Hmmm, sedekah daging kurban? Maksudnya bagaimana? Apa nilainya sama dengan kita berkurban kambing atau sapi gitu?” Tanya seorang teman, ketika saya menceritakan tentang Program Sedekah Daging Kurban yang digagas oleh Dompet Dhuafa.

Nanti saya jelasin, namun sebelumnya mau cerita-cerita dulu aaahh…

Ekonomi memang lagi susah ya…

Jadi, pada suatu waktu, kami saling curhat gitu soal kondisi ekonomi yang saat ini makin susah.

Trus, karena momennya sebentar lagi IdulAdha, yang biasanya “mengusahakan banget” untuk kurban, minimal satu kambing, akhirnya jadi ngobrolin soal kurban juga deh.

Sepertinya susah berkurban tahun ini. Padahal pengen banget. Ya, gimana, buat makan aja sekarang susah,” keluh teman saya itu.

Iya, sih, kalau memang kondisinya lagi agak berat, kalau belum sanggup tahun ini ya jangan maksain. InsyaAllah tahun depan bisa berkurban lagi seperti tahun kemarin yak?”

Aamiin,” jawabnya.

Meski ekonomi lagi susah jangan lupa sedekah ya? 🙂  #ntms

Yeah, tahun 2020 ini sepertinya memang masa yang berat buat semua orang ya? Soalnya, pandemi Covid-19 membuat ekonomi agak oleng. Ya, karena banyak PHK, usaha yang gulung tikar, dll. Kalau teman saya tadi alhamdulillah masih dipekerjakan oleh perusahaannya, meski yaaa gitu deh, tunjangannya banyak dipotong di sana-sini. Angkanya juga cukup lumayan. Kalau saya sendiri? Ah, tak jauh beda lha, sama, hiks.

Meski demikian yaaa, disyukuri aja kali ya? Kita dan keluarga masih sehat, masih ada pekerjaan yang bisa dilakukan, masih bisa makan tiga kali sehari, masih ada rumah buat berteduh, dll. Meski ya tetap struggle, berupaya mengencangkan ikat pinggang dan menahan keinginan untuk membeli hal-hal yang enggak penting.

Trus, kalau soal qurban ketika Idul Adha (yang insyaAllah sebentar lagi), saya rasa untuk berkurban harus tetap diupayakan sih ya? Orang tua saya dari dulu mengajari untuk menyisihkan dana khusus buat kurban setahun sekali ini. Bahkan, ibu saya tuh suka rajin ikut semacam arisan untuk kurban sapi sama para tetangga. Jadi, kalau bisa menabung dari awal, sebenarnya lebih baik sih ya?

Namun, yaaa, lagi-lagi memang kondisi sekarang agak spesial (dalam arti yang buruk 🙁 ) ya? Mungkin ada juga teman-teman yang sudah menabung buat kurban tahun ini, namun terpaksa memakainya buat nambah-nambah biaya darurat. Puk-puk… Tak apa, insyaAllah niatnya sudah tercatat ya teman-teman 🙂 .

Meski ekonomi susah, namun sedekah jangan berhenti ya…

Meski demikian, kalau soal sedekah usahakan untuk selalu tetap jalan ya teman-teman #ntms.

Saya ingat Pak Ustadz, guru ngaji saya waktu kecil mengatakan: “Sedekah di masa susah justru akan membukakan jalan buat kita. Yang susah akan jadi mudah dan pahalanya jadi makin berlipat.”

Sampai sekarang saya mempercayai hal itu. Beberapa kali juga sudah mengalaminya soalnya.

Contoh kecil aja deh, enggak usah muluk-muluk. Ini cuma cerita ojo dianggap riya yeee netijen yang budimaaan wkwkwk. Jadi, suatu waktu uang di rekening saya tuh menipis sekali. Soalnya emang belum ada transferan masuk dari beberapa pekerjaan menulis yang saya kerjakan.

Ndilalah, ada seorang teman mengubungi kalau ada salah seorang anak tetangganya sedang kesulitan biaya sekolah. Teman saya menyebut sejumlah nominal yang jumlahnya hampir sama dengan yang ada di rekening saya.

Tentu enggak mudah donk ya mengeluarkan sejumlah uang itu, sementara emang cuma segitu yang kita miliki? Siapa tahu sewaktu-waktu malah kita butuh, yekan?

Tapi, waktu itu saya mikir, yawdalah, insyaAllah nanti kalau pekerjaan sudah dibayar toh rekeningnya keisi lagi. Bismillah, akhirnya saya patungan sama teman saya itu buat bayarin uang sekolah anak si tetangga.

Tak bisa berkurban tahun ini? Ikutan Program Sedekah Daging Dompet Dhuafa saja 🙂 .

Eh, tahu enggak sih, enggak pakai lama ada transferan masuk dari pekerjaan yang saya lakukan sebelumnya plus ada email penawaran pekerjaan baru?

Yaaa, enggak bisa diklaim “aneh bin ajaib” juga sih, karena memang sudah sesuai dengan janji-Nya.

Dan orang yang disempitkan rezekinya hendaklah memberi nafkah dari harta yang diberikan Allah kepadanya, Allah tidak memikulkan beban kepada seseorang melainkan (sekadar) apa yang Allah berikan kepadanya. Allah kelak akan memberikan kelapangan seduah kesempitan.” (QS At Thalaq ayat 7)

Yup, cepet dibalikinnya sama Gusti Allah.

Trus, kalau kata Pak Ustadz dulu sih, kadang yang namanya sedekah tuh “dibalikin-Nya” enggak cuma berupa uang atau materi aja sih, namun ada juga dalam bentuk lain, seperti: kita atau anak kita barangkali yang tadinya sakit jadi sembuh, doa kita yng dulu terkabul, hutang kita jadi lebih mudah lunasnya, yang tadinya susah nemu jodoh jadi ketemu jodohnya, yang tadinya nyari kerja susah ditawarin kerjaan ma orang, dsb.

Masih kata Pak Ustadz, yang namanya sedekah itu memang jalan keluar dari segala masalah. Maka sebaiknya, kalau sedekah jangan ragu, walau kita saat itu sedang dalam keadaan sempit banget sampek selonjor aja suseh, hehe #kidding. Tapi, emang begitu deh nasihat Pak Ustadz dulu 😀 .

Kalau teman-teman percaya juga enggak sih? Pernah mengalaminya juga enggak sih?

Ketika pada saat lagi sempit kita malah nolongin orang lain atau bersedekah, eh, justru malah abis itu diganjar langsung sama Tuhan? Kalau sudah demikian, rasanya malu ya teman-teman, kok tadi nolongnya atau sedekahnya cuma segitu, xixixi 😛 .

Tentang Program Sedekah Daging Kurban Dompet Dhuafa

Nah, balik lagi ke momen yang mendekati Idul Adha sekarang ini dan yang ada kaitannya dengan sedekah, untuk mengobati kekecewaan teman-teman yang mungkin masih belum bisa berkurban tahun ini, bagaimana kalau teman-teman turut serta aja dalam Program Sedekah Daging Kurban Dompet Dhuafa?

Apakah Program Sedekah Daging Kurban Dompet Dhuafa itu?

FYI, Program Sedekah Daging Dompet Dhuafa adalah sebuah program yang akan dilaksanakan berbarengan dengan Hari Raya Idul Adha. Seperti namanya, nanti yang disedekahkan bentuknya berupa daging kurban, baik sapi, maupun kambing.

Bagaimana cara ikutan Program Sedekah Daging Kurban Dompet Dhuafa ini?

Caranya, teman-teman cukup donasi/ sedekah senilai minimal Rp. 100.000,00 melalui Dompet Dhuafa. Nanti sedekah dari teman-teman akan dikumpulkan dan dikonversi menjadi hewan kurban.

Ke mana Sedekah Daging Kurban ini akan disalurkan?

Dompet Dhuafa akan menyalurkan sedekah daging kita ke seluruh pelosok nusantara. Harapannya daging yang kita sedekahkan dapat membantu masyarakat kurang mampu supaya bisa merasakan nikmat dan berkahnya daging kurban.

Sama enggak sih nilai sedekah daging dengan berkurban?

Sesuai namanya, “sedekah” berarti nilai ibadahnya masuk ke sedekah, teman-teman. Jadi, bukan “kurban” ya, walaupun nanti akan dikonversi menjadi hewan kurban juga. Niat dan akadnya pun bukan kurban, melainkan sedekah.

Meski demikian, hanya Allah SWT yang menilai niat dan ketulusan kita, insyaAllah nilai ibadahnya juga tak kalah besar 🙂 .

Untuk join Program Sedekah Daging Kurban Dompet Dhuafa ini teman-teman bisa langsung ke platform KitaBisa.com (klik aja) ya 🙂 .

Semoga Allah SWT mengganjar sedekah dan amalan kita yang lainnya di Hari Idul Adha dengan pahala yang besar, aamiin.

April Hamsa