Hello moms, adakah yang keluarganya sering mengkonsumsi MILO UHT dari Nestlé? Ada yang menyadari perubahan pada kemasannya enggak, sih? Coba deh, lihat kemasan depannya di bagian kiri bawah. Kini, di kemasan MILO UHT, terdapat logo berupa tanda check list dengan lingkaran berwarna hijau. Selain itu, di samping logo tersebut ada pula pencantuman Informasi Nilai Gizi (ING) dalam bentuk infografis kotak-kotak, gitu. Nah, ternyata logo ini bukan sekadar untuk menambah nilai estetika kemasan produk lho, moms. Namun, logo tersebut merupakan logo “Pilihan Lebih Sehat” yang menunjukkan bahwa produk tersebut aman dan sehat untuk dikonsumsi.
Produk MILO UHT kini memiliki logo “Pilihan Lebih Sehat” sesuai anjuran BPOM.
Tentang logo “Pilihan Lebih Sehat”
Kalau moms ada yang baru mendengar mengenai logo “Pilihan Lebih Sehat” ini, dimaklumin kok moms, hehe. Soalnya, aturan tentang logo “Pilihan Lebih Sehat” ini memang tergolong masih baru dan sifatnya masih voluntary untuk para produsen produk pangan olahan. FYI, aturan yang mengaturnya adalah Regulasi Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) nomor 22 tahun 2019 mengenai ING dan juga pencantuman logo “”Pilihan Lebih Sehat”” pada produk minuman siap konsumsi (ready to drink) dan makanan kelompok mie atau pasta instan.
Logo “Pilihan Lebih Sehat”.
Saya juga baru saja mengetahui informasi mengenai logo “Pilihan Lebih Sehat” ini, kok. Setelah beberapa waktu lalu, tepatnya tanggal 29 September 2020 mengikuti webinar bertema “Cara Cerdas memilih Produk Pangan” yang diselenggarakan oleh Nestlé.
Pada waktu itu, Nestlé sebagai salah satu produsen produk pangan olahan di Indonesia menghadirkan beberapa narasumber yang ahli di bidang produk pangan, yakni:
- Direktur Standardisasi Pangan Olahan BPOM, Dra. Sutanti Siti Namtini, Apt, Ph.D (Ibu Sutanti)
- Kepala Subdit Standardisasi Pangan Olahan Tertentu, BPOM, Yusra Egayanti S.Si, Apt, MP (Ibu Ega)
- Perwakilan Departemen Gizi Masyarakat, Institut Pertanian Bogor Indonesia, Dr. Rimbawan
- Presiden Direktur Nestlé Indonesia, Bapak Ganesan Ampalavar
- Direktur Corporate Affairs PT Nestlé Indonesia, Ibu Debora Tjandrakusuma
- Public Figure dan Ibu Inspiratif, Donna Agnesia.
Narasumber webinar yang diselenggarakan oleh Nestlé.
Nah, dari menyimak webinar itu saya jadi mengetahui bahwa ternyata BPOM telah membuat kebijakan pencantuman ING dengan cara yang baru. Kalau dulu kan ING tuh biasanya terletak di bagian belakang atau samping kemasan. Trus, tulisannya kecil-kecil kan? Kadang juga sukses bikin kita mumet, “Ah, udahlah yang penting udah baca kapan expired-nya, udah ada logo halalnya, beres.” Hehe 😀 .
Padahal moms, menurut Dr. Rimbawan, salah satu narasumber dalam webinar yang saya ceritakan tadi, yang namanya ING ini dicantumkan dengan tujuan:
- Menyediakan informasi bagi konsumen untuk dapat memilih pangan yang lebih sehat.
- Mendorong industri untuk melakukan reformulasi dalam menyediakan pangan olahan yang lebih sehat.
Intinya gini moms, ING itu dicantumkan di kemasan produk pangan olahan tujuannya adalah supaya kita enggak kekurangan maupun kelebihan dalam mengkonsumsi suatu zat atau bahan makanan. Namun, ya iya sih, sayangnya sering susah dipahami, sehingga seringkali kita ((KITA)) abaikan, karena kadang tulisannya ribet dan kecil-kecil ya? Huhuhu.
Dr. Rimbawan dari Institur Pertanian Bogor.
Nah, mempertimbangkan literasi baca masyarakat dalam mencermati kemasan produk pangan olahan yang masih rendah,pemerintah dalam hal ini melalui BPOM, akhirnya menetapkan kebijakan pelabelan ING-nya dibikin dengan desain monokrom aja. Itu lho moms, yang saya bilang infografis kotak-kotak tadi.
Baca juga: Mau Jadi Konsumen Cerdas dan Berdaya? Ayo Cek KLIK Sebelum Belanja!
FYI, panduan asupan ING dengan bentuk monokrom ini, mencakup informasi energi, jumlah zat gizi (lemak jenuh, lemak total, gula, garam) dan persentase kontribusi zat gizi terhadap Angka Kecukupan Gizi (AKG).
Menurut Ibu Ega dari BPOM, pelabelan ING dengan desain yang baru ini akan lebih gampang dipahami oleh masyarakat. Ditambah lagi dengan penambahan logo “Pilihan Lebih Sehat” di kemasan produk. Harapannya, supaya masyarakat bisa lebih gampang mengecek, apakah produk yang dibeli dan dikonsumsinya itu akan bisa memenuhi kebutuhan gizinya atau enggak.
Ibu Ega dari BPOM.
Bapak Rimbawan juga mengatakan dengan pelabelan yang lebih baik, maka memberikan manfaat sebagai berikut:
- Memberikan informasi tentang komposisi bahan penyusun dan sifat produk untuk menghindari kebingungan konsumen
- Melindungi konsumen dari kemungkinan kesalahan penggunaan, risiko, dan bahaya.
- Menciptakan lingkungan pemilihan pangan yang lebih kondusif untuk pilihan yang sehat.
- Memberikan informasi untuk membantu meyediakan pilihan pangan sehat kepada konsumen.
- Membantu konsumen untuk membuat keputusan yang tepat dalam memilih komposisi pangan dan kansungan zat gizi yang baik untuk kesehatan.
- Memastikan bahwa konsumen mendapatkan nilai lebih dari uang yang dibelanjakan dan melindungi kita dari pemahaman klaim yang salah.
Saat ini ada dua jenis produk pangan olahan yang sudah diminta oleh BPOM mencantumkan logo “Pilihan Lebih Sehat” dan label ING semacam itu, yakni produk minuman ready to drink dan makanan jenis mie atau pasta.
Latar belakang pemberian logo “Pilihan Lebih Sehat”
Mungkin ada yang bertanya-tanya, “Kok minuman ready to drink dan makanan jenis mie atau pasta dulu yang diberi label seperti itu?”
Sebenarnya, menurut Ibu Ega, ke depannya nanti enggak cuma kedua produk pangan olahan itu aja moms, yang akan didorong untuk diberi logo “Pilihan Lebih Sehat”. Namun, saat ini kedua produk tersebut didahulukan karena ternyata menurut penelitian, kedua produk tersebut adalah yang paling banyak dikonsumsi oleh masyarakat Indonesia. Kemudian, ditengarai bahwa kedua jenis produk pangan olahan tersebut sangat tinggi kandungan gula, garam, dan lemaknya.
Padahal nih moms, kalau kita mengingat kembali Pedoman Gizi Seimbang yang dikeluarkan oleh Kementerian Kesehatan (Kemenkes) yang bentuknya seperti tumpeng itu, konsumsi gula, garam, dan lemak kan berada di puncak? Artinya, enggak boleh dikonsumsi secara berlebihan.
Tahu enggak moms berapa batasan konsumsi gula, garam, dan lemak yang sebaiknya kita konsumsi per-harinya?
Ternyata, batasannya adalah tak lebih (maksimal) dari:
- Gula 4 sdm (50 gr)
- Garam 1 sdt (5 gr)
- Lemak 5 sdm (67 gr).
Kenyataannya, Ibu Sutanti membeberkan data yang cukup mengagetkan, bahwa ternyata konsumsi gula, garam, dan lemak di Indonesia cukup tinggi, yakni:
- 5 dari 100 orang Indonesia mengkonsumsi gula lebih dari 50 gr/ hari
- 55 dari 100 orang Indonesia mengkonsumsi garam lebih dari 2000 mg/ hari
- 27 dari 100 orang Indonesia mengkonsumsi lemak lebih dari 67 gr/ hari.
Ibu Sutanti dari BPOM.
Daaan, itu enggak cuma orang dewasa aja, tapi juga terjadi pada anak kecil. Padahal, sangat penting menjaga pola makan terutama konsumsi gula, garam, lemak sejak dini. Supaya menghasilkan generasi penerus bangsa yang sehat. Namun, karena kondisi di lapangan ternyata seperti itu, maka tak heran kalau banyak pasien yang menderita penyakit, khususnya penyakit tidak menular (PTM) di usia muda.
Ibu Sutanti dalam kesempatan itu juga menunjukkan data bahwa PTM merupakan penyebab kematian terbsera di dunia ini. Pada tahun 2016, data WHO menunjukkan bahwa 71% kematian di seluruh dunia disebabkan karena PTM ini. Sedangkan data dari dalam negeri (Riskesdas 2007, diperkuat data tahun 2013 dan 2018) penyakit PTM ternyata meningkat, seiring dengan naiknya kesejahteraan masyarakat.
Soalnya, masyarakat yang makin sejahtera ini ternyata pada akhirnya kurang memperhatikan lifestyle-nya. Mereka jadi mengkonsumsi makanan yang tidak sehat yang tinggal gula, garam, lemak, kemudian kurang aktivitas fisik, kurang konsumsi sayur danbuah, mengkonsumsi tembakau, kemudian kelebihan berat badan, dll, yang kemudian membawa mereka menjadi penderita PTM.
Nestlé berkomitmen memberikan yang terbaik untuk konsumennya.
Khawatirnya, hal ini akan berlanjut terus-menerus sampai ke depan, perkiraan tahun 2030-2040 dimana Indonesia diprediksi akan mengalami masa bonus demografi, dengan penduduk usia produktif lebih banyak. Namun, kalau PTM masih menghantui tentu saja kan memberikan dampak negatif pada masa itu.
Itulah sebabnya, saat ini BPOM mengajak semua stakeholders untuk concern terhadap gaya hidup yang lebih sehat, khususnya untuk mengkonsumsi makanan rendah gula, garam, minyak.
Nestlé peduli kesehatan generasi penerus Indonesia
Nah, sebagai produsen bahan pangan olahan terbesar di Indonesia, Nestlé ingin ikut berpartisipasi dalam rangka mencegah apa yang dikhawatirkan oleh pemerintah beberapa tahun mendatang. Nestlé ingin ikut ambil bagian menciptakan generasi penerus yang sehat.
Langkah Nestlé dimulai dengan membuat label ING dengan bentuk monokrom serta memberi produknya logo “Pilihan Lebih Sehat”. Walaupun, sebenarnya sifatnya masih voluntary, tetapi Nestlé merasa wajib untuk tetap memasangnya di kemasan produknya. Seperti yang sudah ada pada kemasan MILO UHT tadi. Informasi dari Ibu Debora, produk Nestlé yang akan segera menyusul dengan pelabelan dan logo seperti itu adalah BEARBRAND dan DANCOW UHT.
MILO UHT sudah memiliki logo “Pilihan Lebih Sehat” dan label monokrom ING.
Ibu Debora juga mengatakan bahwa pemberian logo “Pilihan Lebih Sehat” ini adalah komitmen Nestlé untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat supaya lebih sehat. Tak sekadar memasang logo, Nestlé sudah melakukan pengurangan kandungan gula dalam produknya. Tak hanya itu, Nestlé juga melakukan fortifikasi gizi ke beberapa produknya.
Nestlé mengurangi kandungan gula di beberapa produknya.
Itulah sebabnya produk pangan olahan Nestlé pun dianggap oleh BPOM layak mencantumkan logo “Pilihan Lebih Sehat” dibandingkan produk sejenis. Namun, Ibu Debora juga berpesan kepada masyarakat untuk mengkonsumsi produk tersebut secara wajar, enggak berlebihan.
Hal ini diharapkan dapat membantu masyarakat untuk mengurangi konsumsi gula, garam, dan lemak. Sehingga, harapannya masyarakat bisa menjadi lebih sehat.
Jadi, begitu moms, adanya logo semacam ini tuh menguntungkan kita dari sisi konsumen.
Sharing dari Donna Agnesia tentang gaya hidup sehat keluarganya
Hal tersebut diamini oleh Donna Agnesia. Ibu dari tiga anak yang aktif ini mengatakan bahwa dirinya sebelumnya memang agak kesulitan membaca ING produk pangan olahan. Soalnya seperti yang saya singgung di atas tadi, emang agak susah dimengerti ya? Selain karena tulisannnya kecil-kecil, bahasa yang dipakai seringnya bahasa yang ilmiah banget. Bikin mumet hehe.
Untungnya Donna Agnesia bisa megandalkan suaminya yang memang pada dasarnya perfeksionis untuk membaca label yang ada pada suatu kemasan. Sekarang dengan adanya logo “Pilihan Lebih Sehat”, Donna Agnesia merasa lebih gampang memilih produk olahan pangan mana yang baik dikonsumsi keluarga, khususnya anak-anaknya.
Donna Agnesia saat sharing tentang bagaimana caranya membeli produk olahan pangan.
Menurut Donna Agnesia, memilih makanan atau asupan gizi yang baik, yang bernutrisi sangat dibutuhkan. Pertama tentu saja untuk kesehatan dan tumbuh kembang anak-anaknya. Kedua, mengingat ini adalah masa pandemi, maka asupan bernutrisi dengan rendah gula, garam, lemak, merupakan kunci supaya anak-anak imunitasnya selalu terjaga. Sehingga tak mudah terserang virus dan penyakit lainnya.
Tak lupa, Donna Agnesia juga mengingatkan, selain makan makanan bernutrisi, jangan lupa untuk melakukan olahraga. Banyak gerak dan kegiatan fisik lainnya. Supaya terjaga selalu kondisi fisik kita, khususnya selama masa pandemi sekarang ini.
Wooohh, thank you Mbak Donna Agnesia tips dan sarannya 😀 .
Yuk, cek KLIK sebelum membeli produk pangan olahan
Nah, jadi begitu moms. Setelah mendapat pemahaman mengenai label ING yang bentuknya baru (monokrom) dan logo “Pilihan Lebih Sehat” dari webinar, sejak itu kalau belanja saya selalu mencoba untuk benar-benar membaca apa saja yang tertera pada kemasan produknya.
Selalu cek apa ada logo “Pilihan Lebih Sehat” di produk makanan/ minuman siap konsumsi yang kita beli.
Seperti yang udah-udah, selain lihat ada logo halalnya atau enggak saya juga berusaha cek KLIK, yakni:
- Cek kemasannya, masih bagus atau udah penyok, terbuka atau apa.
- Cek labelnya. Nah, di label ini saya akan berusaha memilih produk yang sudah pakai label ING terbaru dan tentu saja ada logo “Pilihan Lebih Sehat”-nya donk.
- Cek izin edarnya
- Cek tanggal kedaluwarsanya.
Sebagai ibu wajib memberikan yang terbaik untuk buah hati.
Dengan demikian, maka kita sudah berkontribusi dalam memberikan asupan makanan atau minuman yang lebih sehat untuk keluarga, khususnya anak-anak kita, generasi penerus bangsa ini 🙂 .
Konsumsi makanan/ minuman dengan logo “Pilihan Lebih Sehat” supaya anak kita sehat.
Ya, begitu, moms, semoga postingan ini bermanfaat ya. Yuk, lebih teliti lagi mengecek produk pangan olahan ketika belanja! Jangan lupa utamakan memilih produk yang sudah ada logo “Pilihan Lebih Sehat”-nya dan cek juga infonya di http://bit.ly/SNpilihanlebihsehat yaaa 🙂 .
April Hamsa
Asli baru tahu tanda cek list hijau ini apa maksud dan tujuannya. Dengan begitu produk yang sudah ada tanda itu bisa dengan aman dan tenang bisa kita konsumsi ya
Terimakasih reportase acara nya
Nambah wawasan banget
Iya ya, jadi tahu deh bdekunjung ke sini. Terus catatannya, dikonsumsi dalam jumlah wajar. Tetap harus sesuai kebutuhan saja.
Memudahkan konsumen ya kalau udah ada logo pilihan sehat kaya gini.
Aku suka lihat kemasan yang bagus kadang ambil yang tengah-tengah di rak 😀
aku juga baru ngeh logo pilihan sehat ini jadi memudahkan konsumen juga ya kalau mau beli
sama, saya pun baru ngeh sama logonya dan ternyata mengedukasi kita mengenai yang bagaimana itu yang beneran sehat.
Aku banget ini. Suka ambil yang tengah, gak kotor dan biasanya lebih bagus
Sama Mbak Lidya, kemasan menarik jadi meyakinkan beli padahal perlu cermat lihat logo, komposisi, dan label gizinya.
Kalau semua produk punya logo sehat kaya Milo ini, tentu kita gak pakai ribet kelamaan baca yaaa. Dih maunya yang gampang aja, hehehe. Gimana ya, aku seringnya baca tanggal kadaluarsa sama cek halal aja sih
Kalau aku paling cek kadaluarsa dan label halal. Kalau ada label centang produk lebih sehat Alhamdulillah memudahkan ya untuk pilih produk sehat yg masuk ke keranjang dengan liat tanda centangnya
Kalau aku paling cek label halal dan kadaluarsa, kalau ada label centang produk lebih sehat Alhamdulillah banget jadi lebih memudahkan memilih produk yang lebih sehat untuk masuk ke keranjang belanjaan
Bagusnya memang sejak pandemi semakin peduli dengan kesehatan. Saat beli produk kemasan harus diperhatikan lagi label gizinya. Tetapi, belanjanya jadi lebih lama. Makanya bagus banget ada pencantuman logo seperti ini. Membantu konsumen banget
heheh iya ya belanja lebih lama karena baca satu persatu kandungan gizi
dengan logo pilihan lebih sehat jadi mempersingkat waktu pilah-pilih belanjaan.
Enak deh, kalau ada logo begini. Jadi lebih mudah menerapkan pola hidup sehat.
ngga salah deh milih milo untuk anak-anak, karena ternyata emang pilihan lebih sehat dibanding produk sejenis yaaaa.. Nnti kalo belanja bulanan mau lebih teliti pas ngecek kemasan produk ah.. maaci infonya makpriiilll
Makin setia dgn produk2 Nestle, deh
Komposisinya bener2 bikin tubuh jadi lebih sehat yaaa
semangaatt ah
otw grocery shopping 😀
Aku pecinta Milo ka ku konsumsi sejak SMP 2009, pokoknya kalo ga ada Milo ga mau minum susu XD
saya pernah melihatlogo itu di beberapa produk makanan anak saya mbak, tapi nggak ngeh kalau itu maksudnya logo pilihan lebih sehat
Konsumsi gula udah bisa aku kurangi mbak, kalau garam masih belajar nih. Secara kalau masak nggak nendang asinnya berasa hambar. Hihihi
Aih sama nih, gula pun saya udah mulai hindari. Kandungan garam malah yang gak begitu diperhatikan tiap makan/minum.
Okelah kalau begitu, harus sigap melihat logo centang hijau nih.
Senang ya kalau kita dipermudah dalam memilih apa saja bahan pangan yang lebih sehat untuk keluarga.
Wah aku baru tahu ttg login hijau ini. Terima kasih infonya mba. Besok2 harus cek logo ini dulu saat belanja makmin instan ya..
BTW, MILO ini kesukaan sejak dulu. Apalagi tersaji dingin wiih sedaaap.. brb ke dapur bikin Milo dingin.. 🙂
Ikut mbaaa… aku juga suka ikutan minumin Milo yang kubuat untuk anakku. senang ya ternyata Milo masuk ke produk yang sudah ada logo Lebih Sehat.
Anakku juga demen ama produk2 Nestle.
Ini memudahkan banget emaknya pas belanja bulanan.
Lihat logo pilihan lebih sehat aja ye kan
sama mbak..saya juga suka nih produk-produknya Nestle. Favorit anak-anak di rumah tuh yaa susunya itu. Milo dan Bear Brand.
Wahh aku suka skip lho perhatikan logo pada kemasan, ternyata penting ya…
Makasih remindernya mbak
aku paling demen kalau minum milo suka tambahin es batu kak karena lebih sukanya dingin gitu. berarti pilihanku tepat ya kak, Milo ada label pilihan sehat.
Milo sudah mendapat Logo ‘Pilihan Lebih Sehat dari BPOM jadi tak ragu lagi minum Milo..
logo yang memudahkan untuk konsumen ya mbak. jadi mau ngemil pun bisa milih yang sehat
Minuman kesukaan anak anak kalau lagi main ke warung Mbahnya, mesti yang diambil Milo. jadi kita lebih mudah menemukan dari Logo ya Mbak, kemajuan nih, memudahkan untuk jauh lebih sehat menjalani hidup.
Kalau ada logonya gini berarti lebih aman gak kelebihan gula dan garam ya mbak? Wah bisa lebih selektif tanpa baca belakang produk dong ya
Makin gampang ya…tinggal cek centang hijau..bukan centang biru ala akun verified hehe…Jadi pengen minum Milo nih btw…haha
bener-bener harus sesuai aturan takaran ya untuk produk-produk berlogo pilihan lebih sehat mbak. Info baru nih untukk yang biasanya cuma perhatikan tanggal kadaluarsa aja hahaha
Kemarin pas belanja akhirnya aku cek lagi logo cetang hijau di kemasan Milo. Biasaya malas kan kalo baca kandungan minuman susu, mungil tulisannya. Sejak tahu logo Pilihan Lebih Sehat dari centang hijau itu, bikin makin yakin kalo belanja gak repot lagi baca detil nutrisinya
Waduh, kayaknya asupan gula dan garam di keluargaku udah ketinggian, deh. Ternyata batasan maksimalnya sedikit banget ya. Dudududu, kudu memperbaiki kebiasaan buruk ini, nih. Nggak mau ah ada anggota keluarga yang sakit karena kandungan gula dan garam yang berlebihan begini. Ini kalau membuat makanan atau minuman sendiri.
Misalnya produk kemasan yang dibeli di luar, tentu lebih mudah ya kalau ada logo “Pilihan Lebih Sehat” seperti produk-produknya Nestle.
All of my kids like Milo. Sometime we are buy more, hahaha. For them milk like as they drinking water, hahaha. We are believe Milo
Aku beberapa kali beli milo uht. Kayaknya udah agak lama ya, ada logo pilihan lebih sehat ini?
Yang sehat banyak…yang lebih sehat emang yang dari Nestle yaa hihi…jadi lebih gampang kalo belanja sekarang… tinggal cek logonya hehe
Meski udah ada logo Pilihan Lebih Sehat, tetep ya nggak boleh berlebihan mengonsumsi nya. Anakku sekarang udah berkurang sih minum susunya, lha udah mahasiswa tapi minum susu masih sehari sampai lima gelas
Aku iya…kalau beli produk di Supermarket sungguh gak pernah tengok-tengok label apapun.
Jadi kaget pas baca ini…rasanya menjadi Ibu kok kurang cermat yaa…?
Kudu banget niih…cek-cek label gizi, logo pilihan lebih sehat, tanggal kadaluawarsa dan logo halal.
Menyiapkan sarapan dan menu sehat untuk anak.
Aah…bukan cuma makan dan minum yaa…tapi mengecek semua label gizi hingga asupan GGL dalam sehari.
Bonus demografi ini ternyata diuntungkan yaa..
Sebagai negara yang berpenduduk banyak, diharapkan edukasi membaca label ini dilakukan dengan cara sesimple mungkin agar mudah dipahami.
Logo lebih sehat ini lebih mudah dipahami yaa…
Tapi kemarin saat beli cereal Milo, ada logo serupa…hanya beda warna. Ternyata maknanya juga beda. Hehhehe…tetap kudu jeli saat berbelanja.
Milo makin keren ya inovasinya. Aku tean yg wajib cek halal, kandungan & tanggal kadaluarsanya. Ribet sih tapi harus dilakukan biar aman
Seberapa sering orang ngecek informasi gizi ? Kayaknya masih kurnang ya mba. Senangnya kalau ada makin sering sosialisasi seperti ini. Jadi makin banyak yang ngeh ya dan tersampaikan pesannya
Saya sering nih beli produk susunya Nestle, tapi emang gak perhatikan kalau udah ada logo “Pilihan Lebih Sehat” gini. Jadi gak repot ya kalau mau pilih produk terbaik, cek aja logo tersebut ada atau gak.
Kalau perkara gula, oke, aku bisa ngurangin, Mbak, tapi yang garam tuh lho, suami dan bapakku penyuka makanan asin. Ini yang susah. Tapi, demi kesehatan, harus kucoba dikit demi dikit.
Syukurlah ya Nesle mengurangi gula dibeberapa produknya, soale tanpa disadari kita kadang mengkonsumsi gula secara berlebih huhu.
Senang banget ada brand yang peduli konsumennya kayak gini ya. Memerhatikan gizi. Sematan logo Pilihan Lebih Sehat ini membuat kita bisa mendapatkan produk yang aman untuk keluarga.
Bener mba, kadang karena tulisan info terkait produk kecil-kecil jadi males ngeliatnya #duhhhh . Padahal ini penting banget ya buat kesehatan. Adanya logo pililhan lebih sehat bakal ngebantu kita untuk milih-milih produk yang baik untuk keluarga
menurutku hal2 kayak gini kudu lebih sering disosialisasikan ya, soalnya kayaknya belum banyak yang aware dan bisa membaca tabel informasi gizi pada makanan dan minuman kemasan.
wah terimakasih Mba April, infonya bermanfaat sekali. aku baru tau logo ini ternyata penting banget ya untuk diperhatikan
Pematerinya keren keren nih ya, banyak ilmu yang berisi, sehat sehat terus ya de minum susu biar cepat pintar
dengan adanya logo “Pilihan lebih sehat” ini, jadi nggak perlu repot baca info kandungan gizi yang tulisannya kecil-kecil ya. Asyik belanja bisa lebih cepat, cukup cari tanda centang hijaunya saja
Makin ke sini memang harus memilih yang benar-benar aman ya mba, dengan logo yang mba April sarankan ini. Aku baaru tahu malah mba, makasih banyak mba April sudah diingatkan.
Aku tu udah biasa sih tengok tabel informasi gizi kalau beli makanan atau minuman kemasan tapi kalau ada logo “pilihan lebih sehat” gini jadi lebih praktis. Apalagi anak-anakku suka banget minum Milo UHT.
Iya mbak, aku juga kalau belanja kebutuhan bulanan, terutama minuman dan makanan berkemasan, aku liat logonya terutama logo halal, ada apa enggak, kalau ada lanjut ingredientnya dan logo cek list itu
Salah satu susu favoritnya anakku ini mbk, Milo. Kalo ke mini marjet langsung lati ke kulkas wkwkwk. Kalo ada logo Pilihan Lebih Sehat, kitanya nggak takut. Insya Allah langsung kasih ke anak
Ibu-ibu yang ingin membeli produk makanan/minuman yang sehat tanpa harus lama-lama memilih, jadi terbantu dengan pemasangan logo “Pilihan Lebih Sehat” ini ya, Mbak.
Jadi kalau mau beli tinggal cari logonya saja, biar lebih cepat.
Logo pilihan lebih sehat ini bisa konfirmasi bahwa produuk yang dibeli terjamin kualitasnya
Ternyata logo ini bisa dipajang di kemasan jika sudah memenuhi standart sehat dari BPOM ya? Jadi akan banyak produsen yang berlomba-lomba untuk bisa mendapatkannya ya.
Gegara ikut webinar ini nih, aku jadi makin selektif saat beli produk kemasan. Perhatiin bener informasi nilai gizinya. Walau sekarang sebenarnya ada logo pilih lebih sehat yg memudahkan kita buat memilih produk yg lebih sehat sih ya
Kalau aku beli makanan kemasan pasti yang ku perhatikan dulu biasanya logo halal, setelah itu baca labenya deh. Nah sekarang enak nih ada tambahan lagi ya, logo pilihan sehat. Kebetulan aku dan anakku paling suka minum Milo dingin.
Nah..itu yg jarang kita teliti..melihat apa aja komposisinya..apa takarannya cukup atau berlebihan jika dikonsumsi….
Ada logo baru ya…dari bpom ..aku barubtau nih.., nanti kalo beli apa2 lebih merhatii dan baca kemasan..
memang kalo terbiasa makan/minum yg serba manis, pada awalnya agak “tersiksa” ketika diminta kurangi konsumsi gula-garam-lemak.
Tapi, BISMILLAH, demi Generasi Indonesia yg makin sehaaatt, ayoooo kita pilih produk terbaiiik!
Alhamdulillah selalu kalau beli makanan ataupun minuman selalu yang aman biasanya yg terdapat logo dari BPOM nih
sebagai orang yang menerapkan pola hidup sehat ini sangat penting banget buat saya mba, harus hati-hati dalam memilih makanan dan minuman apapun ya. btw keponakan saya ada yang rajin konsumsi susu milo ini mba, katanya enak banget dan suka sama susu coklatnya. saya jadi tahu batasan-batasan konsumsi lemak, garam, dna gula untuk kesehatan kita. thanks mba April untuk sharingnya
Oh baru tahu saya, logo centang hijau begitu ternyata untuk menandakan pilihan produk makanan yang lebih sehat ya. Enak nih kalo lagi jajan, tinggal pilih yang ada logo centang hijaunya.
Baru ngeh ternyata logo hijau itu ada makna khususnya yaa.. kupikir itu desain produk aja.. bisa mudah pilih lebih sehat nih!
sebagai pengkonsumsi MILO baik itu susu maupun serealnya senang banget kalau susu milo sekarang sudah tambah label baru : pilihan lebih sehat dengan begitu makin yakin untuk konsumsi milo dan memberikannya ke anak juga yah mba
Saya sering lihat logo ini tapi baru paham arti yang sebenarnya setelah baca postan mba, terima kasih infonya ya. Btw saya suka banget sama rasa dari susu milo karena chocolatenya enak
Cakep banget ya kak. Dengan ikutan webinar ini jadi nambah ilmu lagi.
Jangan males untuk ngecek label makananmu dan yang paling penting temukan logo centang untuk makanan yang baik kandungannya
Ilmunya sgt bermanfaat Mba April, kebetulan aku jg baru pertama kali ini tau ttg logo ini. Bs membantu skali logo ini uk org yg pngen lbh sehat nih
Aku baru tahu sih batasan gulgar yg bisa dikonsumsi harian ternyata seperti di atas. Bakal lebih aware lagi nih dalam mengonsumsi gulgar 🤔
Waah keren nih Nestle selalu ada aja inovasi terbarunya dan aku pun baru tau loh Kak tentang hal ini, dan betul banget kalo begini sih pasti lebih mudah dipahami oleh masyarakat yaa
Allhamdulillah dapet edukasi soal logo pilihan untuk makanan agar lebih sehat dari mba April, cek KLIK juga ya biar aman. Kadang kalo beli ta udah masuk keranjang aja. Ternyata, harus ada ilmunya juga. Makasih mba
nanti kalau ke warung beli jajanan anak, bakal cari yg ada logo pilihan lebih sehat ah. makasih yaa udah ingetin, selama ini cm ngertinya beli yg ada logo halal dan bersertifikat dari MUI ajah. hehe
Sebagai pengonsumsi gula, garam dan minyak tinggi, saya tersipu-sipu saat membaca sampai di situ. Duh.. wes parah bangat ya.
OH iya, akan saya ingat logo pilihan lebih sehat ini. Jadi jika ada beberapa produks serupa, saya akan memilih yang punya logo. Ini bentuk kampanye pembeli pintar juga
Dengan adanya logo pilihan lebih sehat ini, maka para konsumen bisa lebih jeli untuk memilih produk mana yang seharusnya mereka konsumsi demi menjaga kesehatan tubuh masing-masing.
Sehat sehat sehat, itulah yg utama buat anak ya Bu. Kalau aku sih suka ngopi aja, kopi Liong Bulan khas Bogor. kalau anak-anak, Milo aja deh, cokelatnya kerasa banget–apalagi ditambah es batu. Cess!
Bagus banget ya banyak pilihannya apalagi minuman-minuman dengan logo ini perlu banget diketahui oleh anak-anak
Hihi, gak nyangka ih Darius Sinathrya orangnya perhatian banget sama label nutrisi dan kandungan makanan. Memang life stylenya sehat banget ya Mba April.
Kalo aku lebih sering liat label diskon.
Hahaha, syukurnya sekarang ada logo “pilihan lebih sehat”
Ini memudahkan emak-emak kayak saya agar menghemat waktu belanja
Aku suka milo uht ini mba. Enak. Ini beneran bkn cm anak yg suka. Emaknya jg sk ngabisin haha
Milo ini favorit anakku loh, kalau beli makanan dan minuman emang aku selalu memperhatikan label dikemasannya apakah sudah layak konsumsi
Jadi banyak tahu tentang produk pilihan lebih sehat selama ini aku cuek aja asal milih produk yang penting anakku suka aja ..sekarang harus lebih teliti lagi ya dalam membeli produk apalagi untuk anak pilih yang ada logo pilihan lebih sehat
Baru tahu ada logo pilihan sehat ini. Jadi kita lebih tenang juga ya mengkonsumsinya. Oya, kalau Milo sih favorit keluargaku, dan ternyata sudah ada logo ininya juga ya, tapi kok aku nggak nyadar ya…
Wah iya nih aku pas terakhir ke minimarket memang lihat beberapa produk ada logo ceklist seperti itu. Berarti itu pilihan lebih sehat yaa.
Iya ya, aku juga baru saja memperhatikan logo itu…
Wah pengetahuan baru ni
Nah ini nih yang bisa mempermudah kita dapetin produk makanan dan minuman yang lebih sehat ya. Di masa kayak sekarang, kudu banget deh pilih makanan dan minuman yang lebih sehat. Biar keluarga selalu fit dan sehat di masa pandemi. Noted deh, kalo belanja, logo ini kudu ikutan jadi pilihan, selain logo halal dan logo lolos BPPOM.
Aku kok sama kek Donna Agnesia, kalau tulisannya keci-kecil mumet bacanya.
Maka, ada logo pilihan lebih sehat begini akan memudahkan konsumen sekali, termasuk aku pasti!
Logo Pilihan lebih sehat sangat membantu memudahkan kita dalam mendapatkan produk2 pilihan yang sehat ya Mba April… btw well noted itu yg batasan konsumsi gula 4 sdm, garam 1 sdt, dan lemak 5 gr. Tfs ya Mbak
Makasih banget loh udah nulis tentang ini mbak. Aku masih sering lupa nih memerhatikan logo pilihan sehat saat beli sesuatu
Untuk perusahan dapat label seperti ini pasti sulit karena kreteria tanpa pemanis dan gula kurang dari 6mg.
Tapi bagi konsumen logo pilihan lebih sehat memudahkan kita mencari produk terbaik buat anak. tinggal cari aja cek list warna hijau di kemasan produk
Noted nih Mbak, sekarang kalau belanja harus lebih cermat lagi ya lihat logo pilihan lebih sehat ini. Semoga produsen-produsen lain pun segera memberikan logo ini pada kemasannya.
Noted juga tentang jumlah kandungan yang harus dikonsumsi orang per harinya. Kadang anak-anakku suka berlebihan juga kalau minum susu dan makan, fiuuh.
Milo jadi semakin pantas untuk dikonsumsi rasanya ya kak. Logo pilihan sehat bisa bantu meyakinkan konsumen.
Makasi Mba sharingnya, ternyata setiap informasi yang ada di kemasan Milo atau produk punya arti penting ya.