Hello moms, ada yang masih ingat tidak ya, beberapa waktu lalu saya pernah menulis artikel tentang pentingnya menjaga kesehatan saluran pencernaan anak di masa pandemi ? Dalam artikel tersebut saya berjanji akan sharing  resep  makanan bergizi yakni berupa camilan sehat untuk anak di postingan kali ini. Resep camilan sehat yang akan saya share kali ini merupakan kreasi resep susu Morinaga Chil*Go! Maksudnya, semua resep yang saya share berbahan dasar susu Morinaga Chil*Go.

Yuk, bikin kreasi resep dari bahan dasar susu Morinaga Chil*Go!

Tentang susu Morinaga Chil*Go

Mengapa sih kok saya pakai bahan susu Morinaga Chil*Go!, bukan susu lain?

Ada alasannya moms, yakni karena susu cair siap minum yang cocok untuk anak usia 1-12 tahun ini memiliki beberapa keistimewaan, antara lain:

  • Mengandung serat pangan inulin

Serat pangan inulin adalah salah satu jenis serat pangan yang bersifat prebiotik yang memiliki manfaat mampu meningkatkan produktivitas bakteri baik dalam usus besar. Tak hanya meningkatkan bakteri baik, serat pangan inulin juga dapat menghambat pertumbuhan bakteri jahat.

Apabila bakteri baik ini jumlahnya lebih banyak, maka sistem pencernaan manusia (anak) akan menjadi sehat. Anak-anak akan terhindar dari masalah pencernaan seperti sulit BAB/ konstipasi, diare, dll.

Manfaat jangka panjangnya, anak-anak yang tidak pernah mengalami masalah pencernaan, maka daya tahan tubuhnya optimal, anak lebih kuat, dan tidak mudah terkena infeksi virus maupun bakteri.

Selain baik untuk menjaga daya tahan tubuh anak, serat pangan inulin ternyata bisa mencegah anak-anak terkena diabetes dan kolesterol, lho (sumber: artikel Manfaat Serat Pangan bagi Daya Tahan Tubuh Anak di website morinagaplatinum.com).

  • Mengandung 9 vitamin dan 5 mineral

Selain mengandung serat pangan inulin yang manfaatnya luar biasa untuk kesehatan anak, susu ini juga mengandung 9 Vitamin yang juga memiliki berbagai kebaikan untuk si kecil, antara lain:

  • Vitamin A: Menjaga kesehatan mata, memperkuat sistem imun, dll.
  • Vitamin D: Menjaga kesehatan sistem saraf, memproduksi hormon, dll.
  • Vitamin E: Memelihara kesehatan kulit, memilihara kesuburan organ, dll.
  • Tiamin: Menjaga fungsi sistem saraf, otot, jantung, dll.
  • Riboflavin: Menjaga saluran [pencernaan, menjaga kesehatan kulit, membantu pembentukan sel darah, dll.
  • Niasin: Mengendalikan koesterol, dll.
  • Asam Pantonenat: Bermanfaat untuk pembentukan sel darah dan membantu metabolisme tubuh, dll.
  • Piridoksin: Menambah energi, menguatkan fungsi otak, dll.
  • Asam Folat: Bermanfaat bagi perkembangan otak anak, berperan dalam membentuk sel darah merah, dll.

Tak ketinggalan, susu Morinaga Chil*Go! juga mengandung 5 mineral utama seperti:

  • Zat besi: Mengantarkan oksigen ke seluruh bagian tubuh, dll.
  • Kalsium: Bermanfaat untuk membentuk tulang, dll.
  • Kalium:Bermanfaat untuk otot jantung, fungsi otot, saraf, dll.
  • Magnsium: Membentuk zat pembentuk darah meraj yang mengikat oksigen dan hemoglobin.
  • Iodium: Berfungsi membantu metabolisme tubuh dan pertumbuhan, dll.

 

  • Formula susunya lebih rendah gula

Formula susunya lebih rendah gula sehingga dapat menjadi pilihan susu yang lebih sehat untuk dikonsumsi oleh anak-anak.

  • Kualitas teruji

Susu Morinaga Chil*Go! Telah teruji kualitasnya di laboratorium KALBE Nutritionals dan Morinaga Jepang.

  • Kemasannya ramah lingkungan

Susu ini telah menggunakan kemasan dari bahan plastik HDPE (High Density Polyethylene) yang ramah lingkungan karena plastik ini dapat didaur ulang (recyleable).

Jadi, itulah moms beberapa alasan yang melatarbelakangi saya membuat kreasi camilan sehat untuk anak dari bahan dasar susu Morinaga Chil*Go!. Informasi lengkap mengenai produk baru Morinaga Chil*Go! Bisa teman-teman lihat di:

Camilan sehat, obat stres anak kala pandemi

Saya yakin deh semua anak pasti suka camilan. Apalagi, kala masa pandemi seperti sekarang ini, karena jarang keluar rumah, camilan dapat menjadi alternatif obat stress untuk anak-anak.

Kalau moms masih ingat juga, dalam artikel pentingnya menjaga kesehatan saluran pencernaan anak di masa pandemi saya juga menyampaikan pesan salah satu narasumber dalam webinar yang diselenggarakan oleh KALBE (Morinaga), yakni dr. Daeng M. Faqih, yang mengatakan bahwa selain menjaga kesehatan pencernaan, para orang tua juga wajib menjaga kesehatan mental anak-anak.

Mungkin, sesekali bisa mengajak anak keluar rumah. Usahakan ke ruang terbuka, seperti taman, kebun binatang, area pegunungan, dll. Namun, kan tidak disarankan terlalu sering keluar rumah di masa pandemi ini, maka ya mau enggak mau kita menghibur anak di rumah. Salah satunya adalah dengan memberikan anak camilan.

Anak-anak lebih banyak ngemil ketika di rumah aja.

Camilannya sebaiknya buatan moms sendiri (homemade). Camilan homemade lebih disarankan untuk dikonsumsi oleh anak-anak kita saat masa pandemi ini, ketimbang beli makanan dari luar, sebab:

  • Sudah pasti bahan makanannya lebih berkualitas, karena kita sendiri, ibunya, yang memilih bahan-bahan tersebut untuk anak kita.
  • Lebih higienis karena kita bisa memastikan sendiri bagaimana proses pengolahan camilan tersebut. Enggak mungkin donk kita tidak menjaga kebersihan ketika memasak makanan untuk anak kita? 🙂

Oh iya, ngobrolin soal makanan, saya jadi teringat kepada chef Devina Hermawan yang pada saat webinar (di postingan kesehatan pencernaan anak) berbagi tips agar anak tidak bosan di rumah. Ibu dua orang anak yang sedang aktif-aktinya ini (anak pertama usia 3 tahun, anak kedua 1 tahun) mengatakan bahwa pandemi memang membawa dampak perubahan yang besar sekali di keluarganya.

Daaan, sama seperti kebanyakan mommies lainnya, chef Devina ternyata juga mengalami kecemasan akan tumbuh kembang anak-anaknya. Salah satu kecemasan chef Devina adalah mengenai kondisi kesehatan anak. Soalnya yang namanya anak-anak kan kondisinya masih belum stabil, kadang fit, kadang tiba-tiba drop, sakit.

Apalagi kalau sakitnya menyerang sistem pencernaan. Kadang chef Devina juga bingung harus bagaimana, apalagi karena anak-anaknya yang masih kecil belum bisa mengungkapkan keluhan mereka dengan jelas.

Chef Devina saat sharing tentang makanan yang bergizi untuk anak.

Selain masalah pencernaan, chef Devina juga mengakui memberi makan anak bukanlah hal mudah. Apalagi anaknya, terutama si sulung, termasuk anak yang picky eater.

“Anakku yang pertama picky eater, ini menjadi suatu tantangan karena dia pilih-pilih makanan. Ini adalah kendala yang sangat nyata dan kekhawatiran yang sanggat nyata. Selain itu juga khawatir ingin memberikan yang tebaik, tapi kadang masih bingung dengan pengetahuan yang terbatas,” kata chef Devina.

Walau begitu, ya mau enggak mau, tetap harus berusaha semaksimal mungkin agar kebutuhan nutrisi anak terpenuhi saat pandemi kayak sekarang. Salah satu caranya adalah dengan memberikan makanan yang lebih bervariasi.

Sesekali chef Devina juga melibatkan anaknya memasak. Walaupun, si anak masih kecil dan belum banyak membantu, namun hal seperti ini menurutnya dapat melekatkan bonding. Selain itu kegiatan memasak bersama anak dapat melatih sensori motorik, serta mampu menjaga mental ibu dan anak sama-sama tetap dalam kondisi sehat.

Kemudian, terkait gizi anak, chef Devina memberikan tips supaya masakan para mommies bisa terjaga kualitasnya, yakni dengan memperhatikan tiga hal berikut:

  • Pemilihan bahan makanan

Pilihlah bahan makanan yang berkualitas baik. Bahan makanan yang masih bagus, kandungan nutrisinya juga masih bagus dan lengkap.

  • Penyimpanan bahan makanan

Sebaiknya, perhatikan cara kita menyimpan bahan makanan, handling-nya harus benar. Misalnya, jangan mencampur sayur dengan daging, untuk menghindari kontaminasi.

  • Proses memasak

Begitu pula dengan proses memasak harus diperhatikan supaya tidak kehilangan zat nutrisi dari bahan makanan. Usahakan cara masaknya juga diubah, misal enggak melulu digoreng, bisa coba metode lain seperti di-bake, dll.

Dengan demikian, nanti kita akan menghasilkan masakan dengan jenis yang berbeda ataupun kalau makanannya sama, kita bisa dapat tekstur yang berbeda, yang barangkali anak lebih suka.

Chef Devina juga mengatakan bahwa dirinya sering “mengakali” makanan anaknya dengan memberikan makanan padat gizi, ketimbang mengutamakan porsi besar.

Apa yang dimaksud makanan yang padat gizi?

Salah satu yang dicontohkan oleh chef Devina adalah ketika dirinya mengganti penggunaan air untuk memasak jadi air kaldu atau susu. Khususnya, susu ya. Menurut chef Devina, susu tuh senjata andalan banget untuk menjadi bahan dasar makanan buat anak-anak.

“Susu ini jadi senjata andalan, karena anak-anak kan pertama kali makan mereka hanya mengkonsumsi susu. Banyak yang kita kasi susu sehingga anak jadi lebih tertarik. Maka berkreasi supaya anak tak bosan,” kata chef Devina.

Kreasi resep masakan bergizi dengan bahan dasar susu Morinaga Chil*Go!

Nah, balik lagi ke kreasi resep dengan bahan dasar susu Morinaga Chil*Go! Yang saya janjikan, ada 3 resep yang mau saya share, antara lain:

Schotel Macaroni

Schotel Macaroni.
Bahan-bahan:

 

  • 2 botol susu Morinaga Chil*Go! rasa Original
  • 100 gr macaroni
  • 100 gr daging giling/ kornet
  • 100 gr/ sesuai selera keju cheddar parut
  • 2 butir telur
  • 25 gr bawang bombay
  • 2-3 sdm mentega
  • 1 sdm minyak sayur
  • ½ sdt/ sesuai selera lada
  • ½ sdt/ sesuai selera garam.

Bahan-bahan Schotel Macaroni.
Cara Memasak:
  • Masak air dan rebus macaroni. Ketika sedang proses pererbusan tambahkan minyak sayur dan sedikit garam supaya macaroni-nya enggak saling lengket. Apabila sudah matang, angkat dan tiriskan, kemudian sisihkan.
  • Tumis bawang bombay pakai mentega sampai layu.
  • Masukkan daging/ kornet, macaroni, garam, lada, dan dua botol susu cair Morinaga Chil*Go! Rasa Original ke wajan yang ada tumisan bawang bombay tadi. Aduk semua bahan hingga tercampur sampai tidak terlihat terlalu berair. Oh iya, pakai api kecil aja ya.
  • Apabila sudah, maka masukkan adonan tersebut ke dalam pinggan yang sebelumnya sudah dilumuri mentega.
  • Kocok telur, kemudian tuang ke atas adonan dalam pinggan.
  • Taburkan keju di bagian atasnya.
  • Lalu, panggang dengan suhu 180 derajat Celcius dalam waktu 30 menit/ cek sampai kejunya berwarna kuning kecoklatan.
  • Maka, schotel macaroni pun siap dinikmati.
  • Video pembuatan schotel macaroni bisa dilihat di sini:


Video pembuatan Schotel Macaroni.
Catatan:

Rahasia makanan terletak pada susu yang creamy dan keju yang sangat disukai oleh ana-anak. Cocok untuk anak yang sedang GTM (Gerakan Tutup Mulut) mogok makan nasi. Sebenarnya, bisa diberi sauran seperti parutan wortel atau potongan brokoli, sayangnya saya sedang kehabisan bahan-bahan tersebut. Lalu, sebaiknya, pakai daging cincang supaya protein hewaninya juga dapat yang lebih baik 🙂 .

Setup Roti

Setup Roti.
Bahan-bahan:
  • 2 botol susu Morinaga Chil*Go! rasa Vanila
  • 4 lembar roti tawar tanpa kulit dipotong dadu
  • 2 pisang ukuran sedang dipotong dadu juga
  • 2 butir telur
  • 2 sdm margarin yang dilelehkan
  • Coklat bubuk sesuai selera.

Bahan-bahan bikin Setup Roti.
Cara Memasak:
  • Siapkan pinggan. Masukkan roti dan pisang ke dalam pinggan
  • Kocok telur dengan lelehan margarin dan susu Morinaga Chil*Go! rasa Vanila.
  • Tuang kocokan telur susu tadi ke atas adonan roti pisang.
  • Panggang selama 30 menit dengan suhu 180 derajat Celcius.
  • Setup roti pun siap disantap.

Silakan lihat video ini untuk cara memasak yang lebih jelas ya:

Video pembuatan Setup Roti.
Catatan:

Bahan dasar pisang dan susu yang mengandung serat pangan inulin sama-sama memiliki kebaikan untuk kesehatan pencernaan anak. Kandungan bahan rotinya juga bisa menjadi alternatif pengganti karbohidrat, saat anak GTM.

Topping setup roti ini bisa diganti yang lain, sesuai selera, seperti meses atau gula halus atau yang lain. Saya merasa makanan ini udah memiliki manis dari bahan dasar susu dan buahnya (pisang), sehingga sengaja tidak memberikan tambahan gula atau topping yang lebih manis lagi.

Es Buah

Es Buah.
Bahan-bahan:
  • 2 botol susu cair Morinaga Chil*Go! rasa Stoberi
  • Semangka dipotong dadu (sesuai selera)
  • Melon hijau dipotong dadu (sesuai selera)
  • Nata de coco (sesuai selera)
  • Es batu (sesuai selera)
Cara Memasak:
  • Campur semua buah dan nata de coco ke dalam wadah.
  • Tambahkan susu Morinaga Chil*Go! rasa Stroberi
  • Tambahkan es batu sesuai selera.
  • Maka es buah pun siap dinikmati.

Bahan-bahan bikin Es Buah.

Cara membuat es buah yang lebih detail ada di sini:

Video pembuatan Es Buah.
Catatan:

Buah dan susu yang mengandung serat pangan inulin sangat bagus untuk memberikan anak rasa kenyang. Apabila, ada yang mau variasi bentuk lain, es buah ini juga bisa dicetak menjadi popcycle gitu. Hal ini pasti akan bikin anak-anak senang, karena bisa memakan es buah dengan cara lain.

Bagaimana? Gampang kan ketiga resep kreasi susu cair Morinaga Chil*Go! Yang share kali ini? Semoga bisa membantu membuat alternatif makanan atau camilan bergizi untuk anak-anak di rumah 🙂 .

InsyaAllah, resep makanan bergizi yang saya share cukup sehat untuk anak. Apalagi bahan dasarnya pakai susu Morinaga Chil*Go! yang mengandung serat pangan inulin yang bagus untuk kesehatan pencernaan si kecil, serta punya vitamin dan mineral yang sangat dibutuhkan anak-anak untuk tumbuh kembang mereka 🙂 .

April Hamsa

Categorized in:

Blogger ReporterCerita Makan-makanCerita Masak-masakEventsExperienceFoodFood Product ReviewMorinagaRecipeResep CamilanSusu Morinaga Chil*Go!

Tagged in:

, , , , ,