Sudah lama enggak bisa traveling maupun mudik, eh, begitu ada kesempatan bepergian naik pesawat pas hari H-nya malah ketinggalan pesawat. Huwaaahh, enggak kebayang pasti sedih banget rasanya ya? Duh, jangan sampai ada drama ketinggalan pesawat seperti itu ya teman-teman.
Yeah, hampir 2 tahun pandemi, sebagian dari kita bersabar untuk menunda bepergian naik pesawat kan? Namun, alhamdulillah ya Indonesia belakangan kasus Covid-19-nya membaik, sehingga saat ini kita bisa mempertimbangkan kembali nih bepergian naik pesawat.
Pesawat, pilihan transportasi paling efisien
Kalau saya pribadi sih ada rencana ingin mudik ke Surabaya mengunjungi kakek neneknya anak-anak dan keponakan yang belum pernah saya lihat sejak lahir. Terpaksa bepergian sendiri karena suami masih sesekali work from office (WFO). Trus, anak-anak saya masih agak susah ya naik pesawat, soalnya masih belum dapat vaksin Covid-19.
Pesawat masih menjadi andalan transportasi untuk saya mudik. Sumber gambar: Pixabay.
Iya, saya mempertimbangkan naik pesawat aja. Soalnya menurut saya pribadi, moda transportasi yang paling efisien untuk mudik saat ini adalah pesawat. Saya bisa pulang dan pergi dengan cepat. Kalau lewat jalur rel maupun jalan darat khawatir kelamaan di jalan. Jadi, pesawat masih menjadi pilihan utama untuk bepergian saat ini.
Maklum, soalnya waktu saya terbatas. Kasihan juga kalau anak-anak dan bapake saya tinggalin lama kan?
BTW, salah satu maskapai penerbangan andalan saya kalau mudik adalah Batik Air. Biasanya, saya membeli tiket Batik Air di Traveloka yang cukup sering memberikan promo menarik.
Tips supaya tidak ketinggalan pesawat
Nah, kalau tiket sudah di tangan, pastikan supaya tidak mengalami kejadian apes, seperti ketinggalan pesawat di atas yaaa.
Risiko ketinggalan pesawat memang cukup besar,Saat hari H kadang ada saja kejadian tak terduga, terkait dengan mempersiapkan anak-anak terbang.
Nah, untuk menghindari hal tersebut, izinkan saya membagi beberapa tips supaya tidak ketinggalan peswat dan bisa bepergian dengan nyaman bareng keluarga ya:
-
Cek kembali jadwal penerbangan
Yes, ini nomor satu. Kita harus memastikan bahwa jadwal penerbangan yang kita pilih sudah benar, sudah sesuai dengan rencana.
Pada saat mencari tiket, sebelum terlanjur melakukan pembayaran, pastikan mengecek sekali lagi jadwalnya. Jangan sampai salah tanggal karena akan merugikan diri sendiri. Apalagi, tidak mudah kan mencocokkan jadwal waktu sekeluarga untuk bisa bepergian dalam satu waktu?
Jangan sampai ketinggalan pesawat. Sumber gambar: Pixabay.
Sekadar saran, kalau memesan tiket pesawat, sebaiknya membeli di tempat yang memiliki layanan refund atau reschedule. Layanan ini akan berguna apabila ada situasi tak terduga. Yaaa, siapa tahu kan? Tak ada salahnya jaga-jaga.
Setelah tiket di tangan, tulis di agenda, kalau perlu tandain di kalender maupun jadwal di smartphone-mu supaya tidak lupa kalau ada rencana bepergian. Lalu, kalau perlu, beberapa hari menjelang keberangkatan, sebaiknya kita memastikan kembali jadwal penerbangan.
-
Menentukan transportasi menuju bandara
Oh iya, menentukan jenis transportasi apa yang akan kita pakai menuju ke bandara juga penting lho. Apalagi, kalau rumahnya jauh dari bandara seperti saya, di area Bogor. Biasanya, saya minimal 4-5 jam sebelumnya udah berangkat dari rumah untuk menuju bandara Soekarno Hatta.
Mau naik transportasi apa juga perlu diperhatikan, apakah naik kendaraan pribadi, taksi (online), kereta api bandara, atau bus Damri?
Kalau saya sih biasanya memilih naik bus Damri ke bandara. Alasannya, pertama lebih praktis, karena tidak perlu nitip-nitip kendaraan di bandara selama beberapa lama. Apalagi, kadang, ada kemungkinan jadwal mudik saya extend.
Pool bus Damri juga tak jauh dari rumah saya, yakni di area Mall Botani Square, Bogor. Biasanya saya tinggal naik kendaraan online untuk ke Botani Square.
Enaknya naik bus Damri bandara juga karena bus yang satu ini sudah memiliki rute dan jadwal yang tetap, sehingga saya tidak khawatir terjebak macet atau amit-amit kejadian ketinggalan pesawat. Kita bisa melihat jadwal Damri bandara dan memesan tiketnya scara online melalui Traveloka.
Lalu, yang membuat saya nyaman naik bus Damri juga karena bus Damri memiliki interior yang apik, sehingga membuat penumpangnya nyaman selama perjalanan ke bandara. Tak ketinggalan, biaya naik bus Damri lebih terjangkau dibandingkan kalau menyewa taksi menuju bandara. Biaya tersebut juga sudah termasuk jaminan asuransi perjalanan pula. Jadi, merasa aman dan nyaman naik bus bandara ini.
-
Menentukan estimasi perjalanan ke bandara
Setelah tahu akan pakai kendaraan apa menuju bandara, berarti kita sudah bisa menghitung jarak dan waktu yang diperlukan untuk sampai bandara donk ya?
Kalau menggunakan kendaraan pribadi sih mungkin enaknya bisa menentukan sendiri rute alternatif atau rute tercepat menuju bandara. Namun, kalau pilihannya seperti saya, yakni memakai angkutan umum seperti bus Damri, maka yang sebaiknya dilakukan adalah mencari tahu jadwal keberangkatan armada busnya supaya kita bisa menentukan kapan berangkat dari rumah, jam berapa harus naik bus, dll.
Jangan lupa, begitu sampai bandara kan kita tidak bisa langsung masuk pesawat? Masih ada serangkaian pemeriksaan administrasi untuk terbang yang harus kita lakukan. Apalagi, zaman pandemi gini, nambah banyak dokumen yang harus disiapkan. Maka, sebaiknya spare waktu agak panjang ya.
-
Periksa kembali barang bawaan
Sebelum bepergian, sebaiknya kita cek lagi barang-barang maupun dokumen yang akan dibawa. Pastikan sebelumnya kita sudah packing semua barang bawaan dengan benar dan menyimpannya di tempat yang mudah dilihat.
Supaya memudahkan pengecekan, saran saya, pisahkan beberapa barang. Misalnya, memisahkan pakaian, peralatan mandi, dokumen perjalanan, peralatan elektronik, benda berharga, dll dalam tas atau kantung yang berbeda.
Jangan sampai saat perjalanan menuju bandara ada barang atau dokumen yang tertinggal. Soalnya kalau ada yang ketinggalan pasti akan merepotkan bukan? Apalagi jika barang yang tertinggal adalah barang atau dokumen penting yang bikin kita bakal putar balik dan memakan lebih banyak waktu lagi. Itulah sebabnya cek lagi barang dan bawaan kita sebelum bepergian.
-
Siapkan dokumen yang perlu dibawa
Kartu identitas atau paspor dan dokumen penting lainnya, seperti tiket, surat vaksin atau surat tes PCR juga perlu kita siapkan. Agar tidak repot saat pemeriksaan dokumen di bandara, maka simpan dokumen-dokumen tersebut di satu tas khusus. Dengan begitu, nanti saat check ini akan lebih cepat karena semua sudah kita persiapkan dan laporkan.
Jangan sampai ada dokumen tertinggal. Sumber gambar: Pixabay.
-
Gunakan fitur online check in
Oh iya, kalau teman-teman enggak mau repot mengantre ketika check in, maka sebaiknya sejak awal pesan tiket pesawat yang sudah menyediakan layanan online check in ya. Kalau pesawat langganan saya Batik Air di Traveloka sudah menyediakan fitur tersebut.
Ada beberapa keuntungan yang bisa kita dapatkan jika melakukan online check ini, yaitu:
-Enggak perlu mengantre, apalagi jika bepergian sendiri seperti saya yang enggak perlu menggunakan bagasi pesawat.
-Bisa memesan asuransi secara online.
-Bisa memesan makanan dengan praktis.
-Meminimalisir kemungkinan tertinggal pesawat.
-Keuntungan lainnya adalah mengurangi kontak fisik dengan orang lain, apalagi di masa pandemi gini kan? Sehingga kita pun bisa lebih merasa nyaman.
-
Perhatikan waktu dan pengumuman bandara
Apabila sudah sampai bandara, sudah check in, dan masih ada banyak waktu sebelum pesawat berangkat, maka sebaiknya lakukan beberapa kegiatan seperti membaca, menonton film, main game, dll.
Semua aktivitas itu akan cukup efektif menghilangkan rasa bosan menunggu jam penerbangan. Meski demikian, sebaiknya kita selalu rutin mematikan waktu dan pengumuman yang ada. Jangan sampai udah datang on time ke bandara tetapi karena keasyikan main game jadi malah ketinggalan pesawat, misalnya.
Nah, itulah beberapa tips yang bisa saya share supaya teman-teman tidak ada yang mengalami kejadian ketinggalan pesawat. Sekali lagi, sebaiknya teman-teman selalu memastikan jadwal penerbangan, menentukan transportasi ke bandara, saran saya sih naik bus Damri aja, perhatikan barang bawaan, dan selalu memperhatkan pengumuman setelah check in.
Semoga tips ini bermanfaat dan perjalanan teman-teman saat naik pesawat nanti lancar ya? Jangan lupa jaga prokes-nya juga 🙂 .
April hamsa
Benar sekali.
Ketika akan check in, kalau belum siap dokumen bakalan menghambat orang yang antri di belakang kita. Itu gak nyaman banget mengingat jadwal penerbangan masing-masing orang gak sama.
Jangan sampai ketinggalan pesawat, rasanya ngenes bin nelongso, huhuu..
Iyaaa makanya kudu siap dokumen, bahkan sekarang bisa lbh gampang lagi cek in online ya
Aku selalu prepare 2 jam sebelum berangkat udh sampe bandara biasanya. Nunggu di tempat kursi pijit daripada ketinggalan mending lama nunggu di bandara. Beli tiket lebih suka ke aplikasi langsung maskapai, lebih banyak promo asal rajin refresh karena suka berubah-ubah tiap jam harganya.
Sejujurnya, aku pernah mengalami hampir ketinggalan pesawat.
Parahnya kala itu aku bersama anak-anak.
karena kami bertiga terlambat check in dan masuk ke pesawat, akhirnya penerbangan kami delay 1 jam. Dan kacau juga jadwal penerbangan lainnya.
Parah banget.
Sejak itu aku gak mengulanginya lagi. Kalau bisa semakin cepat di bandara, semakin baik. Sekarang bandara juga entertainmentnya banyak kan yaa..
Wih kebayang sport jantung mbak.
Semoga gak ketinggalan lagi ya hehe
Hehe idem mbak makanya kalau dari rumahku malah bisa 5 jam sebelumnya, gpp awal drpd risiko ketinggalan pesawat.
Baca ini jadi inget ada penerbangan pagi banget karena takut ketinggalan akhirnya aku sama temen janjian nginep di Bandara hahaha. Btw setuju banget tuh kalau bisa kita beli tiket pesawat di yang bisa refund ya jadi buat jaga2 aja kan ada tuh yang ga bisa di refund.
Ya Allah aku jd keinget pernah juga nginep bandara, di musholanya, sama almarhumah Mbak Wijatnika Ika 🙁
Iya ya apalagi kalau berangkatnya subuh gtu
aku pernah ketinggalan pesawat.. sekaliii, pas di luar negeri pula. duh kalau inget bener2 pengalaman pahit banget deh haha memang kudu dicegahh soalnya bisa bikin boncos huhu
Huwaaa trus gmn tu mbak? Beli tiket baru?
tipsnya mirip2 sama yang selama ini saya terapkan mba hehee tapi biasanya saya kalau mau pergi jadi ga bisa tidur, tidurnya di perjalanan jadinya wkwkwkk
Hehe iya apalagi penerbangan pagi yaa
kupernah punya pengalaman hampir saja ketinggalan pesawat, karena keasyikan ngobrol ama temen. AMit2 jangan ketinggalan pesawat, soalnya ribet lagi ngurusnya.
Wuaaah untung masih kekejar ya hehe
Dari semua transportasi umum, saya sebetulnya paling malas naik pesawat kalau mengingat persiapannya. Gak bisa jalan mendadak hahaha.
Belum pernah ketinggalan pesawat. Cuma sebatas nyaris. Itu aja deg-degan banget. Keringetan pula karena harus lari biar gak ketinggalan 😀
Haha bener banget, kalau di rumah suami yg suka ngingetin pokoknya kalau dr rumah kudu berangkat 5 jam sebelumnya hehe
Ketinggalan pesawat bikin rencana perjalanan jadi berantakan, lebih baik datang di bandara lebih cepta ya.
Etapi, saya juga pernah hampir ketinggalan pesawat karena gate-nya bersisian, nunggunya agak jauhan, karena keasikan main ponsel, nggak kedengaran pemberitahuan agar penumpang segera masuk pesawat. Lari-lari dan ngos-ngosan nyampe pesawat.
Batik Air pelayanannya jempolan juga dan Traveloka membantu mempersiapkan tiket perjalanan dllnya.
Iya mbak, kudu bener2 memperhatikan pengumuman ya pas di ruang tunggu, kadang pengumuman pesawat sama eh nomernya beda 😀
Saya pernah ketinggalan kereta gara2 nggak ngecek jam keberangkatan di tiket, mengandalkan kebiasaan eh tahunya ada perubshan jadwal..hiks.. Apalagi ketinggslan pesawat, jangan sampai terjadi deh! Trims utk tipsnya..
Iyaa kalau pesawat nih emang kudu lbh jeli lg 😀
Benar banget, tapi aku biasanya lebih awal tiba dibandara atau satu jam sebelum berangkat dari pada kepepet dan akhirnya terlambat. Dan juga lebih penting memilih rute yg aman dari macet menuju bandara.
Iyes jangan sampai kejebak macet yaa
Makanya saat berangkat ke bandara ada baiknya tiba satu jam lebih dulu dari jam terbang ya mbak, lebih baik daripada ketinggalan pesawat.
Setuju sekaliiii
Mba ingat ga waktu aku extend di KL kemarin? itu aku nyaris ketinggalan pesawat hahahah.
Hahaha modus biar berlama2 lagi yaaa 😀
Duh jd kangen KL yaaaa
Ketinggalan pesawat belum pernah, jaman kerja ke luar negeri kudu awak dua jam dulu berada di bandara. Berabe kalau telat ya Mbak. Makasih tipsnya mba April.
Jangan sampai telaaat apalagi penerbangan ke LN yaaa
Semua tips di atas gugur buat aku Mbak karena semua sudah dilakukan dan tetap ketinggalan pesawat. Hahaha. Kok bisa? Iya ceritanya sudah duduk manis di ruang tunggu dan pengumuman pesawat yang aku tumpangi juga sudah akan mendarat. Lalu sambil menunggu aku baca majalah. Eh tiba-tiba mata terpejam sendiri. Aku ketiduran. Pas bangun pesawat sudah di atas langit dan aku ketinggalan pesawat wkwkwk. OMG panik banget dong dan mengutuk diri sendiri. Mana malam-malam lagi. Terus aku datangin petugas garudanya, eh baik banget aku bisa berangkat ke Batam di jam berikutnya. ALhamdulillah. Dan sumpah udah nggak nagntuk lagi 😀
Wuaduh kok bisaaaa?
Trus gtu itu beli tiket lagi kah? hehe kepoh
Paling takut tuh kalau ketinggalan pesawat. Lumayan biaya ganti tiketnya. Jadi aku selalu datang ke bandara lebih awal.
Iyaaaa bisa boncos beli tiket lg hehe
Pernah diceritain temen yang ketinggalan pesawat kasian banget, sampai harus nginep di tempat yang gak banget karena pas pesawat terakhir dan dia sudah ceck out dari hotel negara yang dikunjungingi