โ€œKemudian makanlah dari segala (macam) buah-buahan lalu tempuhlah jalan Tuhanmu yang telah dimudahkan (bagimu). โ€œDari perut lebah itu keluar minuman (madu) yang bermacam-macam warnanya, di dalamnya terdapat obat yang menyembuhkan bagi manusia. Sungguh, pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda (kebesaran Allah) bagi orang yang berpikir.โ€ (QS An-Nahl: 69).

Madu. Siapa yang tidak suka madu? Madu adalah salah satu makanan/ minuman yang memiliki tempat istimewa dalam Al Quran karena kandungannya yang luar biasa. Umumnya, orang memanfaatkan madu sebagai perasa atau pemanis. Madu memang memiliki rasa manis yang hampir menyerupai gula. Namun, seiring kemajuan teknologi dan makin banyaknya penelitian mengenai madu, sekarang orang makin banyak yang memanfaatkan madu sebagai antiseptik dan antibakteri.

Manfaat madu sebagai cairan yang sangat berguna bagi kesehatan tubuh tak hanya bisa dirasakan oleh orang dewasa. Anak-anak pun dapat merasakan manfaat dari madu apabila mengkonsumsinya secara rutin. Pertanyaannya sekarang, apakah madu aman dikonsumsi oleh anak-anak? Jawabannya, iya, madu aman dikonsumsi oleh anak-anak apabila memenuhi syarat-syarat berikut:

  • Anak baru boleh minum madu setelah berusia lebih dari satu tahun.

Menurut American Academic of Pediatrics (AAP) Pedriatic Nutrition Handbook, waktu pemberian madu yang paling tepat untuk anak adalah setelah anak berusia satu tahun. Alasannya karena pada saat itu pencernaan anak sudah matang, sehingga tidak terjadi alergi saat mengkonsumsi madu

  • Madu yang dikonsumsi oleh anak harus madu yang dimurnikan.

Anak sebaiknya tidak meminum madu asli yang diperas langsung dari sarang tawon, sebab dikhawatiran madu tersebut membawa kuman-kuman yang berbahaya buat kesehatan anak. Madu yang layak dikonsumsi oleh anak adalah madu yang telah dimurnikan terlebih dahulu. Madu yang telah dimurnikan adalah madu yang telah dibersihkan, diolah sedemikian rupa, dan dikemas sebagai suatu produk madu yang bisa langsung dikonsumsi.

  • Pastikan produk madu yang diberikan kepada anak aman dan layak untuk dikonsumsi.

Bagaimana kita memastikan bahwa madu yang kita berikan kepada anak-anak kita aman dan layak dikonsumsi? Tentu saja dengan melihat kemasan produknya. Kemasan produk madu tersebut haruslah baik dan bersegel. Lalu, pastikan bahwa produk tersebut telah mendapat sertifikat dari dinas-dinas terkait seperti Dinas Kesehatan atau Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM)

Lalu, apakah yang didapat oleh anak apabila mengkonsumsi madu dengan benar secara rutin? Berikut adalah tujuh manfaat madu untuk kesehatan anak:

  • Madu dapat melancarkan sistem pencernaan anak.

Madu memiliki kandungan antiseptik yang dapat mengurangi kadar keasaman dalam perut dan juga bisa meningkatkan produksi lendir dalam usus. Madu juga mengandung enzim yang dapat membuat pergerakan usus menjadi lebih teratur. Apabila anak mengalami masalah sembelit atau susah buang air besar (BAB) maka madu sangat cocok dikonsumsi untuk melancarkan sistem pencernaan anak.

  • Madu dapat menyembuhkan sakit batuk dan pilek.

Madu mengandung zat antioksidan dan antimikroba. Apabila saat batuk pilek anak mengkonsumsi madu maka kandungan zat-zat tersebut akan melegakan tenggorokan sehingga anak akan merasa lebih baik. Pada prinsipnya, saat anak batuk pilek memang harus lebih banyak diberi cairan. Maka, sebaiknya madu dicampur dengan air putih ketika mengkonsumsinya sebagai obat batuk dan pilek.

  • Madu membantu mengoptimalkan perkembangan otak anak.

Zat gula yang terkandung dalam madu memiliki manfaat dapat meningkatkan konsentrasi dan meningkatkan kemampuan berpikir anak.

  • Madu meningkatkan daya tahan tubuh anak.

Madu mengandung vitamin dan mineral yang sangat dibutuhkan oleh anak. Dengan rutin mengkonsumsi madu maka daya tahan tubuh anak pun akan lebih kuat.

  • Madu dapat membuat anak tidur lebih nyenyak.

Mengkonsumsi madu dapat membantu menyimpan glukogen dalam hati. Dengan tercukupinya pasokan gluogen dalam hati maka dapat menekan produksi hormon stress seperti kortisol dan adrenalin yang dapat mengganggu tidur anak pada malam hari.

  • Madu dapat meningkatkan nafsu makan anak.

Madu memiliki kandungan glukosa dan fruktosa yang sangat tinggi sehingga menjadi stimulan bagi pencernaan dan dapat membuat anak merasa lapar. Selain itu, menurut beberapa penelitian, kandungan Vitamin B Kompleks dalam madu bisa meningkatkan nafsu makan anak.

  • Madu dapat menyembuhkan luka anak.

Madu dapat membunuh bakteri yang terdapat dalam luka. Jadi apabila anak misalnya terjatuh lalu terluka maka kita bisa mengoleskan madu di luka tersebut untuk pertolongan pertama. Tentu saja, setelah lukanya dicuci/ dibersihkan ya?

Ternyata banyak sekali ya, manfaat yang bisa dirasakan oleh anak apabila mengkonsumsi madu? Terutama buat kesehatan anak, tentu saja.

Anak-anak saya juga telah mengkonsumsi madu setelah usia mereka satu tahun lebih. Madu yang saya percaya bisa memberikan manfaat buat kesehatan anak saya adalah madu dengan merk Grow N Health. Madu Grow N Health merupakan madu suplemen untuk pertumbuhan anak.

Alasan saya memilih Madu Grow N Health untuk anak-anak saya karena:

  • Rasa manisnya pas di lidah dan tidak membuat eneg.

Anak-anak saya termasuk picky eater. Rasa manis Madu Grow N Health sangat pas, sehingga anak-anak saya pun menyukainya.

  • Bahan-bahan bakunya dipilih melalui proses sertifikasi halal dan sertifikasi kemanan pangan.
  • Madu ini adalah produksi asli dalam negeri.
  • Komposisi Madu Grow N Health lengkap, dimana tiap 15 ml mengandung:
  1. 23, 2 gr Madu Murni: madu murni mengandung vitamin dan mineral yang sangat bermanfaat untuk anak.
  2. 480 mgr Albumin: albumin dapat membantu membangun dan memperbaiki jaringan tubuh anak yang rusak.
  3. 168 mgr Ekstrak Temulawak: berfungsi untuk menambah nafsu makan anak, sehingga berat badan anak pun dapat bertambah dengan baik.
  4. 120 mgr Ekstrak Manggis: mengandung antioksidan untuk daya tahan tubuh anak.

Supaya benar-benar mendapatkan manfaat dari madu untuk kesehatan anak, sebaiknya anak-anak dibiasakan minum madu tiga kali sendok teh setiap hari. Bisa pagi, siang dan sore hari. Baik sebelum maupun sesudah makan. Apabila anak tidak terlalu menyukai rasa manis madu, maka madu bisa diencerkan dengan air putih atau dicampur dengan makanan/ minuman kesukaan anak. Saya sendiri suka mencampur madu ke dalam makanan anak seperti roti, es krim, dan pisang goreng yang saya taburi meses. Namun, berdasarkan pengalaman, kalau Madu Grow N Health cukup disukai oleh anak-anak saya, meskipun diminum langsung. Sebab, seperti yang saya bilang sebelumnya, rasa manisnya memang pas.

Setelah beberapa waktu mengkonsumsi Madu Grow N Health, saya mengamati bahwa anak-anak saya sudah merasakan khasiat madu ini, antara lain:

  • Tidur anak-anak menjadi lebih nyenyak.
  • Nafsu makan anak-anak meningkat.
  • Daya tahan tubuh pun meningkat. Tidak gampang tertular teman-temannya yang sedang sakit batuk pilek. Kalaupun batuk pilek, masa penyembuhannya lebih cepat.
  • BAB anak lancar.

Teman-teman mungkin ada yang penasaran apakah Madu Grow N Health cukup efektif manfaatnya untuk kesehatan anak, mungkin bisa mencobanya sendiri. Teman-teman dapat memperoleh informasi mengenai Madu Grow N Health di:

  • Website: www.grownhealth.co.id
  • Email: tanya@grownhealth.co.id
  • Twitter: @GrowNHealth )
  • Instagram: @grownhealth )
  • Fanpage:

Sedangkan untuk membeli/ memesan Madu Grow N Health untuk respon lebih cepat bisa melalui:

  • WhatsApp: 087834464222
  • BBM: D29550E4 (0: nol)

Oh iya, harga Madu Grow N Health cukup terjangkau, hanya Rp. 75.000,- per botol. Bahkan, teman-teman juga bisa mendapat diskon 10%, lho! Caranya dengan menunjukkan Kode KBGNH15 saat membeli Madu Grow N Health. Jangan khawatir, karena produk Grow N Health benar-benar aman dikonsumsi oleh anak-anak. Grow N Health telah memiliki Sertifikat Produksi Pangan Industri Rumah Tangga (P-IRT) yang dikeluarkan oleh Dinas Kesehatan Pemerintah Kabupaten Sleman Yogyakarta dengan Nomor: 209340401177-21.

Anak-anak saya sangat menyukai Madu Grow N Health.

Selamat mencoba sendiri manfaat Madu Grow N Health untuk kesehatan anak! ๐Ÿ™‚

April Hamsa