Siapa di antara teman-teman pembaca blog ini yang juga berprofesi sebagai online seller? Sudah punya website toko online sendiri belum? Kalau belum punya, saran saya teman-teman segera bikin website toko online sendiri, deh. Mengapa? Ya, tujuannya untuk kepentingan promosi dagangan teman-teman, supaya makin laris 😀 . Sebenarnya, gampang banget kok cara membuat website ini. Cuma, memang kita harus senantiasa update sih supaya website toko online kita terlihat profesional, sekaligus menarik. Mau tahu bagaimana cara membuat website toko online teman-teman terlihat profesional? Okeeey, saya akan coba memberi tipsnya ya, melalui postingan kali ini.

Sebelum membagikan tipsnya, saya mau cerita dulu yaaa. Jadi, dulu, saat awal-awal pindah ke Ibu Kota, saya sempat berjualan online lho, teman-teman. Waktu itu, saya berjualan buku-buku parenting dan baju-baju untuk ibu hamil dan menyusui. Selain berjualan melalui media sosial dan beberapa marketplace, saya juga memiliki website toko online pribadi. Usia website-nya sama dengan usia blog Keluarga Hamsa ini, karena waktu itu bikinnya juga barengan.

Online seller perlu punya website sendiri. Doc: Pixabay.

Nah, sayangnya, karena kesibukan mengurus anak dan rumah tangga, saya akhirnya menyerah mengurus dagangan online saya itu. Tadinya mau vakum sementara sih, eh keenakan nulis artikel, jadinya yaaa sepertinya akan agak lama lagi saya off berjualan online. Oh iya, nama website toko online saya dulu adalah www.thebestmama.com. Udah enggak ada lagi sih… hiks… mendadak melow, hehe. Yaweslah, mari move on #ntms 😛 .

Poinnya di sini adalah walaupun saat itu omset jualan online saya belum wow banget, namun punay website toko online sendiri membuat saya percaya diri sebagai online seller. Dengan memiliki website toko online sendiri, saya juga merasa menjadi pedagang online yang profesional, hehe. Itulah sebabnya, menurut saya punya website toko online sendiri itu sangat penting.

Mengapa online seller sebaiknya memiliki website sendiri?

Okey saya coba jelaskan ya, mengapa sih saya kok ngeyel kalau online seller sebaiknya punya website sendiri? Berikut adalah beberapa alasannya:

Membuat kita terlihat kredibel/ terpercaya

Dengan punya website toko online sendiri, maka calon pembeli akan memandang kalau kita tuh penjual yang profesional dan kredibel. Dengan demikian kita lebih mudah mendapatkan kepercayaan dari calon pembeli, sehingga bukannya enggak mungkin mampu mendatangkan konsumen yang lebih banyak.

Bisa punya nama domain sendiri sesuai yang kita inginkan

Kita bisa memilih nama domain sendiri yang kita harapkan bisa merepresentasikan toko online kita. Sepertinya misalnya punya saya dulu, saya memberinya nama The Best Mama dengan harapan supaya orang paham kalau beli-beli buku parenting atau pakaian untuk ibu hamil dan menyusui, mereka akan jadi ibu yang terbaik buat baby-nya 😀 .

Kita bisa membangun brand sendiri

Kalau cuma nebeng jualan di marketplace, maka kita secara enggak langsung ya cuma membesarkan brand marketplace itu saja. Berbeda jika kita punya website toko online sendiri, kita bisa membesarkan nama domain atau brand kita sendiri. Sehingga, nama brand kita pun bisa terkenal dan dicari orang. Apalagi jika kita punya keistimewaan sebagai sebuah toko online. Misalnya, jualan barang-barang tertentu yang banyak diminati banyak orang. Jika kita bisa membesarkan nama brand kita sendiri, maka secara otomatis orang akan langsung mencari kita.

Selamat dari perang harga

Kalau di marketplace seringkali kita melihat ada online seller yang menjual barang yang sama, namun harganya berbeda. Ada yang menjual dengan harga tinggi, ada pula yang memasan harga miring. Tentu saja, sebagai pembeli, orang pasti nyarinya yang termurah donk yaaa. Nah, kalau pembeli mampirnya ke website toko online kita sendiri, maka kita akan selamat dari perang harga itu, sebab kitalah satu-satunya pilihan.

Banyak keuntungan yang kita dapat jika punya website toko online sendiri. Doc: Pixabay.
Kita bisa menjalankan website toko online sesuai keinginan kita

Tentu saja, kita enggak perlu mengikuti peraturan yang biasanya ada kalau kita nebeng berjualan di marketplace. Kita bisa dengan bebas mengatur cara penjualan di toko kita sendiri. Begitu pula dengan cara pembayaran dan pengirimannya.

Kita bisa mengontrol kas keuangan kita sendiri

Kalau berjualan di website toko onlines sendiri, maka pembayaran akan langsung masuk ke rekening kita. Enggak perlu melalui rekening bersama milik marketplace.

Lebih terjamin keamanannya

Ada beberapa marketplace yang tiba-tiba tutup. Akibatnya ada beberapa kasus dimana dananya masih tertahan di marketplace tersebut. Kalau kita berjualan melalui website kita sendiri, maka kita akan terhindar dari kemungkinan tersebut.

Jadi, menurut teman-teman gimana sependapat tidak dengan saya, kalau punya website toko online sendiri itu penting?

Cara supaya website yang kita kelola terlihat profesional

Nah, kalau teman-teman sudah punya website toko online sendiri, sekarang yang perlu kita pikirkan adalah bagaimana caranya membuat website tersebut menarik dan terlihat profesional. Berikut adalah beberapa cara supaya website jualan kita bisa menarik minat banyak pembeli:

Gunakan template dengan desain yang sesuai dengan produk/ jasa yang kita jual

Misalnya kita jualan produk pakaian, ya jangan pilih template dengan desain yang menggambarkan makanan :D. Intinya ya pilih template yang nyambung. Bila perlu kita bisa keluar modal dulu dengan custom template yang sesuai dengan yang kita inginkan.

Tata jualan kita di etalase

Namanya juga website jualan ya teman-teman, maka sebaiknya kita tampilan sedemikian rupa produk yang kita jual di website. Sehingga pembeli akan langsung tahu produk yang kita jual tuh apa saja.

Bangun website toko online yang langsung bisa memperkenalkan produk kita. Doc: Pixabay.
Cantumkan keterangan “About” dan “Contact”

Jangan lupa untuk mencantumkan keterangan yang mendeskripsikan website kita itu berjualan apa. Kemudian informasikan dengan jelas bagaimana caranya melakukan pembelian. Plus, satu lagi sediakan keterangan kontak kita, bisa nomor telepon, email, alamat toko offline kita (jika ada), media sosial toko online kita, dll.

Beri fasilitas chatting

Supaya terlihat lebih responsif melayani pembeli, sebaiknya pasang fasilitas chatting di website kita. Sehingga, pembeli pun lebih mudah menghubungi kita sebagai seller.

Beri logo

Logo ini juga sangat penting jika kita ingin brand kita dikenal oleh masyarakat.

Lengkapi dengan blog

Misalnya teman-teman berjualan frozen food, teman-teman juga bisa memberika space di website berupa blog yang berisi konten-konten tentang resep-resep masakan atau tips memasak. Bahkan kalau bisa lengkapi cara penulisan kontennya pakai SEO, sehingga search engine mudah mengarahkan pencarian ke website kita. Jadi, dari yang awalnya orang cuma ingin baca blog kita, bisa sekalian diarahkan pula untuk membeli produk kita.

Pakai jasa hosting yang terpercaya

Sebaiknya teman-teman pakai atau beli hosting juga. Kelebihan memakai hosting sendiri adalah kita bisa bebas mengembangkan bisnis kita dan terlihat lebih profesional. Namun, sebaiknya jangan asal-asalan ya memilih penyedia jasa hosting. Pilih penyedia jasa hosting yang profesional, misalnya Domainesia yang selama ini telah dikenal sebagai penyedia jasa  hosting terbaik Indonesia .

Nah, itulah teman-teman manfaat membuat website toko online sendiri dan tips supaya bisa menjadikan website tersebut jadi menarik dan profesional. Semoga artikel ini bermanfaat buat teman-teman online seller atau yang baru saja memulai berjualan online yaaa… 🙂 .

April Hamsa