Kalau mengucapkan “Selamat Hari Blogger” nelat enggak yaaa? Hehe. Semoga enggak ya, soalnya kan baru akhir Oktober, tepatnya tanggal 27 kemarin Hari Blogger dirayakan. Euforianya masih kerasa kayaknya #maksa 😀 .

Alhamdulillah, saya masih menulis blog hingga sekarang. Turut jadi saksi betapa banyak banget perubahan di dunia blogger yang terjadi. Bahkan, sekarang menulis artikel di blog bisa dapat uang. Sesuatu yang enggak saya duga ketika memulai blogging sejak kurang lebih 16 tahun lalu.

Awal mula saya menulis blog

Iyes, saya menulis blog sejak zaman masih gadis. Saya masih ingat alasan saya ngeblog tuh sebenarnya cuma buat menyimpan tulisan-tulisan yang saya posting di mailing list (milis). FYI, sekarang layanan milis dari Yahoomail udah enggak ada, huhu.

Waktu itu saya aktif di beberapa milis, khususnya yang member-nya suka posting soal inspirasi dan motivasi kehidupan, gitu. Maklum masa pra dewasa, masih galau-galauan enggak jelas gitu 😛 . Menuangkan tulisan di milis sangat membantu meringankan keruwetan beban hidup kala itu #uhuks.

Tak terasa sudah 16 tahun saya jadi blogger.

Kemudian, saya kepikiran untuk mendokumentasikan postingan-postingan saya di milis itu ke suatu blog. Sampai akhirnya, saya memilih untuk “memindahkan” tulisan-tulisan itu ke blog dengan platform Multiply yang pada tahun 2011 mati juga, hiks.

Kalau ada anak Multiply yang membaca postingan ini, saya ucapkan:

Hello apa kabar? Ada yang kenal saya enggak dulu? ID Multiply saya dulu Sukmakutersenyum, ujung-ujungnya bikin saya lebih dikenal dengan nama panggilan mbak Sukma.” 😀

Duh, malu banget ID-nya alay, soalnya sebenarnya “Sukma” itu nama cowok crush saya ketika SMA (malu tapi dijelasin wkwkwk 😛 ).

Yaaa, singkat cerita, akhirnya setelah Multiply mati, saya pun langsung memindahkan tulisan-tulisan saya di blog dengan domain pribadi.

Setelah Multiply mati saya menulis blog di  platform WordPress. Sumber gambar: Pixabay.

Saat itu enggak terpikirkan kalau blog bisa menjadi lahan pekerjaan. Tahun 2011 saya sudah menikah dan tengah mempersiapkan kelahiran baby, trus suka baca beberapa blog keluarga gitu, seperti The Pradonos, Keluarga Nugraha, The Karimuddins, Arman Tjandrawidjaya, Slesta, dll. Ada yang kenal dengan blog-blog ini juga kah?

Nah, akhirnya saya bilang ke suami, gimana kalau bikin blog keluarga juga yang menceritakan kehidupan keluarga sehari-hari di tanah rantau. Konsepnya sih niru-niru beberapa blog yang saya sebutkan itu.

Trus, langsung deh kami bikin blog Keluarga Hamsa ini. FYI, Hamsa itu akronim dari nama kecil suami (Ham) dan saya (Sa).

Alhamdulillah, blog Keluarga Hamsa ini bertahan hingga hari ini dan masih bisa ikut merayakan Hari Blogger 😀 .

Ketika blog jadi ladang pendapatan

Seperti yang saya bahas sebelumnya, bahwa dunia blogger berubah banyak, blog Keluarga Hamsa akhirnya ikut terbawa arus 😛 .

Dari yang awalnya cuma sebagai media untuk diary online dan menuliskan aktivitas keluarga sehari-hari, kini juga bisa menjadi ladang pendapatan. Mungkin inilah dimaksud oleh orang-orang sebagai “Berawal dari hobi, kini jadi ladang pendapatan” kali ya?

Kalau soal perubahan ini, awalnya karena saya ngikut-ngikut blogger pasutri Keluarga Biru, Ihwan dan Ivon. Kebetulan, saya mengenal keduanya sejak zaman Multiply. Sesama Multiplyers, ceritanya.

Waktu itu Ihwan cerita sering ikut lomba blog, giveaway, dll dan dapat hadiah. Trus, saya mikirnya “Iiiihh, kok seru ya, menang-menang, gitu?” Akhirnya ikutan haha 😛 .

Dunia blogging begitu dinamis. Sumber foto: Pixabay.

Dahulu tuh ikut giveaway blogger ya buat seru-seruan aja. Hadiahnya mungkin ada yang bilang enggak seberapa, namun rasanya happy aja, gitu.

Trus, pas Keluarga Biru cerita bahwa blog-nya mulai dapat sponsored post dari brand atau agensi, saya pun mulai ikutan. Beberapa email penawaran turut berdatangan untuk meminta saya menulis review tentang produknya di blog.

Kemudian, saya mulai mencoba peruntungan dengan ikut lomba-lomba blog yang nominal hadiahnya cukup besar. Kadang menang dan sering kalah, haha. Namun, bikin saya makin produktif menulis di blog.

Tak hanya uang, dari aktivitas menjadi blogger saya juga mendapatkan banyak kesempatan untuk belajar tentang dunia digital, jalan-jalan ke beberapa kota di Indonesia bahkan luar negeri gratis, dan tentu saja networking.

Yang terakhir ini berharga sekali, karena saya jadi kenal banyak blogger yang tinggal di kota-kota lain bahkan di luar negeri. Jadi, pas mampir ke kota A, kadang suka kopdar dan rasanya kayak udah temenan lama, padahal kadang baru sekali ketemu, ya di kopdar itu 😀 .

Blog adalah yang utama

Ah, saya enggak bisa membayangkan deh gimana hidup saya tanpa menulis blog. Pasti ada yang hampa kalau saya berhenti ngeblog, huhu.

Itulah sebabnya saya selalu mengutamakan blog, walaupun zaman sekarang sepertinya media sosial lin lebih populer.

Sebuah pertanyaan menggelitik lewat di timeline Twitter saya tadi pagi. Ada seorang teman yang posting kalau seorang kenalannya mempertanyakan “Apakah blogging masih populer?” dan “Apakah masih ada orang yang membaca blog zaman sekarang?”

Menurut saya blog masih akan lama eksisnya. Sumber foto: Pixabay.

Hmmm, kalau menurut saya pribadi sih blog masih akan tetap awet eksisnya. Lha wong kalau googling mencari informasi tertentu aja biasanya yang keluar postingan-postingan blog dulu #imho, sih.

Kadang, saya juga mendapatkan email yang meminta kerja sama produk dengan ketentuan mereview produk tersebut di media sosial seperti Instagram. Namun, saya sering “nambahin kerjaan” dengan menawarkan “Gimana kalau saya tulis di blog sekalian?”

Tentu saja saya sertakan alasan mengapa menulis produk di blog lebih baik dari sekadar di media sosial. Menurut saya pribadi, tulisan di blog lebih mudah ditemukan oleh robot search engine, sehingga akan lebih banyak orang yang bisa mengenali produk tersebut. Media sosial hanya sebagai pelengkap.

Trus, kalau ada yang japri saya tentang produk yang saya tulis itu, sekadar bertanya atau berterima kasih tentang ulasan saya di blog, wah itu juga kegembiraan tersendiri yang enggak bisa dinilai dengan materi 😀 .

Tertarik jadi blogger juga? Ini beberapa hal yang perlu kamu siapkan

Beberapa teman lama yang mengetahui aktivitas saya sebagai blogger beberapa kali bertanya bagaimana caranya jadi blogger.

Nah, daripada menjelaskan satu per satu, saya jelaskan di postingan ini sekalian aja ya. Semoga memberikan gambaran gimana sih cara nyemplung ke dunia blogging.

Ini lho beberapa yang perlu kamu siapkan jika mau jadi blogger:

  • Waktu

Yup, pertama adalah waktu. Waktu untuk apa? Ya, waktu untuk menulis lha.

Terlepas dari tujuan menulis blog buat sekadar curhat/ mengisi waktu aja atau memang niat menjadikan blog sebagai ladang pendapatan. Kalau tidak menyempatkan waktu menulis ya blognya enggak akan ada postingan-nya iya kan? 😀

Sediakan waktu dan komitmen untuk membuat postingan blog. Sumber foto: Pixabay.

Apalagi, kalau memang niat menjadikan blog sebagai ladang penghasilan. Kudu pinter-pinter mengatur manajemen waktu, soalnya menulis sponsored post itu biasanya terikat tenggat waktu yang wajib kita penuhi.

Tak hanya itu, karena dunia blogging begitu dinamis, jika ingin terjun sebagai blogger profesional, maka harus menyediakan waktu juga untuk belajar hal-hal baru seputar blog. Misalnya belajar gimana cara menulis artikel yang sesuai kaidah SEO, belajar membuat tulisan dengan gaya bertutur yang asyik, belajar tentang media sosial sebagai pendukung blog, dll.

  • Gadget

Gagdet atau perangkat untuk media blogging bisa berupa laptop atau komputer. Jika belum memiliki laptop manfaatkan smartphone-mu.

Ada beberapa teman blogger yang saya kenal yang hanya mengandalkan smartphone, lho, buat postingan blog. Mengetik artikel, mengedit foto, upload postingan, dll, semua pakai smartphone aja. Salut.

Nanti, jika sudah ada dana lebih, bisa tuh membeli laptop atau bahkan kamera bagus untuk menunjang kegiatan blogging kita. Semua ada prosesnya 🙂 .

  • Jaringan internet yang lancar

Nah, ini yang paling penting. Bagaimana bisa mengunggah postingan di blog kalau enggak ada internet. Iya kan?

Apabila teman-teman sejak awal sudah komit pengen jadi blogger profesional, maka sebaiknya investasi untuk kuota internet. Kalau saya pribadi lebih menyarankan punya router WiFi di rumah.

Keuntungan pakai router WiFi adalah enggak cuma bisa kita pakai di rumah, namun pada saat bepergian, kita juga bisa memakainya di luar rumah. Selain itu, jaringan dari router WiFi biasanya lebih kenceng dan bisa dipakai rame-rame, sehingga kalau bepergian sama keluarga atau teman-teman enggak bingung lagi mencari jaringan internet.

Router WiFi sangat dibutuhkan untuk menunjang aktivitas blogging.

Kalau teman-teman bertanya router WiFi apa yang bagus, saya bisa merekomendasikan satu merek, yakni  Advan CPE Start Hybrid Router. Enaknya pakai Advan CPE Start Hybrid Router tuh udah unlock all operator. Maksudnya adalah kita bisa memasukkan SIM card produk operator seluler apapun yang menyediakan paket data ke router ini. Setelah memasukkan SIM card, kita juga enggak perlu puyeng setting-setting, karena perangkat ini akan langsung terkoneksi (auto connect).

Kelebihan lain dari Advan CPE Start Hybrid Router adalah memiliki 4 antena (2 antena luar dan 2 antena dalam) serta kecepatan jaringan internet hingga 300 Mbps. Hal ini membuat koneksi nirkabel ke perangkat kita akan lebih cepat dan stabil. FYI, jangkauan sinyalnya bisa menycapai 125 meter, lho.

Oh iya, Advan CPE Start Hybrid Router ini juga bisa dipakai secara bersamaan oleh 32 pengguna. Cocok banget kalau misalnya mau dipakai barengan dengan teman-teman blogger lainnya, misalkan pas sedang berada di event tertentu di luar rumah, seperti blogger gathering atau workshop blogger.

Jangan khawatir router WiFi ini akan off, karena Advan CPE Start Hybrid Router ini dilengkapi dengan baterai berkapasitas 2000mAH, sehingga kalau lampu mati pun tenaga baterei ini masih menyelamatkan jaringan internet kita.

Advan CPE Start Hybrid Router bisa dipakai di mana saja.

Kalau teman-teman tertarik dengan Advan CPE Start Hybrid Router yang saya rekomendasikan ini, teman-teman bisa mendapatkannya di online marketplace seperti Tokopedia, Shopee, JD.ID, Blibli, Bukalapak, serta Lazada.

Advan CPE Start Hybrid Router dibandrol seharga Rp. 799.000,00, namun saat ini sedang promo menjadi Rp. 699.000,00. Sudah termasuk bundling dengan Telkomsel Orbit dan dapat bonus kuota 50GB selama 30 hari.

Jadi, kalau mau punya router WiFi yang menunjang kegiatan blogging, sebaiknya sih beli router-nya sekarang-sekarang ini. Mumpung sedang diskon dan dapat bonus.

Nah, itulah teman-teman, 3 hal mendasar yang wajib teman-teman miliki jika mau menjadi blogger profesional.

Jika sudah, yawda, segera bikin blog. Bisa berbasis Blogspot, WordPress, dll. Saran saya langsung miliki domain sendiri, supaya lebih mudah dioptimasi plus tentu saja terlihat lebih profesional.

Semoga postingan saya tentang dunia blogging dan juga alasan saya tetap bertahan jadi blogger ini bisa bermanfaat ya 😀 . Kalau ada pertanyaan seputar memulai blogging, silakan bertanya di kolom komentar. Saya akan berusaha jelaskan sesuai pengetahuan dan pengalaman saya. Terima kasih sudah membaca postingan ini 🙂 .

April Hamsa