Sejak dahulu, saya menyukai cerita, novel, dan film-film berbau misteri. Maksudnya bukan misteri hantu-hantuan yang serem-serem, tapi lebih kepada yang ada cerita detektif-detektif’annya gitu deh.
Setelah menjadi emak-emak, sayangnya intensitas berkelana dengan bacaan maupun tontonan yang berbau misteri ini mulai memudar. Hingga akhirnya saya ketemu film-film yang diproduksi oleh Hallmark Movies and Mystery (dulunya bernama Hallmark Movie Channel). Salah satu favorit saya adalah Garage Sale Mystery.
Garage Sale Mystery the movie ini inspirasinya berasal dari novel karya Susi Weinert yang berjudul Garage Sale Stalker. Dirilis pertama kali pada September 2013 oleh Hallmark, Garage Sale Mystery menjadi salah satu tontonan yang disukai pecinta cerita detektif-detektif’an. Sejauh yang saya tahu, ada empat judul lagi yang mengikuti film pertamanya. Jadi yang telah diproduksi dari tahun 2013-2015 adalah:
- Garage Sale Mystery (September 2013)
- Garage Sale Mystery: All That Glitters (Oktober 2014)
- Garage Sale Mystery: The Deadly Room (April 2015)
- Garage Sale Mystery: The Wedding Dress (Agustus 2015)
- Garage Sale Mystery: Guilty Until Provent Innocent (2015).
Dari kelimanya, saya sudah menonton nomor 1 sampai 4, yang nomor 5 sih kalau nggak salah sedang diproduksi.
Filmnya seru lho. Tokoh utamanya emak-emak juga seperti saya, namanya Jennifer Shannon (diperankan oleh Lori Loughlin). Jennifer ini memiliki usaha toko barang antik yang dia jalankan bersama temannya, Danielle. Jennifer suka sekali dengan garage sale alias obralan barang bekas, kalau kata orang Indonesia. Tiap ada garage sale, dia pasti akan datang untuk mencari “harta karun”.
Yup, Si Jennifer ini punya kemampuan menaksir barang-barang bekas yang sekiranya masih berharga, bahkan antik, untuk kemudian dia jual lagi di tokonya dengan harga lebih tinggi. Namun, ternyata bukan keuntungan berupa uang semata yang dia dapatkan dari garage sale, melainkan juga misteri, yang baginya sangat menarik untuk dipecahkan. Meski “kekepoannya” pada misteri itu juga membahayakan nyawanya, tapi ibu dua anak ini tetap kukuh memecahkan misteri yang datang padanya lho.
Penasaran bagaimana jalan cerita masing-masing film? Saya bocorin sinopsisnya aja ya, nanti silahkan tonton dan nilai sendiri bagaimana keseruan film ini:
1. Garage Sale Mystery
Adam Iverson, seorang detektif kepolisian meminta bantuan Jennifer untuk mengidentifikasi orang-orang yang sering datang ke garage sale. Pasalnya beberapa waktu terakhir beberapa rumah yang sebelumnya mengadakan garage sale, tak lama kemudian pasti kemalingan. Jennifer diminta untuk mengamati, apakah ada orang-orang asing yang sekiranya nggak pernah datang ke garage sale, yang akhir-akhir ini suka muncul. Iverson menduga kemungkinan orang-orang inilah tersangkanya. Salah satu garage sale yang dikunjungi Jennifer ternyata adalah di rumah milik temannya, Kate. Lama tak berjumpa, Kate membuat rencana untuk minum kopi dengan Jennifer. Namun, sayang sebelum mereka sempat hangout bareng, Jennifer menemukan temannya itu tergeletak tewas di rumah mewahnya.
Ben Douglas, suami Kate, meminta tolong Jennifer untuk memilihkan pakaian dan perhiasan yang nantinya akan dipakaikan ke jenazah Kate. Saat memilih-milih pakaian dan perhiasan itulah Jennifer menemukan beberapa hal yang membuatnya curiga, kalau kematian Kate sebenarnya karena dibunuh, bukan karena kecelakaan seperti dugaan semua orang sebelumnya.
2. Garage Sale Mystery: All That Glitters
Kematian Martin, yang baru saja mengadakan sale untuk mengosongkan gudang-gudang penyimpanan yang disewakannya, menarik perhatian Jennifer. Martin dibunuh oleh seseorang, namun belum diketahui siapa pelakunya. Mulanya Jennifer mencurigai istri Martin, Louise. Jennifer tidak sengaja mengetahui bahwa Louise terlibat asmara dengan seorang pria yang pernah dilihatnya bertengkar dengan Martin di kantornya. Jennifer kemudian menceritakan semua kecurigaannya kepada sahabatnya, Detetktif Lynwood dan memulai penyelidikannya. Di seri All That Glitters ini, juga diceritakan soal hubungan asmara Danielle dan Alan Bernard yang cukup complicated.
3. Garage Sale Mystery: The Deadly Room
Adrian, teman baik Jennifer adalah seorang marketing perumahan yang cukup handal. Adrian sedang berusaha menjual rumah besar peninggalan keluarga Carson ketika ditemukan meninggal di salah satu kamar dalam rumah itu. Rumah itu memang sudah sangat tua usianya dan dikenal angker karena dulu ada salah seorang keluarga Carson yang meninggal disana. Kematian Adrian ditonton semua orang karena Adrian sengaja memvideokan dirinya secara live saat tidur di kamar tersebut. Semua orang memastikan kalau kematian Adrian karena kutukan, namun tidak dengan Jennifer. Dengan bantuan anak laki-lakinya, Si Logan yang jago komputer, Jennifer menemukan bukti bahwa Adrian tidak dibunuh oleh setan, melainkan oleh manusia.
4. Garage Sale Mystery: The Wedding Dress
Ketika mengunjungi garage sale, Jennifer menemukan gaun pengantin yang sangat indah. Dilihat dari labelnya, gaun pengantin tersebut adalah rancangan desainer terkenal di era 1970an. Jennifer penasaran bagaimana kok gaun seindah itu bisa berakhir di garage sale. Akhirnya Jennifer bisa mengetahui pemilik gaun itu dari file-file pengumuman pernikahan di surat kabar lama yang masih tersimpan di perpustakaan kota. Ternyata, gaun itu membawanya ke misteri dimana pengantin prianya menghilang setelah pemberkatan nikah dan tidak pernah muncul kembali hingga sekarang. Banyak saksi, saat itu, melihatnya pergi bersama pengantin perempuan ke belakang gereja. Namun, setelahnya, pengantin pria menghilang secara misterius. Pengantin wanita histeris saat mengetahui pria yang baru dinikahinya menghilang.
Begitu, kira-kira sinopsisnya. Penasaran kan? Tonton sendiri aja deh ya, fimnya!
Nggak sabar nonton yang Guilty Until Provent Innocent. Kemungkinan sih di Indonesia akan tayang tahun depan (di Diva Channel sih biasanya, saya, nontonnya) 😀 .
Depok, 20 November 2015
-April, Bunda Maxy Dema-
belinya dimana ya mbak.. atau boleh saya pinjam, saya sangat tertarik juga dengan cerita detective ^^
kalau dvd dan novelnya beli di ebay ada kyknya tapi mahal hehehe
di Indonesia kurang tahu, saya biasa nonton di Diva, sudah ditayangkan beberapa kali
eh di youtube dan di beberapa link buat download film kyknya jg ada, coba deh dicari 😀
-April-
oh gituh hehe .. soalnya ini kaya serial gt ya.. kalau di ebay mah blm pernah nyoba juga hehe.. ok deh nnt saya cari yang gratis tis tis dl 😀
dibilang serial kyknya sih nggak ya, tapi lbh ke FTV dengan subtittle yg beda2 😀
ahahaha mungkin di yutub ada 😀
-April-
ternyata ada seri-serinya. Saya malah baru nonton yang pertama 😀
iya ada beberapa seri yang mengikuti mbak 😀
Kayaknya filemnya berat dan bikin kening berkerut ya
kalau menurut saya sih nggak berat sama sekali kok Mbak Titi, tayangan ringan tapi lumayan bikin mikir dan seru sih hehe
coba deh, silahkan ditonton sendiri 😀
Ini semi film thriller ala detektif gitu yah..
bisa dikatakan kyk gitu kyknya hehe 😀
Garage sell masih istilah abu-abu di indonesia, padahal artinya gag beda jauh sama jual beli
kalau saya nangkapnya garage sale tu kayak njualin barang2 bekas tapi masih layak
kalau di Indonesia kayaknya jualnya di olx.com kali ya? hehe
Kaget juga sih ketika mengunjungi blognya APRIL koq Keluarga Hamsa, hehe… Anyway, inilah kunjungan perdana bunda ke blog ini. Tertarik dan mata melotot ketika lihat judul GARAGE SALE (koq pake mistery,ya?) begitu yang ada dipiran bunda sebelum membaca postingan. Ternyata, eh, ternyata bukan semata-mata GARAGE SALE yang suka jadi incaran bunda, hehe…ternyata GARAGE SALE film toh. Okedeh. Bunda belum nonton filmnya. Waktu muda juga paling doyan nonton film tuh.
hehe iya ini blog keluarga bu
tapi seringnya sih yang nulis saya 😀
terima kasih sudah berkunjung 🙂
selamat menonton, oh iya FYI di Diva Channnel selasa minggu depan (tgl 4 Jan) akan ditayangkan premiere GS yang The Wedding Dress 🙂
film-nya bagus nggak?
wah kalau nanya saya sih ya bagus donk hehe
Kepo yang bisa dibikin cerita… Penulis cerita di sana emang kreatif banget ^_^
bener mbak, eh tapi di Indonesia sebenarnya banyak lho penulis yang gak kalah kreatif
cuma msh bnyk yg blm dapat kesempatan bikin tayangan bermutu
Nice article ! Thank you..