Ooo gitu Bu. Coba aja Bu suaminya suruh daftar ke BBPLK Bekasi. Kali bisa dapat pelatihan dan sertifikat gratis. Nanti, kalau dah dapat sertifikat lumayan tu nambah portofolio kalau misalnya profil jasanya dimasukin ke aplikasi-aplikasi jasa gitu,” saran saya kepada seorang ibu, masih tetangga dekat sih, beberapa hari lalu.

Jadi, ceritanya, waktu itu saya belanja bareng tetangga ke warung di depan komplek perumahan. Trus, ibuk-ibuk pemilik warungnya nanya siapa saya. Saya jawab, “Saya tinggal di perumahan situ, Bu. Lha, kan kemarin kita ketemu Bu. Suami ibu yang antar saya ke stasiun.” Yeah, kemarinnya emang suami si ibu yang kebetulan opang nganterin saya ke stasiun.

Tiba-tiba ada seorang ibuk-ibuk lain menggendong anak nimbrung, “Teh, kalau butuh yang mbersihin atau service AC gitu sama suami saya.”

Wah boleh tuh Bu. Kebetulan saya mau mbersihin AC,” sahut tetangga yang belanja bareng saya.

Iya, bisa sama suami saya,” lanjut si ibu.

Lalu saya teringat tentang Balai Besar Pengembangan Latihan Kerja Bekasi (BBPLK) Bekasi yang saya kunjungi bersama beberapa rekan blogger pada Senin tanggal 22 Januari 2017 lalu. Kami datang ke BBPLK Bekasi untuk meliput acara Pembukaan Pelatihan Berbasis Kompetensi tahap 1 tahun 2018 di sana.

Saya saat mengunjungi BBPLK Bekasi.

Bu, suaminya punya sertifikat buat jasa service AC-nya?” tanya saya.

Wah, enggak tahu saya, Teh. Ya pokoknya bisa gitu aja mah,” kata si ibuk.

Kalau mau Bu. Suaminya bisa ngiklan di aplikasi atau website penyedia jasa gitu biar usahanya lebih laku. Lebih oke lagi kalau punya sertifikat sebagai teknisi. Jadi orang lebih percaya lah kalau pakai jasa si bapak,” saran saya. Kemudian, berceritalah saya tentang BBPLK Bekasi kepada si ibuk. Trus endingnya kasi saran kayak paragraf pembuka artikel ini.

Tentang BBPLK Bekasi

BBPLK Bekasi lebih dikenal oleh masyarakat Bekasi dengan nama BBPLK CEVEST. Nama CEVEST merupakan singkatan dari Centre for Vocational and Extention Service Training. Lokasinya enggak jauh dari Stasiun Bekasi, tepatnya terletak di Jl. Guntur Raya No. 1 Kayuringin Jaya, Bekasi Selatan. Tinggal lurus ke Kayuringin aja kalau naik kendaraan dari arah stasiun. For your information naik ojol ke sana ongkosnya enggak nyampe Rp. 10.000,-. Bahkan, kemarin ada beberapa teman saya yang jalan kaki dari stasiun Bekasi ke BBPLK Bekasi ini. Jadi, ya emang deket stasiun banget sih.

BBPLK Bekasi merupakan salah satu balai latihan kerja (BLK) yang merupakan Unit Pelaksanaan Teknis Pusat (UPTP) alias milik pemerintah pusat. BBPLK Bekasi ini sudah berdiri sejak tahun 1985, lho. Waktu itu namanya masih BBPLK CEVEST yang merupakan bentuk kerjasama dengan pemerintah Jepang. Ada 10 kejuruan yang dulu diajarkan di sana, yakni: Teknik Otomotif, Teknik Manufaktur, Teknik Las, Refrigeration, Teknik Listrik, Bangunan, Teknik Elektronika, Bisnis dan Manajemen, Teknologi Informasi dan Komunikasi, serta Metodologi.

Semenjak tahun 2018, BBPLK Bekasi fokus kepada empat program pelatihan, yakni:

  • Teknologi Informasi dan Komunikasi (programming, digital animator, web developer, cloud computing, dll).
  • Teknik Elektronika (operator mesin, teknisi telepon seluler, teknisi instalasi satelit, dll).
  • Refrigeration (teknisi AC, teknisi lemari pendingin, dll).
  • Pariwisata (food and beverage service, housekeeping, patisserie).

Mengapa cuma empat program pelatihan? Saat sesi sharing antara pihak BBPLK Bekasi dengan blogger, Kepala BBPLK Bekasi Helmiaty Basri (Ibu Helmiaty) mengatakan bahwa empat program tersebut sudah disesuaikan dengan potensi kota Bekasi.

Buat apa banyak-banyak? Lebih baik sedikit tapi fokus ke sana,” kata Ibu Helmiaty.

Kepala BBPLK Bekasi Helmiaty Basri (memegang microphone) saat sharing session dengan blogger.

Sebagaimana kita ketahui Bekasi kini menjadi kawasan industri yang berkembang pesat. Sudah pasti kota ini membutuhkan teknisi-teknisi andal di bidangnya. Selain itu, sebagai pusat ekonomi, tentu saja Bekasi menjadi sasaran investor, baik dalam negeri maupun asing. Untuk itu maka potensi pariwisata, dalam hal ini perhotelan di Bekasi juga menjadi salah satu fokus BBPLK Bekasi.

Bangunan hotel yang terletak di area BBPLK Bekasi. Hotel ini adalah salah satu labolatorium pelatihan kerja.

Program Pelatihan Berbasis Kompetensi di BBPLK Bekasi

Sebelum sharing session dengan para blogger, pagi harinya Ibu Helmiaty sempat membuka Program Pelatihan Berbasis Kompetensi tahap 1 tahun 2018 di Aula Garuda, gedung BBPLK Bekasi. Pelatihan ini akan diikuti sebanyak 576 peserta dari berbagai daerah di Indonesia.

Lho, enggak cuma orang Bekasi aja yang bisa ikutan program pelatihan di BBPLK Bekasi?”

Yes, bener banget. Siapapun, darimanapun asalnya, apapun gender-nya BOLEH mengikuti Program Pelatihan Berbasis Kompetensi di BBPLK Bekasi. Ibu Helmiaty dalam kesempatan tersebut mengatakan bahwa program pelatihan kerja dari BBPLK Bekasi ini merupakan wujud nyata program perluasan kesempatan kerja untuk Sumber Daya Manusia (SDM) di Indonesia. Caranya ya melalui pembinaan pelatihan keterampilan kerja pada masyarakat. Harapannya, upaya tersebut bisa mempercepat pengurangan pengangguran di Indonesia.

Manajemen BBPLK Bekasi dan calon peserta pelatihan kerja di BBPLK Bekasi.

BBPLK Bekasi menargetkan beberapa hal pada tahun 2018 sekarang ini, yakni:

  • Target peserta pelatihan berbasis kompetensi sebanyak 20.000 orang.
  • Target sertifikasi sebanyak 12.880 orang.
  • Pemberian bantuan program sebanyak 1500 orang.
  • BLK Binaan (milik daerah) sebanyak 29 BLK.

Sehingga siapapun masih memiliki kesempatan besar mengikuti pelatihan kerja tersebut.

Oh iya, untuk mengikuti pelatihan kerja di BBPLK Bekasi enggak dipungut biaya sepeserpun. Wah, hal ini berbeda sekali dengan kabar-kabar yang mengatakan kalau ikut pelatihan di BLK-BLK tuh membayar sekian rupiah. Dalam sharing session bersama blogger sesudah acara pembukaan pelatihan, Ibu Helmiaty menegaskan hal tersebut. Jadi, pelatihan kerja di sana itu FREE.

Meski demikian untuk memgikuti pelatihan kerja di BBPLK Bekasi ada syarat yang harus dipenuhi. Pihak BBPLK Bekasi memberlakukan assesment atau penilaian terlebih dahulu terhadap calon peserta. Tujuan pelatihan kerja adalah melatih seseorang agar siap bekerja, jadi bukan melatih dari nol. Misalnya nih, teman-teman sudah bisa service AC kayak tetangga yang saya ceritakan di atas. Nah itu bisa mencoba daftar karena sudah punya keterampilannya. BBPLK Bekasi akan melatihnya hingga menjadi lebih kompeten lagi di bidangnya.

Maka, tidak heran apabila biasanya peserta yang mendaftar adalah para lulusan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK). Padahal, kalau sebelumnya enggak memperoleh pendidikan formal, namun memiliki keterampilan teknisi sesuai program-program yang ada di BBPLK Bekasi juga bisa ikutan pelatihan ini lho. Begitu pula lulusan sarjana, boleh juga ikut pelatihan kerja di BBPLK Bekasi.

Keuntungannya, BBPLK Bekasi akan memberikan sertifikasi bagi para peserta pelatihan kerja yang bisa menambah portfolio, sehingga peserta lebih memiliki nilai jual andai melamar ke suatu perusahaan. Ada dua sertifikat yang diberikan yakni sertifikat pelatihan dan sertifikat dari Badan Nasional Sertifikasi Pusat (BNSP).

Selain sertifikat, peserta pelatihan kerja di BBPLK Bekasi akan mendapatkan fasilitas sebagai berikut:

  • Transport pulang pergi.
  • Asrama (buat peserta dari luar daerah).
  • Makan.
  • Pakaian Kerja.
  • Asuransi.

Selain semua fasilitas tersebut, peserta pelatihan kerja di BBPLK Bekasi juga berkesempatan bekerja di perusahaan-perusahaan yang bekerjasama dengan BBPLK Bekasi. Menurut Kepala Bidang Penyelenggaraan dan Pemberdayaan Syafruddin (Bapak Syafruddin) yang turut mendampingi Ibu Helmiaty pada sharing session dengan blogger, BBPLK Bekasi juga berupaya “menjual” para tenaga siap kerja yang sudah lulus pelatihan kerja tersebut ke perusahaan-perusahaan.

Kepala Bidang Penyelenggaraan dan Pemberdayaan Syafruddin.

Bapak Syafruddin juga mengatakan bahwa BBPLK Bekasi menggandeng/ bekerjasama dengan beberapa perusahaan, baik dalam negeri maupun asing, baik BUMN maupun swasta. Bentuk kerjasama BBPLK Bekasi dengan perusahaan tersebut antara lain:

  • BBPLK Bekasi dan perusahaan akan membuat kesepakatan (MOU) kemudian menyusun kurikulum pelatihan bersama. Peserta pelatihan kerja yang lulus dan memenuhi syarat bisa langsung bekerja di perusahaan tersebut.
  • BBPLK Bekasi mengadakan pelatihan kerja, kemudian perusahaan sendiri yang akan melakukan seleksi dan rekrutmen calon karyawannya.

BBPLK Bekasi melakukan Program 3R BLK

Dalam upaya memberikan pelatihan kerja dan memfasilitasi tenaga kerja dengan perusahaan, BBPLK Bekasi juga melakukan Program 3R BLK. Program 3R BLK ini merupakan langkah yang dilakukan oleh pemerintah pusat (Kementerian Ketenagakerjaan) untuk mengubah wajah BLK supaya bisa menciptakan tenaga siap kerja yang lebih berkualitas.

Program 3R BLK terdiri dari Reorientasi, Revitalisasi, Rebranding. Diharapkan dengan program 3R BLK tersebut bisa memperoleh manfaat sebagai berikut:

  • Membuat pembinaan kejuruan akan lebih mudah dan terarah, membuat pembinaan instruktur akan lebih terarah.
  • Meningkatkan kualitas dan kuantitas lulusan
  • Meningkatkan image BLK.

Hal yang paling terlihat adalah bentuk fisik atau bangunan BBPLK Bekasi. Dulu di kota asal saya Surabaya, BLK di sana terlihat seperti gedung sekolah dengan kelas-kelas seperti tempat kursus. Eh, tapi kalau sekarang enggak tahu lagi ya? Soalnya udah lama enggak lihat sendiri. Terakhir kayaknya zaman-zaman SMA saya melewati bangunan gedung BLK di sana.

Ruang laboratorium komputer di BBPLK Bekasi.

Saat mengunjungi gedung BBPLK Bekasi kemarin, saya melihat fisik gedungnya bagus, beberapa terlihat masih baru. Sarana dan fasilitasnya lengkap, seperti laboratorium, asrama, ruang ibadah, dll. Bahkan di BBPLK Bekasi tersedia spot-spot yang instagramable untuk mengambil foto.

Laboratorium elektronika di BBPLK Bekasi.

Menurut Ibu Helmiaty hal tersebut adalah bagian dari Program 3R BLK untuk mengubah image BLK menjadi lebih baik lagi. Ibu Helmiaty juga menceritakan bahwa dulu Presiden Jokowi juga awalnya enggan ke BBPLK Bekasi, karena sebelumnya pada saat masih menjabat sebagai kepala daerah di Solo Presiden Jokowi pernah melihat kondisi BLK Solo yang “enggak banget”. Namun, begitu Presiden Jokowi mengunjungi BBPLK Bekasi beberapa waktu lalu, kesan Presiden Jokowi terhadap BLK berubah.

Kamar hotel dan restoran di hotel BBPLK Bekasi.

Ibu Helmiaty juga menjelaskan bahwa memang belum semua BLK sebagus dan selengkap BBPLK Bekasi. Masih banyak BLK di daerah yang belum memadai sarana dan fasilitasnya. Misalnya saja, masih ada BLK yang menyediakan sepeda motor jadul dalam pelatihan kerjanya. Padahal kan sepeda motor tersebut enggak ada yang memakai lagi. Jadi, bagaiamana keterampilan akan terasah jika tools-nya masih jadul? Bahkan ada pula BLK yang sempat beralih fungsi jadi kandang sapi di suatu daerah di Indonesia Timur. Kementerian Ketenagakerjaan kemudian mengambil alih beberapa BLK dan ada yang menjadi binaan BBPLK Bekasi. Harapannya, mereka yang ada di daerah-daerah pun bisa mendapatkan pelatihan kerja dengan tools yang lebih memadai.

Ruangan Surface Mounting Technology di BBPLK Bekasi. Di sini peserta dilatih merakit LCD untuk baliho videotron/ megatron.

Hingga saat ini Program 3R BLK sudah berjalan dengan baik. Meski demikian, Ibu Helmiaty mengakui ada beberapa tantangan yang dihadapi BBPLK Bekasi yakni:

  • Biaya: BLK butuh pembiayaan yang lebih besar lagi.
  • Sumber Daya Manusia: Kebutuhan instruktur yang sesuai dengan masing-masing kejuruan masih kurang.
  • Publikasi BLK: Kurangnya kegiatan publikasi terhadap BLK.

Untuk itu Ibu BBPLK Bekasi melakukan banyak upaya supaya BBPLK Bekasi ini lebih dikenal banyak orang lagi, salah satu caranya mengundang Presiden Jokowi datang. Juga mengundang media, termasuk blogger datang melihat dan meliput kegiatan-kegiatan di BBPLK Bekasi. Tujuannya supaya BLK, khususnya BBPLK Bekasi ini “dilirik orang”, sehingga masyarakat percaya bahwa BBPLK Bekasi mampu mengentaskan masalah pengangguran.

Kepala Bagian Tata Usaha BBPLK Bekasi Memey Meirita Handayani (berhijab).

Semenjak kunjungan Presiden Jokowi, hampir setiap hari kami menerima tamu. Baik dari media, maupun perusahaan,” kata Kepala Bagian Tata Usaha BBPLK Bekasi Memey Meirita Handayani.

Cara mengikuti pelatihan kerja di BBPLK Bekasi

Mungkin ada di antara teman-teman yang bertanya-tanya bagaimana cara mendaftar atau mengikuti pelatihan kerja di BBPLK Bekasi? Caranya adalah teman-teman harus memenuhi persyaratan sebagai berikut:

  • Laki-laki atau perempuan.
  • Membawa fotocopy ijazah pendidikan terakhir.
  • Membawa fotocopy KTP.
  • Menyiapkan pas foto 3×4 sebanyak satu lembar.
  • Lulus tes seleksi.
  • Sehat jasmani dan rohani, serta tidak buta warna.

Langkah-langkah pendaftarannya:

  • Registrasi online melalui website www.kios3in1.net/006.
  • Mengikuti proses seleksi pelatihan kerja yang terdiri dari: seleksi administratif, tes tertulis, wawancara.

Untuk informasi yang lebih lengkap teman-teman bisa menghubungi BBPLK Bekasi di nomor 08159171717 atau 085711070057. Selain itu, teman-teman juga bisa mendapatkan informasi tentang pelatihan kerja di BBPLK Bekasi melalui media sosial berikut ini:

  • Website: www.blkbekasi.kemnaker.go.id
  • Twitter: @BLK_Kemnaker_RI
  • Facebook: BLK Bekasi Kemnaker RI
  • Instagram: @blkbekasi_kemnaker
  • Youtube: BLK Bekasi Kemnaker RI

Semoga informasi mengenai BBPLK Bekasi ini bermanfaat ya teman-teman. Barangkali ada saudara atau teman yang membutuhkan informasi mengenai pelatihan kerja di BBPLK Bekasi ini boleh juga lho diberitahu, tengkyuuuu 🙂 .

April Hamsa