Alhamdulillah, keriweuhan trimester keempat sekolah anak-anak berakhir sudah. Tugas-tugas selesai disetor, tinggal menanti raport dan pengumuman kenaikan kelas keluar. Kemarin tuh yang paling menantang adalah membuat laporan tugas sumatif. Untungnya, ada desain scrapbook di Canva Pro yang membuat tugas tersebut jadi lebih gampang dikerjakan Yes, Canva sudah menjadi andalan bikin tugas sejak anak-anak masuk sekolah.

Canva andalan untuk bikin tugas anak.

FYI, sekolah anak-anak tuh konsepnya sekolah digital dan semi homeschooling gitu, sehingga tugas-tugas pun jarang yang dikumpulkan dalam bentuk fisik. Biasanya bentuk tugasnya berupa file digital, baik foto, video, rekaman suara, hingga yang berbentuk digital scrapbook.

Nah, seperti yang saya bilang di awal tadi, scrapbook di Canva tuh salah satu media yang paling sering digunakan anak-anak saya untuk membuat tugas. Bahkan, tanpa bantuan saya pun, anak-anak saya yang masih duduk di bangku SD bisa mengerjakan tugasnya sendiri pakai Canva. Malah, kadang saya merasa lebih gaptek dari anak-anak kalau udah otak-atik Canva. Palingan tugas saya cuma merapikan layout atau tampilan yang sekiranya belum tampak rapi.

#CanvaBanyakBisanya, solusi untuk tugas anak

Sebenarnya, anak-anak pertama kali mengenal Canva dari saya. Sebagai content creator, yang namanya Canva sudah menjadi tools untuk pekerjaan saya. Namun, seiring waktu, anak-anak saya juga belajar dari guru dan teman-teman sekelasnya mengenai Canva ini.

Kadang, mereka suka sharing desain template Canva. Kemudian, anak-anak mengeditnya supaya tampilan satu anak dengan yang lain berbeda.

Canva sangat mudah digunakan, bahkan anak-anak pun bisa.

Sesekali, anak-anak juga menonton channel YouTube yang kontennya tentang tutorial mendesain pakai Canva. Intinya, mereka sering mengexplore Canva. Mungkin itulah sebabnya, mereka jadi lebih jago menggunakan Canva ketimbang saya.

Bahkan keberadaan template scrapbook di Canva pun saya mengetahuinya dari anak-anak. Yaa, maklum, selama ini saya lebih sering memanfaatkan Canva untuk desain feed Instagram dan Instastory aja.

Tugas-tugas sekolah anak bikin pengetahuan saya tentang Canva bertambah. Ternyata #CanvaBanyakBisanya ya?

Anak saya ketika presentasi tugas sekolahnya.

Misalnya, nih, dulu awal-awal kalau anak-anak bikin tugas presentasi, karena ketidaktahuan saya, biasanya saya suruh misahin antara slide presentasi dengan video. Jadi, saat presentasi, nanti ganti-gantian share screen bahan-bahan presentasinya. Belakangan saya baru mengetahui kalau, eeehh, ternyata pakai scrapbook Canva semua bahan presentasinya bisa disatukan.

Sejak itu, tugas anak-anak cukup dikumpulin dalam satu digital scrapbook aja. Lumayan lebih efisien, soalnya tinggal share link penyimpanan dari cloud akun Canva aja, haha 😛 .

Tugas trimester keempat yang menantang

Salah satu tugas anak yang memanfaatkan desain scrapbook dari Canva adalah tugas sumatif trimester keempat yang baru aja dikumpulin kemarin.

Tugas anak saya adalah merancang kegiatan piknik bersama keluarga. Jadi, karena melibatkan keluarga, kami sekeluarga kemudian melakukan kegiatan piknik. Si anak menentukan di mana lokasi piknik, bawa perbekalan apa saja, trus apa saja kegiatan yang dilakukan saat piknik. Tak lupa, anak saya diwajibkan membuat dokumentasi baik berupa foto maupun video, menulis laporan, hingga mempresentasikannya.

Tugas akhir trimester empat anak saya.

Membuat laporan ini pun bukan sembarang laporan, namun dikaitkan dengan materi pembelajaran yang sudah diperlajari selama trimester keempat. Misalnya, tentang bekal makanan dan minuman yang dibawa. Nanti dikelompokkan, mana saja yang terbuat dari bahan dasar hewan, mana yang dari tumbuhan, dll. Lalu, si anak diminta menuliskan nama hewan atau tumbuhannya, menyebutkan ciri-cirinya, bercerita tentang habitatnya di mana, dll.

Gampang mengatur layout Canva.

Waktu itu, demi tugas piknik si anak, kami sekeluarga menggelar tikar, piknik beneran, di Kebun Raya Bogor. Setelah semua bahan laporan termasuk dokumentasi siap, baru deh si anak bikin laporan tugas pakai scrapbook Canva.

Praktis banget kok mendesain scrapbook buat laporan tugas sumatif ini, karena Canva sudah menyediakan template-nya. Anak saya tinggal memilih desain yang cocok dan sesuai keinginannya.

Tersedia banyak pilihan template.

Udah gitu, semua aktivitas di Canva lansgung terkoneksi di cloud, sehingga hasil desain bisa dengan mudah diakses di manapun dan kapan pun. Kapasitas penyimpanannya pun gedhe, yakni hingga 100GB.

Cara membuat scrapbook pakai Canva

Nah, teman-teman, ada yang ingin tahu juga enggak, gimana cara membuat scrapbook pakai Canva? Gampang, kok. Begini langkah-langkahnya:

  • Pertama, buka akun Canva teman-teman. Kalau belum punya akun Canva ya bikin dulu, lha. Gampang, kok langkah-langkahnya 😀 . Apalagi, Canva ini tersedia di semua platform ya, bisa dibuka di iOs, Android, Web, Windows.
  • Jika sudah, ketik di kolom search “scrapbook”. Nanti, Canva akan mengarahkan ke katalog template scrapbook.

Pilihan template scrapbook sangat banyak.
  • Pilih template sesuai selera dan kebutuhan.
  • Kerjakan desain seperti biasa. Teman-teman bisa mengetik kalimat, meletakkan foto, video, maupun infografis.

Sedikit catatan, template yang udah ada bawaan dari Canva itu bisa teman-teman ubah, lho. Jadi, enggak mesti sama, plek-ketiplek dengan template yang udah ada. Desainnya masih bisa kita ubah-ubah sesuai selera dan kebutuhan.

Kalau teman-teman buka Canva menggunakan desktop/ laptop biasanya di bagian kiri akan teman-teman jumpai beberapa fitur yang bisa teman-teman gunakan, antara lain:

  • Templates: Untuk memilih berbagai template Canva
  • Elements: Fungsinya untuk “menghias” desain. Elements ini pilihannya sangat banyak, kita bisa tambahkan frame, garis, hiasan-hiasan, hingga foto dan video.
  • Upload: Kalau kita mau menambahkan foto, video, poster digital yang sudah kita buat sebelumnya, dll, kita bisa pakai fitur ini.
  • Text: Untuk menulis text. Sudah terdapat fitur jenis font, ukurannya, warnanya, dll.
  • Styles: Fitur ini untuk membuat desain kita jadi lebih cantik dengan pilihan warna rekomendasi dari Canva.
  • Videos: Canva menyediakan video yang bebas kita pakai.
  • Photos: Sama seperti videos, fitur ini juga memberikan kita kebebasan untuk memakai foto yang ada di Canva.
  • Logos: Jika teman-teman ingin memasukkan logo, bisa di-upload melalui fitur yang satu ini.

Menyisipkan foto dan video pun bisa.

Kalau teman-teman buka Canva pakai smartphone atau handphone, fitur-fitur tersebut ada di bagian bawah ya.

Tak ketinggalan, nanti ada pula pilihan “more” di mana banyak hal dari Canva yang dapat teman-teman manfaatkan, seperti audio, background, bikin grafik, dll. Teman-teman bisa explore sendiri lha nanti jika sudah punya akun Canva 😀 .

Memakai Canva Pro

Oh ya, Canva ini ada yang free dan ada yang berbayar, teman-teman. Kalau mau lebih puas memakai template dan fitur Canva sih saran saya berlangganan Canva Pro aja.

BTW, dahulu, awal-awal, saya pun memanfaatkan Canva yang gratisan. Namun, seiring waktu, karena kebutuhan pekerjaan dan buat tugas-tugas sekolah anak, akhirnya saya putuskan berlangganan Canva Pro.

Banyak sekali benefit memakai Canva Pro yang tidak akan teman-teman dapatkan jika masih memakai yang gratisan, yakni teman-teman akan mendapatkan fitur-fitur berikut:

  • Magic resize: Fitur ini memungkinkan anak saya mengubah desain yang dibuat ke berbagai ukuran. 
  • Latar belakang transparan: Dapat menyimpan logo, gambar, foto, dll dalam bentuk PNG, sehingga mudah diletakkan pada berbagai latar belakang dan foto. Kemarin tuh tugas anak saya membutuhkan banyak foto dan gambar, sehingga fitur ini sangat membantu untuk membuat desain presentasi tugasnya terlihat lebih rapi.
  • Template premium: Terdapat banyak template scrapbook yang desainnya menarik yang bebas kita pakai. Kalau untuk tugas anak-anak, banyak juga template yang cocok sesuai dengan anak-anak yang bisa diubah atau didesain lagi sesuai kebutuhan anak-anak.
  • Font premium: Terdapat lebih dari 3000 font premium eksklusif yang bebas kita pakai, sehingga bisa menyesuaikan dengan kebutuhan. Kalau buat kebutuhan tugas sekolah anak, misalnya, bisa memakai font yang lebih ke formal, sehingga mudah terbaca.
  • Konten tak terbatas: Teman-teman bisa memakai 100 juta foto dan ilustrasi premium, lho. Bebas kita pakai. Seperti contohnya saat anak saya mengerjakan tugas kemarin, foto dan ilustrasi ini dapat mendukung membuat tugasnya, khususnya jika tidak memiliki koleksi foto dan ilustrasi sendiri terkait tugasnya. 

Beberapa tugas anak yang dibuat dengan Canva Pro.

Masih banyak lagi fitur-fitur Canva Pro yang bisa kita pakai apabila berlangganan. Menarik bukan fitur-fitur yang ditawarkan Canva Pro ini? Bener-bener #CanvaBanyakBisanya, nih. Kita ((KITA 😛 )) yang amatir ini pun kalau pakai Canva Pro bisa kayak desainer profesional beneran, lho, hehe. Kalau enggak percaya, coba cek tuh Facebook Group Canvalove Indonesia. Yang bikin posting desain di sana juga banyak yang “orang biasa” kok. Enggak nyangka, deh, karena desainnya bagus-bagus.

Nah, gimana, tertarik berlangganan Canva Pro juga? Hayuklah 😀 .

Jangan khawatir soal harga, karena sekarang bisa bayar akses satu Canva Pro ramai-ramai, lho. Cukup bayar Rp. 95.000,00/ bulan untuk tim hingga lima orang atau Rp. 769.000,00/ tahun untuk berlima juga.

Mencoba Canva Pro GRATIS?

Kalau misalnya teman-teman mau nyobain Canva Pro secara free dulu juga bisa, sih. Ada kesempatan GRATIS mencoba Canva Pro selama 30 hari.

Caranya, teman-teman klik link https://partner.canva/aprilhamsa, lalu ikuti langkah-langkah sesuai petunjuk. Namun, sebelumnya, teman-teman harus melalui proses verifikasi dengan menggunakan metode pembayaran melalui kartu kredit atau debit online yang sudah terverifikasi, seperti Bank Jago, BTPN Jenius, dan BCA Blu.

Oh ya, transaksi ini wajib menggunakan web browser ya. Pastikan pula bahwa saldo di rekening cukup.

Yuk, coba pakai Canva Pro supaya desainmu lebih bagus.

Nanti, teman-teman akan langsung merasakan bahwa #CanvaBanyakBisanya, deh. Jangan khawatir juga, nanti kalau Canva Pro-nya sudah mencapai waktu 30 hari, akan ada notifikasi.

Kalau mau lanjut menggunakan Canva Pro karena sudah merasakan benerfit-nya ketimbang memakai yang gratisan, saran saya sih, tetap berlangganan aja. Toh bisa patungan ramai-ramai berlima.

Bisa ajak keluarga atau teman. Seperti saya nih yang berlangganan sekeluarga. Lumayan banget, khususnya buat bikin tugas sekolah anak-anak pakai template scrapbook Canva.

Semoga cerita atau pengalaman (anak) saya membuat tugas sekolah pakai scrapbook Canva dan sedikit informasi tentang Canva Pro ini bermanfaat yaaa 🙂 .

April Hamsa