia juga menyediakan fasilitator supaya anak dan orang tua bisa dengan mudah mengakses website ini.
Saat acara di Ragunan kemarin, kebetulan saya juga datang. Saya melihat anak-anak begitu antusias bermain didampingi oleh orang tuanya. Karena platform-nya cukup gampang dimainkan, banyak yang selesai dalam waktu cuma sejam, bahkan yang kurang. Sesudahnya, anak-anak terlihat sumringah karena mendapatkan e-sertifikat bertuliskan namanya 😀 .
Anak-anak gembira mengikuti Funancial Day.
Mau si kecil bisa mengenal tentang literasi keuangan dengan platform seperti ini? Yuk moms ajak dan dampingi si kecil mengakses website Anak Cerdas Online! 🙂
Menurut saya pribadi, platform belajar berbasis teknologi seperti ini akan lebih “masuk” ke anak. Namanya juga anak zaman now, yang sudah akrab dengan gadget gitu lho. Yang penting jangan lupa didampingi ya moms 🙂 .
April Hamsa
Asyik juga nih, saya pengen agar anak saya tahu cara menghasilkan uang.
Saat ini sih dia nggak pernah maksa minta sesuatu, selalu ngalah, kalau minta malah lebih suka nyinggung-nyinggung doang hahaha.
Tapi dia belum pernah
diajak cari tahu cara cari uang gitu.
Pengen saya ajak ngeblog biar dia dapat uang, tapi sayang waktunya kebagi ama saya rebutan laptop hahaha
Anak-anak ngeh keuangan sejak kecil itu penting, biar nggak kayak saya, udah tuwah masih sulit manajemen keuangan 😀
Btw website anak cerdas online ini beneran kece ya Mba, sampai dipikirin hanya boleh diakses di PC, penting banget tuh, biar anak akses sambil ditemanin ortu.
Karena jujur saya masih takut ama internet kalau dilepas gitu aja ke anak.
Makanya tepat banget tuh didisain khusus di PC saja 🙂
Kebetulan nih besok waktunya anak saya internetan, mau sekalian saya suruh buka dan daftar ah, pakai email anak boleh nggak ya?
Oh ya kalau offline nya buat anak belum ada ya di Surabaya?
Anak saya belum pernah dapat yang ginian nih di sekolahnya.
Kayaknya kalau ada acaranya di luar menarik banget buat ikut 🙂
Dulu saya masi kecil jualan di sekolah
Awalnya malu, tp pas dpt duit seneng
Bgs juga sih di terapkan kpd anak, jadi anak belajar berbisnis sejak dini, biar jd jiwa pengusaha, bukan karyawan hehe
Weitss, ini website-nya sungguh sarat faedah ya!
Asyik bisa ngajarin literasi keuangan dgn metode yg super FUN!
Mau aku kulik-kulik deh
Memang merupakan tantangan mengajarkan anak kecerdasan finansial, apalagi jika orang tuanya tak cerdas finansial hiks.
Jal yangperlu diingat adalah anak tak selalu bersama kita .. dan hidupnya belum tentu selalu “ada”.
Menarik ini kalau bisa belajar dengan fun.
Anak diajar untuk membuat pilihan pribadi yang memenuhi kebutuhan, bukannya kepentingan , ya. Mantap.
Bagus nih. Butuh banget saya. Saya udah mulai memahamkan tentang keuangan ini pada anak meski masih balita. Cuman ya itu, banyak banget tantangannya. Pas dibeliin celengan seneng banget dia. Tapi sempet tantrum berkali2 saat pengen jajan dan jumlah uang harian yang kami sepakati sudah dia habiskan. Nyampe dibanting2 itu celengannya. Penyok dong, tapi masih bisa dipake. Terus pas udah mulai terbiasa jajan sesuai kesepakatan, eh pas mudik ke rumah kakek neneknya kebablasan lah. Segala dibeliin buat cucu. Pas pulang dari mudik susah lagi karena kebiasaannya udah berubah di kampung halaman. Gitu aja terus bolak balik ngusahain kebiasaan menabung dan jajan sesuai kebutuhan bukan keinginan. Wkwkwk. 😂🤣
Anak Cerdas Online ini diinisasi HSBC mba? Keren-keren yaa programnya. Aku aja kadang kalo lihat iklan HSBC di YouTube suka betah. Hehehe. Bank yang satu ini benar-benar mengedukasi semua pihak, mulai dari anak-anak sampai orang dewasa.
biar ngga asal nyodorin tangan gitu ya mba, oya cocoknya diajarkan untuk anak usia berapa ya mba, kadang aku masih belum pas gitu menyampaikan soal “uang” ke anak ini, maksudanya begini,eh si kecil nangkapnya beda ternyata hehe,
Wah bagus banget terobosannya HSBC dan PJI ya?
Memberikan financial education pada anak
Terkadang kita mengeluh, anak kok ngga menghargai uang
Padahal penyebabnya ya ortu yang kurang aware
Alhamdulillah sudah ada app yang membantu anak memahami literasi finansial sejak dini. Semoga anak lebih cerdas finansial
Saya cukup tegas ke anak-anak kalau urusan keuangan. Udah kejadian juga sih, seperti apa yang tidak bisa mengelola keuangan dengan baik. Ada faktanya di lingkungan terdekat saya. Makanya saya gak mau sampai kejadian ma anak-anak. Sebisa mungkin mereka harus mulai memahami literasi keuangan sejak dini
Sama, Mbak…Saya juga, bahkan Bapaknya kadang protes, jangan terlalu tegas kalau soal uang ke anak..Saya enggak mau mereka tidak bisa mengelola keuangan dengan baik nanti, maka lebih baik sejak dini harus diajari
yap hal ini penting diajarkan sedari dini. agar anak tahu uang itu bukanlah sesuatu yg mudah dihambur2kan. ada perjuangan dibalik mendapatkan jd harus bs memanfaatkannya dengan baik. keren juga… jd pengen akses versi daringnya
Anakku yg besar dah bisa cari duit dari ngurusin event kampus tapi borosnya minta ampun buat hangout. Yg kecil belum bisa cari duit tapi hemat banget sampai bisa beli gitar pake tabungannya sendiri. Penginnya punya anak yg bisa cari duit sendiri & hemat. Berarti literasi keuangan mereka belum ada yg komplit nih kalau berdasarkan artikel ini. Hmmmm…..
Bagus nih…mumupung anak-anakku juga udah pinter beronline ria sekalian bisa belajar keuangan dari sana. Apalagi platformnya mudah dan menyenangkan caranya bagi anak.
Tentu dengan literasi keuangan sejak dini begini membuat mereka makin peduli mengatur uang saat dewasa nanti
Setuju ini saya juga mulai ajarkan anak mengenal ekonomi. Ya secara global ttg transaksi, dr mana unag didapatkan, profesi, kenapa harga mahal, harga murah, endingnya “can you be little economist?” Hahahaha
Seru banget acaranya ini, keknya di Bali peenah ada acara serupa tapi saya ga ada yg ngakakin xixixixi
Setuju banget.. jika saat kecil aja udah pinter kelola keuangannya, saat besar nanti gak perlu repot2 diajari lagi. Apalagi kalau sudah kerja, ibunya gak perlu koar2 suruh anaknya nabung. Hehehehe
Itu dia mbak.
Kemampuan pengelolaan finansial sama pentingnya dengan keterampilan hidup lain yang mesti dimiliki anak. Sebab hidup mereka kelak akan lekat dengan masalah keuangan. Jika tak dikenalkan sejak dini, mereka bisa kesulitan. Untung ya mba, sekarang ada aplikasi yang memudahkan. Memang harus disesuaikan dengan perkembangan zaman.
Aku setuju mba, emang anak – anak harus udah dikenali dengan uang.
Terutama pengenalan terhadap uang itu sendiri, seperti adik perempuanku.
Ngebiasain apa yang diberi harus ditabung ke dalam tabungan yang udah dibeli, dan sebagian lagi dijajan.
Katanya supaya anaknya terbiasa menabung dan belajar hemat
Anak saya yang sulung ga bisa pegang uang. Dihabisin langsung.
Anak kedua peliiitnya minta ampun. Duit kalo udah diapegang, wah susah keluarnya.
Haha..
Btw, ini ada aplikasinya ga mbak?
Acaranya seru dan bagus ya mbak.. Memang sekarang ini anak-anak baiknya dibekali dengan kemampuan mengatur keuangan, supaya berjaya di masa depan. Saya yang udah gede gini juga masih belajar. Ikut klik linknya biar tahu juga hehehe. Thanks informasinya
Wah ini bagus banget programnya, jadi mengajarkan anak untuk bisa lebih bijak lagi menggunakan uang. Karena anak2ku belum dikenalkan dnegan uang jajan, tapi uda dibikin celengan, jadi setiap maminya belanja dan ada kembalian uang logam pasti uda minta jatah untuk masukin celengan, hihihi.
Next time kalau ada lagi mau ikutan ahh 🙂
Wah keren banget buun. Pemahaman tentang keuangan kayanya emang harus di edukasi mulai dini ya bun. Terus aksesnya lewat online lagi jadi orang tua biasa mendampingi…
Bagus bgt ini program literasi keuangan utk anak. Aku setuju banget, anak harus diajarkan sejak dini, dan bukan hanya diajar menabung tp bgmn membelanjakan dgn bijak juga.
Menarik nih, jadi anak bisa belajar pengelolaan keuangan sederhana ya. Berikutnya bisa belajar bagaimana cara menginvestasikan uang. Penting juga tuh. Biar nggak kayak emak yang masih suak pusing ngelola uang mpe sekarang.
Wah, bagus juga nih anak-anak belajar literasi keuangan sejak dini, jadi ketika mereka sudah besar, tidak kagok lagi
Sayang yah, anak-anakku sudah besar jadi sudah lewat. Tapi bolehlah diperkenalkan juga. Tidak ada kata terlambat buat belajar sih.
Wah, ada tulisan mohon maaf website ini tidak bisa diakses secara mobile atau lewat hp. Gimana dong buat orang yang hanya punya hp saja tanpa punya laptop?
Anak jaman now emang lebih gampang diajarinnya lewat aplikasi online ya, lebih masuk ke otak mereka.
Si Kakak udah mulai bisa ini diajar beli sesuatu di kios dekat rumah, ditulisin di kertas apa yg mau dibeli, tapi doi blm ngerti nilai uang sih. Baru tahu kalau mau belanja tu harus ada uang. Kalau kerja nanti bisa dapat uang.
Jadi ini web based ya mbak? Iyes setuju banget, kalo anak anak jaman sekarang lebih masuk dengan cara belajar visual dan dengan adanya situs cerdas online belajar keuangan ini jadi lebih mudah mengarahkannya ya.. dimana saja dan kapan saja bisa belajar. Jika ada yang versi appsnya mungkin bisa lebih menyenangkan ya mbak
Wah penting ya.. anak2 harus belajar dari.sejak dini soal keuangan ini..apalagi cara mendapatkannya penting banget hehe
Kalau menurutku penting banget sih mengajarkan hal-hal seputar keuangan seperti ini kepada anak-anak. Jadi mereka enggak taunya gimana minta uang melulu ke orangtua, tapi punya konsep juga tentang gimana menabung, membelanjakan dengan bijaksana dan pengelolaan uang. Yaa sesuai level usia tentunya belajarnya.
Boleh juga untuk dicek nih website anak cerdas online.. a lot to learn
Inspiratif
wah aplikasinya keren nih.. Anak emang harus ngerti tentang literasi keuangan dari dini sih
Bagus nih platform pembelajaran uang buatt anak. Biar anak mengenal nilai uang, bahwa uang itu alat tukar dan cara dapetinnya ga mudah.
wah saya mau itu nyobain websitenya
keyen ih acaranya, kikira di Medan bakalan diadain gak ya..
moga2 saya dapat undangan untuk menghadirinya ya
Wah, si tengah perlu banget belajar Anak Cerdas Online ini. Dia masih sulit membedakan uang saku dan uang jajan. Juga hampir selalu habis, uang sakunya. Gemes banget, saya. Ga bisa bikin prioritas.
Ealah. Malah curhat.
Besok coba saya oprek eh lihat dan pelajari deh ya
Seru ya cara pengenalan keuangan pada anak, dan manfaatnya juga bagus untuk kedepannya. Anak jadi bisa menghargai uang, ga hanya pikirannya jajan terus.
Website anak cerdas online, wah wajib banget ini diakses mba buat bunda-bunda sebagai panduan untuk membuat anak makin melek wawasan ya? Seru, jadi pengen ngakses juga, meski belum ada anak. Rekomin dulu aja ke saudara2 ah. Seru kegiatannya.
Seru banget acaranya
Aah.
Penasaran mau ikutan.
Anak2 pasti antusias ya
Bagi saya sangat penting mengajari anak masalah keuangan. Terutama cara mendapatkan uang. Biar mereka tidak hanya tau cara menghabiskan uang, tteaoi juga merasakan susah senangnya peroleh uang dari hasil kerja.
keren acaranya jadi membuka wawasan anak sehinga kepikiran untuk nabung bukanya jajan melulu yak
Pengelolaan uang sedini mungkin dengan level yang distandartkan pada anak
keren ini, bisa mengajari anak-anak agar mereka tidak hanya taunya minta uang aja
duh coba dari dulu ada pengen belajar
belajar keuangan sejak dini agar anak tidak menjadi boros