Kendaraan untuk mudik ke kampung halaman? Yup, sudah pasti hal tersebut merupakan salah satu yang harus dipersiapkan saat mudik. Biasanya sih ya saat sekarang-sekarang ini, dimana waktu mudik lebaran sudah berada di depan mata. Betul tidak teman-teman?

By the way, teman-teman sudah ada yang dapat tiket buat mudik? Nanya aja, sih. Soalnya pengalaman tahun-tahun sebelumnya udah banyak yang mencari tiket, bahkan tiga bulan sebelum hari H mudik lebaran. Alasannya, selain karena khawatir kehabisan tiket, juga karena ingin mencari tiket yang harganya lebih ramah dompet.

Eh, ngobrolin soal tiket dengan harga terjangkau, saya pernah punya pengalaman menarik, lho. Waktu itu Bulan Ramadhan tahun 2013. Sebenarnya, saya dan keluarga enggak ada rencana mudik. Namun, di detik-detik terakhir menjelang Hari Raya Idul Fitri, akhirnya kami memutuskan untuk mudik. Saat lihat-lihat harga tiket, lha kok nemu harga tiket yang murah. Padahal, kami udah enggak berharap apa-apa lho waktu nyari tiket. Dapat tiket murah, syukur. Kalau enggak, ya anggap saja “pengorbanan” buat ketemu orang tua. Namun, alhamdulillah saat itu dapat murah. Emang rezeki.

Ya, enggak bisa dipungkiri yang namanya biaya mudik ke kampung halaman itu enggak sedikit. Makanya, kalau ada biaya yang bisa ditekan, ya sebaiknya dipertimbangkan. Biasanya, salah satu biaya besar buat mudik lebaran berasal dari pos untuk kendaraan mudik lebaran. Oleh sebab itu, banyak orang yang mempertimbangkan dengan cermat kendaraan apa yang digunakan untuk mudik lebaran nanti. Apakah teman-teman juga demikian?

Selain soal biaya, sebenarnya masih banyak hal lain sih yang dipertimbangkan oleh kebanyakan orang, ketika memilih kendaraan untuk mudik lebaran. Misalnya, seperti waktu tempuh, kenyamanan, dan lain-lain. Tentu saja hal-hal tersebut enggak bisa terlepas dari moda transportasi atau kendaraan apa yang dipakai saat mudik lebaran nanti.

Kendaraan yang umumnya dipakai saat mudik lebaran biasanya antara lain: kendaraan pribadi atau sewa, bus, pesawat, serta kereta api. Ada keuntungan dan kelebihan dari masing-masing kendaraan yang bisa kita gunakan untuk perjalanan mudik lebaran tersebut. Teman-teman mau tahu? Oke, saya bahas satu-satu ya? Siapa tahu, barangkali bisa jadi bahan pertimbangan teman-teman buat memilih kendaraan untuk mudik lebaran nanti.

Berikut adalah kelebihan dan kekurangan masing-masing kendaraan untuk mudik lebaran yang saya sebutkan di atas:

Mudik lebaran dengan kendaraan pribadi

Naik kendaraan pribadi biasanya adalah pilihan utama bagi mereka yang memilikinya. Alasannya biasanya karena:

  • Biayanya lebih ekonomis.
  • Waktunya lebih fleksibel.
  • Bisa memilih rute sendiri. Siapa tahu kan di perjalanan pergi atau pulang, ternyata kita menemukan lokasi wisata menarik. Jadi, sambil mudik lebaran ke kampung halaman, bisa sekaligus piknik keluarga.

Apalagi saat ini jalan raya di berbagai daerah yang biasa dilalui untuk mudik sudah bagus-bagus. Juga, dengan dibukanya banyak jalan tol penghubung antar kota di Jawa, dibangunnya jalan-jalan baru, baik di Sumatera hingga Papua, mudik ke kampung halaman kini jauh lebih mudah dan bisa jadi lebih cepat.

Sumber foto: sp.beritasatu.com/antara.

Meski demikian, risiko macet bisa terjadi. Soalnya, biasanya semua orang berpikiran sama, “Ah, lewat jalur ini aja, biasanya lenggang.” Eh, ternyata malah lebih macet dari jalur biasanya. Ya, kalau sudah begitu saya cuma bisa menyarankan sabar aja dan nikmati perjalanan mudik lebaran teman-teman. Toh, serunya mudik lebaran enggak terjadi tiap hari bukan?

Oh ya, satu saran lagi. Jangan lupa ya cek-cek kondisi kendaraan pribadi yang akan dipakai untuk mudik lebaran ke kampung halaman nanti. Supaya, enggak terjadi mogok dan menghindari kecelakaan saat mudik lebaran.

Mudik lebaran dengan kendaraan sewa

Enggak punya kendaraan pribadi, namun juga kepengen lebih fleksibel dalam hal waktu dan rute saat mudik lebaran? Tenang, pilih saja mudik lebaran dengan memakai kendaraan sewa. Musim mudik lebaran biasanya banyak kok yang menyewakan mobil. Teman-teman tinggal mencari informasi dimana rental mobil yang bagus.

Sumber foto: z-trans.co.id.

Enaknya, mudik lebaran dengan kendaraan sewa hampir sama dengan kalau kita memakai kendaraan pribadi. Kita bisa mudik tanpa terganggu penumpang lainnya, plus ngrasain mudik seolah-olah pakai kendaraan pribadi. Toh, enggak bakal ada yang nanyain, ”Ini kendaraanmu sendiri apa sewa?’” Kecuali, orang kepoh banget, hehe.

Cuma, kelemahan mudik lebaran pakai kendaraan sewa adalah biayanya lebih tinggi dibandingkan jika kita menggunakan kendaraan pribadi. Belum lagi jika kita menyewa driver-nya juga, biasanya ada tambahan biaya yang harus disiapkan. Yup, jadi sebaiknya tetap cerma dalam menghitung anggaran menyewa kendaraan ya. Kelemahan lainnya adalah risiko mengalami kemacetan.

Terbang dengan pesawat saat mudik lebaran

Buat teman-teman yang kampung halamannya jauh banget, bahkan sampai menyeberang pulau, pesawat adalah alternatif kendaraan paling oke buat mudik lebaran. Soalnya, mudik lebaran dengan pesawat bisa menghemat jarak waktu tempuh menuju ke kampung halaman. Selain itu, buat yang waktu cuti atau liburannya terbatas, pesawat sangat bisa diandalkan. Kita bisa pergi dan pulang lagi dengan cepat kalau pakai pesawat.

Sumber foto: aktual.com.

Cuma, ya itu tadi, kita harus menyiapkan anggaran mudik jauh-jauh hari. Bahkan, tiga bulan sebelum mudik lebaran harus udah beli tiket. Kalau tidak menyiapkan anggaran mudik jauh-jauh hari, sebaiknya pilihan mudik dengan pesawat dilewati. Pasalnya, biaya tuslahnya bisa melambung tinggi. Bahkan ada candaan, “Saat tidak siap melihat harga tiket pesawat buat mudik lebaran, bisa-bisa akan membuatmu tidak tidur tiga hari.” Saking naiknya jauh banget.

Mudik lebaran dengan bus umum

Bus umum adalah salah satu alternatif buat kendaraan mudik lebaran. Biasanya tarif bus umum lebih murah dibandingkan pesawat atau kereta api. Namun, biasanya menjelang mudik lebaran, tetap ada kenaikan harga sih yang membuat tiket bus kota harganya lebih tinggi dari harga tiket regulernya. Meski demikian, biasanya harga bus kota menjelang mudik lebaran masih masuk akal, kok.

Naik bus umum untuk mudik lebaran biasanya jadi alternatif mereka yang dadakan mudiknya. Soalnya memesan tiket bus kota cukup mudah. Jarang keabisan juga sih ya kayaknya?

Mudik lebaran dengan kereta api

Nah, kalau moda transportasi umum kereta api ini biasanya mematok tarif yang beragam. Harga tiket kereta lebaran bisa mencapai harga tiket pesawat reguler di luar hari istimewa. Meski begitu, kereta api masih jadi favorit pemudik karena PT Kerta Api Indonesia (KAI) biasanya menambah armadanya untuk mengangkut tumpangan lebaran. Kereta lebaran sapu jagad, istilah umumnya.

Sumber foto: fakta.co.id.

Selain itu, mudik lebaran dengan kereta api biasanya bakal jauh lebih lancar dibandingkan kendaraan darat lainnya. Soalnya kan jalurnya lewat rel, sehingga dijamin bebas macet dan lebih cepat sampai juga.

Nah, itulah teman-teman, kelebihan dan kelemahan dari masing-masing kendaraan yang bisa kita pakai untuk mudik lebaran nanti. Jadi, teman-teman rencananya mau naik apa saat mudik lebaran ke kampung halaman nanti? Apapun pilihan teman-teman semoga perjalanan ke kampung halaman lancar-lancar ya 🙂 .

April Hamsa