Menu Piring Gizi Seimbang. Pernahkah teman-teman mendengar istilah tersebut? Sesuai namanya, istilah Menu Piring Gizi Seimbang masih berhubungan dengan menu makanan bergizi yang sangat dianjurkan untuk kita konsumsi sehari-hari. Mungkin teman-teman (yang seangkatan sama saya 😛 ) masih ingat, kalau zaman dahulu, menu makanan bergizi adalah menu makanan yang mengikuti slogan “Empat Sehat Lima Sempurna”. Nah, kalau zaman now pedomannya udah berganti menjadi Menu Piring Gizi Seimbang ini.
Awal mula saya berkenalan dengan pedoman Menu Piring Gizi Seimbang
Saya sendiri mengenal Menu Piring Gizi Seimbang dari mengikuti acara lomba anak-anak yang pernah diselenggarakan di Kebun Raya Bogor, beberapa waktu lalu. Dalam acara tersebut, panitia memperkenalkan buku untuk anak-anak yang isinya adalah informasi mengenai pedoman Menu Piring Gizi Seimbang. Buku itu sebenarnya isinya bukan tulisan atau teori tentang Menu Piring Gizi Seimbang sih, melainkan buku mewarnai untuk anak-anak yang sebagian besar isinya adalah gambar-gambar makanan gitu.
Buku ini membantu saya memberi pemahaman secara sederhana kepada anak-anak tentang Menu Piring Gizi Seimbang.
Harapannya, dengan “membaca” buku tersebut, anak-anak bisa memahami isi piring makannya. Sehingga, mereka enggak lagi jadi picky eater. Tahu sendiri kan anak-anak? Ada yang suka males makan sayur, suka enggak mau mengunyah lauk di piring makannya, pemilih lha pokoknya. Anak-anak saya suka gitu soalnya, terutama anak kedua saya Si Dema 🙁 . Nah, dengan membaca/ melihat gambar-gambar di buku itu, anak-anak jadi paham betapa pentingnya semua bahan makanan di atas piring makanan mereka.
Saya seneng banget bisa memiliki buku itu. Anak-anak saya kini enggak lagi menolak makan protein hewani, sayur, bahkan buah setelah punya buku itu. Soalnya, semenjak punya buku itu, jurus jitu yang saya pakai supaya anak-anak menghabiskan isi piring makannya adalah dengan membuka buku itu pada saat mereka makan.
“Nih, sama nih ijo-ijo sayurnya. Sama kan kayak di buku,” kata saya, sambil menunjuk buku tersebut.
“Tuh tuh, ada daging ayamnya tuh. Sama kan yang di piring dengan yang di buku?” saya iseng-iseng bertanya kepada anak-anak.
“Iya ya. Sama ya Bunda,” kata anak-anak, sambil mencocokkan makanannya dengan gambar di buku, kemudian menyendoknya dengan semangat.
Mengapa memakai pedoman Menu Piring Gizi Seimbang?
“Sebenarnya yang namanya Menu Piring Gizi Seimbang tuh yang seperti apa sih?” Teman-teman mau tahu? Menu Piring Gizi Seimbang tuh yang seperti ini, lho:
Pedoman Menu Piring Gizi Seimbang.
Ibaratkan piring pada gambar di atas adalah piring makan kita. Piring makan yang sesuai dengan pedoman Menu Piring Gizi Seimbang terbagi menjadi empat bagian, dengan proporsi sebagai berikut:
- 15% protein hewani. Bisa berupa daging ayam, daging sapi, ikan, telur, dll.
- 35% karbohidrat. Selain nasi, kita bisa juga memakai jenis karbohidrat lain, seperti mie, pasta, roti, dll.
- 35% sayuran. Usahakan sayuran ini bervariasi, kalau bisa cobalah beragam jenis sayuran dan warna.
- 15% buah. Pilih buah yang segar dan bervariasi jenis serta warnanya.
Jadi, sudah jelas ya teman-teman mengenai gambaran tentang Menu Piring Gizi Seimbang ini?
“Lalu bagaimana dengan susu?” Mungkin ada yang bertanya mengapa susu enggak termasuk dalam Menu Piring Gizi Seimbang? Soalnya, sebenarnya susu itu ya udah masuk ke dalam kelompok protein hewani. Kandungan gizi susu sudah bisa kita dapatkan dari protein hewani lainnya yang kita konsumsi, seperti daging ayam, daging sapi, telur, ikan, dll.
Pedoman Menu Piring Gizi Seimbang sangat disarankan untuk kita pakai dalam menyajikan makanan sehari-hari dengan tujuan-tujuan sebagai berikut:
- Menyesuaikan asupan makanan yang seimbang dan sesuai kebutuhan tuhuh. Itulah sebabnya ada pengaturan proporsi penyajian, berapa sebaiknya jumlah karbohidrat, protein hewani, sayuran, serta buah yang sebaiknya kita makan. Tentu saja untuk orang dewasa dan anak kecil berbeda ya, teman-teman.
- Mencegah pola makan yang terlalu berlebihan.
- Memastikan makanan yang kita konsumsi cukup serat.
Memastikan protein hewani tersaji sesuai pedoman Menu Piring Gizi Seimbang
Protein hewani merupakan bahan yang selalu saya usahakan tersaji di piring makan keluarga saya, terutama piring makan anak-anak. Sebab, sejak anak-anak saya masih bayi, dokter anak sudah mewajibkan saya supaya agak “agresif” dalam memberikan asupan protein hewani kepada anak-anak.
Setiap hari anak-anak harus makan protein hewani.
Ceritanya begini, anak pertama saya SI Maxy terlahir dengan Berat Badan Lahir Rendah (BBLR). Maka, sejak start usia makan Makanan Pendamping Air Susu Ibu (MPASI), sekitar enam bulan lebih dua mingguan kala itu, dokter spesialis gizi anak sudah merekomendasikan Maxy diberi asupan protein hewani. Jadi, usia segitu Maxy udah makan daging. Bukan sekadar kaldunya aja lho ya. Tentu saja protein hewaninya diproses sedemikian rupa supaya bisa dimakan Maxy yang saat itu masih bayi dan baru belajar makan.
Kalau kasus Dema lain lagi. Sejak MPASI Dema sudah picky eater. Jadi, protein hewani sering enggak bisa masuk. Akhirnya, sebagai emak-emak desperate saya pakai prinsip, “Biarin makan apa aja, yang penting ada makanan masuk ke perutnya hari itu.” Akibatnya, pada saat usia setahun, Dema ternyata kena anemia defisiensi zat besi (ADB).
Hal yang saya sesalin karena agak nelat ketahuannya. Mestinya, Dema saya bawa cek ADB ketika usianya sembilan bulan 🙁 . Yasudahlah, masa itu udah berlalu. Singkat cerita pada usia setahun, Dema sempat mengkonsumsi suplemen zat besi selama beberapa waktu. Dokter anak juga mewanti-wanti supaya asupan protein hewani Dema makin ditingkatkan.
Sehingga, “sekecil” apapun uang belanja hari itu, bagaimanapun caranya saya harus bisa menyediakan anggaran buat beli protein hewani buat keluarga, khususnya anak-anak saya 🙂 . Sebab, saya enggak ingin anak-anak mengalami masalah lagi pada berat badan, maupun tumbuh kembangnya yang lain secara keseluruhan. Terus terang, bolak-balik ke dokter spesialis gizi untuk konsul anak-anak itu bikin baper, hiks.
Alhamdulillah, masa-masa itu udah lewat. Kalau sekarang sih tinggal konsentrasi aja menjaga kesehatan anak-anak supaya tumbuh kembangnya bisa lebih optimal lagi. Salah satu caranya ya dengan menyediakan menu makanan bergizi sesuai pedoman Menu Piring Gizi Seimbang tadi. Plus, bener-bener concern ke asupan protein hewaninya.
Teman-teman sudah tahu kan kalau protein hewani itu sesungguhnya penting banget buat tumbuh kembang anak? Soalnya protein hewani memiliki fungsi-fungsi seperti: membentuk otak dan sel darah manusia, memperbaiki sel tubuh yang rusak, meningkatkan daya tahan tubuh, meningkatkan fungsi otak, membantu pertumbuhan fisik manusia, dan berbagai manfaat baik lainnya. Itulah sebabnya manusia, terutama anak-anak harus selalu mengkonsumsi protein hewani supaya tumbuh kembangnya optimal dan bisa meraih prestasi yang maksimal (karena protein hewani membuat otaknya terbentuk dengan baik).
Memilih protein hewani SO GOOD untuk lengkapi Menu Piring Gizi Seimbang
Salah satu protein hewani yang saya percaya untuk asupan gizi anak-anak adalah protein hewani dari produk SO GOOD. Baik SOGOOD Siap Olah (Ayam Potong), maupun SO GOOD Siap Masak (Nugget, Stick Nugget, Shaped Nugged, Bone In, dll). Itu sebabnya produk SO GOOD selalu tersedia di dalam kulkas saya.
SO GOOD selalu tersedia di kulkas saya.
“Kok percaya sama SO GOOD, sih? Bukannya enggak baik ya memberi anak-anak produk makanan kemasan?” Mungkin ada yang bertanya seperti itu karena pernah mendengar “hal aneh-aneh” mengenai produk makanan kemasan? Seperti mengandung pengawet, misalnya?
Salah satu produk SO GOOD varian Chicken Katsu.
Sepengetahuan saya, semua produk SO GOOD terbuat dari daging segar dan enggak mengandung pengawet. SO GOOD bisa terjaga kesegaran, kelezatan, bahkan nutrisi kandungan daging olahannya karena:
- SO GOOD Siap Olah: Dibekukan dengan menggunakan teknologi Individual Quick Frozen (IQF) selama 45 menit pada suhu -35 derajat Celcius. Teknologi IQF tersebut membuat SO GOOD siap olah terjaga kesegarannya, gizinya, rasanya, juga kebersihannya (enggak perlu dicuci lagi saat mau mengolahnya).
- SO GOOD Siap Masak: Melewati proses pemasakan pada suhu 170 derajat Celcius selama tidak kurang dari tiga menit, kemudian langsung dibekukan.
Pengolahan bahan seperti itulah yang membuat SO GOOD insyaAllah aman dikonsumsi oleh keluarga, bahkan oleh anak-anak. Kemasan produk SO GOOD juga bagus. Semua informasi seperti komposisi, tanda halal dari MUI, nomor MD/ ML/ PIRT tertera jelas di kemasannya.
Informasi tentang produk SO GOOD tertulis jelas di kemasannya.
Contoh kreasi menu Piring Gizi Seimbang dengan protein hewani SO GOOD
Salah satu contoh kreasi menu makanan yang sering saya dan keluarga konsumsi sehari-hari, yang sesuai dengan pedoman Menu Piring Gizi Seimbang adalah seperti gambar di bawah ini:
Menu Piring Gizi Seimbang untuk anak-anak dengan protein hewani SO GOOD.
Keterangan:
- Protein Hewani: SO GOOD Siap Masak Varian Chicken Katsu.
- Karbohidrat: Nasi Putih.
- Sayuran: Sup Wortel.
- Buah: Pisang.
Menu makanan keluarga saya sehari-hari seperti itu aja. Sederhana bukan? Hehehe, iya, soalnya saya enggak punya banyak waktu untuk memasak menu makanan yang rumit untuk menu makanan keluarga sehari-hari. Maklum saya emak-emak rempong, mengasuh dua anak sendirian kala suami bekerja, tak ada asisten, jauh dari support family, plus ada pekerjaan freelance yang saya jalankan dari rumah. Namun, meski menu makanan tersebut sederhana, saya tetap berusaha porsinya sesuai dengan pedoman Menu Piring Gizi Seimbang. Satu piring sajian mengandung sebanyak 15% porsi protein hewani, 35% porsi karbohidrat, 35% porsi sayuran, dan 15% porsi buah.
Menu Piring Gizi Seimbang untuk orang dewasa. Jangan lupa rajin minum air putih ya.
Paling gampang sih masak sayuran berkuah, seperti yang saya contohkan, “Sup Wortel”. Menu makanan itu cara masaknya cuma sebagai berikut: tumis bumbu duo bawang (bawang putih dan merah) dengan sedikit minyak, masukkan sedikit lada, tambahkan air, masukkan sayuran wortel, buncis, kol, tambahkan daun bawang dan seledri, beri garam dan gula sesuai selera. Simple bukan?
Sedangkan, untuk protein hewaninya, apabila saya enggak sempat belanja lauk seperti daging-dagingan (ayam, sapi), ikan, telur, dll di pasar, saya tinggal ambil persediaan produk SO GOOD di kulkas. Tinggal mengolah produk SO GOOD tersebut sesuai petunjuk di kemasannya. Makanya, saya cinta banget sama produk SO GOOD ini, karena begitu memudahkan saya untuk tetap bisa menyajikan protein hewani kepada keluarga, terutama anak-anak saya.
Anak-anak saya juga sangat suka makan produk SO GOOD, sebab biasanya empuk sih ya. Anak-anak jadi enggak males-malesan mengunyahnya. Rasa produk SO GOOD juga enak. Membuat selera makan anak-anak makin baik, sampai nambah-nambah makannya.
Daging ayam produk SO GOOD rasanya enak.
Itulah teman-teman, sedikit cerita mengenai bagaimana saya menyajikan menu makanan sehari-hari untuk keluarga, khususnya untuk anak-anak, yang saya sesuaikan dengan pedoman Menu Piring Gizi Seimbang. Moga blogpost ini bermanfaat yaaa… Apakah teman-teman juga memiliki cerita serupa tentang bagaimana menyiapkan menu makanan sehari-hari yang bergizi untuk keluarga? Sharing donk… makasih… 🙂
April Hamsa
Duh saya kok mencari-cari So Good di sini belum ada juga supermarket/minimarket yang jual.
Iya kah mbak? Wah moga lekas nemu So Good-nya yaaaa
Kebutuhan akan protein ini memang penting banget, ya. Apalagi buat anak2 yg memang masih dalam masa tumbuh kembang. Kasian kalau sampai kurang asupan proteinnya.
Untungnya ada So Good yg mempermudah buk-ibuk dalam menyajikan menu gizi seimbang dengan protein yg berkualitas 🙂
Lucu ya piringnya. Jadi tau berapa takarannya. Asal jangan takarannya meninggi ke atas ya. Sama aja banyaknya hahahaha.
Paling gampang emang menyajikan yang simpel simpel gini ke anak-anak ya
Bagaimana cara mudah agar anak mau makan sayuran ya, saya sudah coba beberapa tips namun belum berhasil juga?
barangkali ada alternatif lain.
thank
Yess, protein hewani itu penting (untuk teman yang vegetarian pernah baca di luar sana anaknya wajib suplemen), dan kadang memang perlu trik-trik khusus biar anak mau dan nggak bosen ya, Mbak.
Anak anak di rumah juga suka sekali produk So Good…
Nugget so good favorit anak2 di rumah juga
Kok jadi ngiler ya liat foto-foto makanannya mba April. Hayo loh mba, tanggung jawab bikin aku ngiler, sini kirimin ke Jogja wkwkwk. Makasi sharingnya yaa. Jadi lebih tau tentang gizi seimbang.
Wah kayaknya semua orang suka so good yah, mulai dr anak2 sampe dewasa suka. BTW piringnya lucu yah, ada gambar2nya 😀
Duh Dema sampe kena ADB alhamdulilah y mba semakin paham konsep gizi sekarang jadinya bisa menyajikan kreasi makanan dengan gizi seimbang 🙂
so good emang andalan buatku mba kalau kesiangan bangun bikin sarapan tinggal goreng ini deh :p
aku juga sekarang mulai membiasakan untuk makan dengan konsep piring gizi seimbang nih biasanya suka lebih banyak lauk daripada nasi.. upss. hihi
Kalau dulu empat sehat lima sempurna ya, sekarang lebih jelas konsepnya dan memang penting banget menyajikan protein hewan di setiap menu si kecil
Praktis, tapi enak. Udah gitu potongan ayamnya tebal. 🙂
Anak saya yg kedua juga gak bisa makan protein hewani mbak. Untung aja keburu tahu kalau itu bahaya. Duh… Bersyukur banget baca tulisam mbak April.thx so much. Cuss ah beli so good
Di rumahku bukan cuma anak-anak yang suka So Good, tapi bapake juga suka banget. Apalagi yang chicken katsu sama chicken karage. Beneran ayam asli katanya *ya menurut ngana? Ayam-ayaman? Hahahaha.
Saya juga termasuk fans berat so good nih,cuma yang varian chicken katsu belom pernah nyoba. Kayanya unik Juga penampakannya. Pasti anakku bakal suka
Saya anak dua. beda banget pola makannya Mbak. Si Mas gampang, si Adik syusyyyah..Hadeh.
Jadi mesti pinter-pinter bikin yang menarik buat dia. Termasuk produk So Good ini yang bentuknya menarik bagi anak, bisa membantu saya..:)
Duuuh, jadi laper liat pisang, katsu, nasi sama supnya maaak :3 rasanya pengin disiapin makanan kayagitu wkwkwkw. Semangat mak yang tetep kudu perhatiin gizi dan segala kesibukan 😀
Mak April emak ibu yang keren pakai banget. Ibu-ibu muda perlu belajar neh, sama Mbak April demi gizi anak, hehehe
Sama mbak, orang-orang di rumah pada duka dengan so good, apalagi adik-adik. Mereka biasanya mehabiskan so good yang sudah digoreng dalam sekejap
Makanam dengan gizi seimbang ternyata mudah disajikan ya, apalagi untuk anak So Good sangat cocok dikonsumi. Berbagai bentuk nugget yang lucu-lucu dan pastinya cepat habis usai disajikan di piring karena rasanya yang enak.
kalau anak mulai picky eater emang agak pr ya mbak hihiii.. masak yg simple2 kayak si good emang solusi sih, apalgi banyaaak pilihan produknya. tingga goreng udh deh jadi, enak jugaaaaa
Untuk protein, ponakanku gak ada masalah. Tapi sayuran itu msih PR banget. Gizinya msh kurang seimbang. Udah nyoba sesekali dikasih, tp pemilih bgt itu bocah
Mgkn butuh so good sbg pendamping kali ya biar dia semangat makan
inovasi piring yang sangat menarik banget sehingga, kita ketika melihat piring itu harus memikirkan gizi yang kita makan apalagi makan makanan so good cita rasanya enak banget mba cepet saji lagi pas buat dimakan bersama keluarga juga
Aku jadi ngiler liat menu gizi seimbang buat anaknya mbak. Hahahha… Eh ia ADB itu menakutkan banget ya
So good ini emang paling mengerti ya… udah penyajiannya praktis, ditambah mampu memenuhi kebutuhan gizi seimbang lagi. Paket komplit ya mbak.
Belajar bisa lewat apa aja ya mbak…kerenlah so good. Kebutuhan nutrisiterpenuhi, anak tetap lahap makan
Alfi Sama kayak Dema nih, pemilih setelah umur 2 tahunan sampai sekarang. Protein hewani maunya cuma ikan aja. Tapi kalau berupa olahan seperti nugget gitu dia mau. Ya sudah, So good ini yang jadi solusinya Mbak.
Ternyata akibat kekurangan prohe bisa sefatal itu Mbak. Harus benar2 diperhatikan berati ya. Kebetulan anak ke dua mulai MPasi nih.
Makasih sharingnya Mbak
masak untuk keluarga di rumah jadinya praktis banget kalo sedia produk so good hehe.. chicken katsu so good juga varian favoritku mba, sering aku kreasikan macem-macem juga
Wah memang istilah 4 sehar 5 sempurna sudah berubah ya. Piring gizi seimbang ya namanya skrg.
So good memang simple dan praktis ya mba. Bisa dikreasikan dengan berbagai macam masakan juga agar tersaji gizi seimbang dj meja makan keluarga.
Kalau soggod aku lebih suka produk bakso wakakkaka, tapi daging ayamnya lumayann..
Harus pinter2 buat menu maknan yang seimbang y mba gizinya. Tp so good ini beneran nolong saat ingin membuat masakan yg praktis tp bergizi,rasanya pun enak tenan.
Pengenalan gizi seimbang ini penting banget, soalnya orang banyak yang masih kuno ngomongin 4 sehat 5 sempurna.
So good emang terbaik. Pilihan akuuuu
Wuah segernya makan sop didampingi lauk so good. Enaaaak!
Memang paling susah nyuruh anak makan sayur. Padahal sayur kan enak, tapi kebanyakan anak gak suka. Generasi MSG 😁
Enggak selamanya makanan dalam kemasan itu mengandung pengawet ternyata ya. Wah jadi tahu soal ini nih. Berarti enggak usah mikir dua kali lagi buat sedia So Good di rumah.
Anak2 memang butuh banget y bunda april protein hewani. Sayangnya ga semua anak suka dengan protein hewani pilihan kita. Anakku nih, sukanya telur n ayam goreng aja. Tapi sejak ada so good kebutuhan protein hewani pada anak mulai gampang diaplikasikan ya. 🙂
So good simple dalam penyajian, tinggal goreng2 langsung siap santap. Cocok buat saya yang ngga bisa masak, wkwkwk
Punya anak yang picky eater itu susah ya, Pril hehehe.. Anakku yang gede gampang banget kalo urusan makan, beda ama adeknya.. So Good ini salah satu makanan yang bikin dia lahap kalo makan.
Penting banget membiasakan anak2 mengonsumsi menu seimbang sejak kecil ya. Walaupun gak sampai harus main paksa, tapi anak2 selalu kudorong utk makan dg menu gizi seimbang
Gizi seimbang tidak sekedar baik buat anak tapi masa depannya dan generasi yang mendatang
Whuaa ternyata sayur menempati porsi yang cukup besar ya. Hehe, kebanyakan kita malah sebaliknya.
Seneng ya kalau ank2 suka mkn sayuran, apa yg kita sediakan pasti d makan tambah rajin masak deh bunda ny
Penting banget ya mbak ternyata porsi makan gizi seimbang itu. Aku selama ini masih salah. Kadang kebanyakan dan kadang kedikitan. Berasa banget gak seimbangnya. Eh mbak, so good nya logo baru makin fresh ya mbak, dan kemasan nya yang ganti warna hijau lebih eye catching banget.
Aku dan suami penggemar SO GOOD bumbu ayam kuning tunggal goreng, tambah sambal dan sayur lalap..nyam nyam jadi lapar haha
wah kalo udah ada piring takaran gitu enak ya, gak perlu bingung lagi buatin makan buat anak. oya mbak, selain so good nugget ada pengganti lain gak ya? karena anakku kurang suka ayam
Nice tips nih mbak. Biasanya anak2 jarang suka makan sayur
Produk olahan siap saji banyak diminati anak. Ini memudahkan orang tua supaya anak makan dengan lahap
Kemarin sempat ngobrol sama teman yang ingin hijrah keproduk makanan halal.
Lalu aku tanya “Kalau masalah ayam potong, gimana teh? Beli di pasar belum tentu tukang potongnya memotong pakai “Bismillah”.
Lalu kata temen, saya sekarang beralih ke ayam potong kemasan, mba…
karena sudah ada label “Halal” nya dari MUI.
Jadi beli ayam potong So Good salah satunya adalah langkah kami untuk berhijrah ke yang lebih “halal”.
Bagus banget deh kalau anak mau makan bergizi begini.
Karena belum berkeluarga jadi belum tahu menu gizi seimbang
Jadi pengen piringnya so good, biar selalu ingat sama komposisi gizi seimbang yang harus diberikan
Gizi seimbang memang jadi basic bagi bodi agar sehat proporsional ya
So good enak dan fresh
So good udah lengkap banget ya. Anak2 juga suka
menunya simpel tapi sudah lengkap gizinya pas buat anak-anak
Suka bingung ya kalau menyiapkan menu komplit dengan gizi seimbang. Untungnya ada so good jadi praktis banget deh. Tinggal olah sayurnya
Saya setuju dengan konsep piring gizi seimbang, membantu orang2 yang awam akan jumlah nilai gizi yang tepat menjadi lebih tahu minimal melengkapi menu yang ada pada gambar yang berarti pula gizi seimbang
Dengan adanya menu seimbang ini, kita jadi tahu ya kebutuhan makanan yang terbaik untuk keluarga khususnya anak
cara simpel tapi bergizi dan palaing penting anak-anak yo suka maemnya. Walau kadang masih susah di edukasi dengan orang rumah. Selalu yg penting itu nasi
Maxy Dema makannya lahap ya. Walaupun porsi sedikit tapi gizinya seimbang
Wah .. baca artikel ini jadi lapar.. senang ya mbak si kecil lahap makan segala. Anak-anakku juga termasuk picky eaters and i am working on it. Barakallah mbak..
Ibu yang satu ini memang juara. Anak jadi lahap makannya ya….saya aja sampe ngiler liatnya
Aku juga selalu mengutamakan gizi anak anak. Aku sll pastiin setiap hari anak2 mendapat asupan gizi yg seimbang serta cukup dan bervariatif jenis mknannya. Maknya mah mkn apa saja, nda masalah hahaha
So Good is very Good. Dari dulu suka banget makanan ini. Enak dan bergizi.